Pertamina

Lewat Program Sahabat Istimewa Pertamina, PHE Wujudkan Asa dan Mimpi Anak-anak Disabilitas

Lewat Program Sahabat Istimewa Pertamina, PHE Wujudkan Asa dan Mimpi Anak-anak Disabilitas

(7 bulan yang lalu)

KOMPAS.com - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream Pertamina terus berkomitmen untuk mendukung peningkatan daya saing individu dan terbentuknya ruang inklusif bagi disabilitas.

Langkah itu diwujudkan melalui 13 program Sahabat Istimewa Pertamina yang dijalankan di sembilan wilayah kerja operasional dengan jangkauan lebih dari 600 orang penerima manfaat langsung.

Melalui langkah itu pula, PHE berupaya mewujudkan asa dan mimpi para disabilitas dengan memberikan pelatihan life-skill guna meningkatkan standar taraf hidup mereka.

Pertamina Berikan Beasiswa untuk Dorong Akses Pendidikan Local Hero

Pertamina Berikan Beasiswa untuk Dorong Akses Pendidikan Local Hero

(7 bulan yang lalu)

KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) terus berupaya meningkatkan akses pendidikan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan.

Salah satu upaya itu dilakukan Pertamina Foundation dengan memberikan beasiswa pendidikan kepada 44 local heroes atau pun keluarganya. 

Local heroes adalah individu-individu dari komunitas binaan Pertamina yang mendapatkan pelatihan dan pendampingan untuk mengembangkan kapasitas mereka.

Beberapa bidang itu, antara lain energi terbarukan, kemandirian energi, dan kemandirian masyarakat di daerah masing-masing.

Kasus BBM Pertamina Tercampur Air di SPBU Trucuk, Dua Awak Mobil Tangki Dipecat

Kasus BBM Pertamina Tercampur Air di SPBU Trucuk, Dua Awak Mobil Tangki Dipecat

(7 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Kasus bahan bakar minyak (BBM) Pertamina tercampur air di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 4457429 Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah viral di media sosial.

Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Taufiq Kurniawan di Klaten, Kamis, mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan investigasi secara internal dalam kasus bahan bakar minyak (BBM) tercampur air tersebut.

Dari hasil investigasi tersebut didapati adanya pelanggaran prosedur operasional yang dilakukan secara sengaja oleh awak mobil tangki pengangkut BBM dan kelalaian petugas SPBU yang mengakibatkan adanya kandungan air pada BBM di SPBU Trucuk.

SPBU Trucuk Klaten Ditutup Sementara, 2 Oknum Diserahkan ke Polisi

SPBU Trucuk Klaten Ditutup Sementara, 2 Oknum Diserahkan ke Polisi

(7 bulan yang lalu)

KLATEN, KOMPAS.com – Pertamina Patra Niaga menemukan pelanggaran prosedur terkait kasus tercampurnya air dengan BBM Pertalite di SPBU 44.574.29 Trucuk, Klaten, Jawa Tengah.

Investigasi internal yang dilakukan Pertamina mengungkap adanya pelanggaran operasional yang dilakukan oleh oknum awak mobil tangki (AMT) dan kelalaian petugas SPBU dalam mendistribusikan produk Pertalite ke SPBU tersebut.

"Dari investigasi, didapati adanya pelanggaran prosedur operasional yang dilakukan secara sengaja oleh oknum AMT dan kelalaian oknum petugas SPBU yang mengakibatkan adanya kandungan air pada BBM yang dijual di SPBU," ujar Taufiq Kurniawan, Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, dalam keterangannya pada Rabu (9/4/2025).

Pertamina Bangun Posko Mudik Sambut Arus Balik di Sejumlah Pelabuhan

Pertamina Bangun Posko Mudik Sambut Arus Balik di Sejumlah Pelabuhan

(7 bulan yang lalu)

KOMPAS.com – Dalam rangka mendukung kelancaran dan kenyamanan perjalanan mudik dan balik masyarakat, PT Pertamina (Persero) mendirikan posko mudik di berbagai titik pelabuhan strategis. 

Beberapa pelabuhan strategis itu, antara lain pelabuhan Semayang Balikpapan, Kalimantan Timur, dan pelabuhan Parepare Sulawesi Selatan (Sulsel). 

Inisiatif tersebut merupakan bagian dari komitmen badan usaha milik negara (BUMN) untuk mendukung masyarakat dalam momen penting, seperti mudik lebaran.

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, posko tersebut berlangsung pada masa puncak mudik, yaitu 27-29 April 2025.

Pertamina Bangun Posko Mudik Sambut Arus Balik di Sejumlah Pelabuhan

Pertamina Bangun Posko Mudik Sambut Arus Balik di Sejumlah Pelabuhan

(7 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam rangka mendukung kelancaran dan kenyamanan perjalanan mudik dan balik masyarakat, PT Pertamina (Persero) mendirikan Posko Mudik di berbagai titik pelabuhan strategis, yaitu pelabuhan Semayang Balikpapan, Kalimantan Timur, dan pelabuhan Pare-Pare Sulawesi Selatan. Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen BUMN untuk mendukung masyarakat dalam momen penting seperti mudik lebaran.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menyampaikan bahwa posko ini berlangsung dari masa puncak mudik tanggal 27-29 April 2025, dan akan dilakukan kembali di arus puncak balik ditanggal 5-8 Maret 2025 di dua lokasi pelabuhan strategis yaitu di Balikpapan dan Pare-Pare, berkolaborasi dengan BUMN yang lain.

Pertamina Investigasi BBM Tercampur Air di SPBU Klaten, 12 Kendaraan Mogok

Pertamina Investigasi BBM Tercampur Air di SPBU Klaten, 12 Kendaraan Mogok

(7 bulan yang lalu)

KLATEN, KOMPAS.com – Pertamina Patra Niaga sedang melakukan investigasi terkait insiden bahan bakar jenis Pertalite yang tercampur air di SPBU 44.574.29 Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Kejadian ini menyebabkan empat mobil dan delapan sepeda motor mogok usai mengisi BBM.

Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan, mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan pemeriksaan internal terhadap pihak SPBU dan awak mobil tangki (AMT) yang mengantarkan BBM ke lokasi.

Soal Dugaan BBM Oplosan yang Dikeluhkan Warga Samarinda, Ini Kata Pakar Hukum

Soal Dugaan BBM Oplosan yang Dikeluhkan Warga Samarinda, Ini Kata Pakar Hukum

(7 bulan yang lalu)

SAMARINDA, KOMPAS.com – Warga Samarinda mengeluhkan dugaan kualitas buruk bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Samarinda.

Di sisi lain, pihak Pertamina menegaskan bahwa penyaluran BBM di Kalimantan Timur sudah melewati quality control dan kualitas BBM dipastikan baik.

Berkaitan dengan ini, dosen Fakultas Hukum Universitas Mulawarman, Amsari Damanik menilai, kasus ini dapat dikaji dalam ranah hukum perdata maupun pidana jika terbukti ada praktik oplosan atau kelalaian dalam distribusi BBM.

PIS Salurkan Bantuan dan Energi Kebaikan lewat Program BerSEAdekah di Wilayah Operasional

PIS Salurkan Bantuan dan Energi Kebaikan lewat Program BerSEAdekah di Wilayah Operasional

(7 bulan yang lalu)

KOMPAS.com - Subholding Integrated Marine Logistics (SH IML) PT Pertamina International Shipping (PIS) menyalurkan bantuan dan energi kebaikan melalui program BerSEAdekah.

Program tersebut merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu bantuan disalurkan kepada warga terdampak banjir di wilayah Jakarta dan Bekasi pada awal Maret 2025. 

Dalam aksi tersebut, PIS menyalurkan berbagai kebutuhan utama, seperti perahu karet, bahan makanan pokok, serta alat kebersihan, dengan total nilai mencapai Rp 75 juta. 

Respons Tarif Trump, RI Ancang-ancang Kerek Impor Migas dari AS

Respons Tarif Trump, RI Ancang-ancang Kerek Impor Migas dari AS

(7 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia berencana meningkatkan impor minyak dan gas bumi (migas) dari Amerika Serikat (AS) sebagai respons penerapan tarif impor timbal balik atau tarif resiprokal sebesar 32%.Langkah tersebut diketahui dari pembahasan rapat Menteri Koordinator Ekonomi Airlangga Hartarto dengan para pelaku usaha, Senin (7/4/2025). Bisnis menyimak paparan tersebut melalui Zoom meeting.Dalam bahan paparannya, Airlangga menyampaikan bahwa pemerintah siap bernegosiasi dalam melaihat AS sebagai mitra strategis. Menurutnya, jalur diplomasi dan negosiasi dipilih sebagai solusi yang saling menguntungkan, tanpa mengambil langkah retaliasi terhadap kebijakan tarif. Salah satunya melalui revitalisasi perjanjian kerja sama Trade and Investment Framework Agreement (TIFA).Adapun, sejumlah kebijakan dalam paket negosiasi itu seperti meningkatkan impor dan investasi dari AS, termasuk pembelian migas oleh PT Pertamina (Persero)."Meningkatkan impor dan investasi dari AS [pembelian migas oleh Pertamina dan lain-lain]," demikian tertulis dalam bahan paparan Airlangga.Selain itu, pemerintah juga melakukan deregulasi non-tarif measures (NTMs) melalui relaksasi tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sektor teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dari AS. Ini khususnya berlaku untuk Apple, Oracle, hingga Microsoft.Pemerintah juga berencana melakukan evaluasi larangan terbatas (lartas) dan percepatan sertifikasi halal. Tak hanya itu, pemerintah juga menyiapkan insentif fiskal dan non-fiskal seperti penurunan bea masuk, PPh impor, hingga PPN impor. Hal ini dilakukan demi mendorong impor dari AS dan menjaga daya saing ekspor ke Negeri Paman Sam.Dihubungi terpisah, VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengaku pihaknya masih menunggu arahan pemerintah terkait meningkatkan pembelian migas dari AS."Kami menunggu arahan pemerintah," ujar Fadjar kepada Bisnis.Bisnis juga telah menghubungi Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana untuk menanyakan detail terkait rencana peningkatan pembelian migas dari AS itu. Namun, hingga berita ini diturunkan, Dadan belum memberikan respons. Presiden AS Donald Trump resmi mengumumkan pengenaan bea masuk yang diatur dalam tarif timbal balik alias resiprokal. Orang nomor satu di Negeri Paman Sam itu menetapkan pengenaan tarif resiprokal Indonesia sebesar 32%. Kebijakan Trump itu diumumkan di Gedung Putih, Washington DC, pada Rabu (2/4/2025) waktu setempat.Sebagaimana dilansir dari laman resmi Gedung Putih, Trump menyoroti penerapan kebijakan persyaratan konten lokal di berbagai sektor. Trump merasa keberatan dengan kebijakan pemerintahan Indonesia yang berupaya meningkatkan penggunaan produk lokal untuk mengurangi ketergantungan terhadap barang impor.Selain itu, Trump juga menyoroti tentang rezim perizinan impor yang kompleks. Persoalan lain yang tak kalah penting adalah kewajiban perusahaan sumber daya alam untuk memindahkan semua pendapatan ekspor atau devisa hasil ekspor (DHE) mereka ke dalam negeri untuk transaksi senilai $250.000 atau lebih. Kebijakan DHE baru berlaku 1 Maret 2025 lalu. Trump juga menganggap Indonesia tidak adil karena mengenakan tarif terhadap etanol sebesar 30%. Padahal AS hanya 2,5%.   "Tarif moneter dan tarif non-moneter adalah dua jenis hambatan perdagangan yang digunakan pemerintah untuk mengatur impor dan ekspor. Presiden Trump menangkal keduanya melalui tarif timbal balik untuk melindungi pekerja dan industri Amerika dari praktik tidak adil ini," demikian keterangan resmi Gedung Putih yang dikutip, Kamis (3/4/2025).