Pertahanan Udara Berbasis Laser

Israel Akan Gunakan Laser untuk Hancurkan Rudal dan Drone

Israel Akan Gunakan Laser untuk Hancurkan Rudal dan Drone

()

SISTEM pertahanan udara berbasis laser milik Israel, yang diberi nama “Iron Beam”, diperkirakan akan beroperasi satu tahun lagi. Israel mengatakan, sistem tersebut akan membawa “era baru dalam peperangan” saat negera itu tengah terlibat dalam perang drone dan rudal dengan Iran dan para sekutu regional Iran di Timur Tengah.

Israel pekan lalu mengalokasikan 500 juta dolar AS (atau setara Rp 7,8 triliun) lebih dalam kesepakatan dengan perusahaan senjata Israel, Rafael Advanced Defense System yang merupakan arsitek Iron Dome dan Elbit Systems untuk memperluas produksi perisai berbasis laser tersebut. Kementerian Pertahanan Israel mengatakan, sistem pertahanan Iron Beam menggunakan laser berenergi tinggi untuk menghancurkan berbagai proyektil, termasuk rudal, drone, roket, dan mortir.