Pesawat Latih

CILACAP, KOMPAS.com - Mendaratnya pesawat latih di Pantai Cemara Sewu Cilacap, Jawa Tengah pada Senin (11/11/2024), diduga akibat mengalami gangguan mesin.

Kepala Bandara Tunggul Wulung Cilacap Suroso mengatakan, pesawat yang diawaki dua siswa asal Libya tersebut sedang melakukan latihan rutin.

"Informasi terbang dari sana (bandara) pukul 08.30, pukul 09.30 WIB kontak ke tower memberitahu kalau engine failure," kata Suroso kepada wartawan, Senin.

Oleh karena itu, kedua awak pesawat memutuskan untuk mendarat darurat di pantai tersebut.

CILACAP, KOMPAS.com - Sebuah pesawat latih mendarat darurut di Pantai Cemara Sewu, Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Senin (11/11/2024).

Kasi Humas Polresta Cilacap Ipda Galih Soecahyo mengatakan, pesawat tersebut dilaporkan mendarat darurat sekitar pukul 09.15 WIB.

"Kami menerima laporan pada pukul 10.00 WIB dan segera menindaklanjuti dengan mendatangi lokasi, menutup area dengan garis polisi, serta berkoordinasi dengan pihak terkait," kata Galih, melalui keterangan tertulis, Senin.

Galih menambahkan, pesawat tersebut berangkat dari Bandara Tunggul Wulung Cilacap sekitar pukul 08.30 WIB dan diawaki oleh dua siswa asal Libya.

Basarnas mengatakan satu pesawat latih PK-PBC mendarat darurat (forced landing) di Pantai Cemara Sewu, Desa Bunton, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Pesawat latih itu diawaki dua siswa asal Libia.

"Hal itu diketahui berdasarkan Signal Distress atau sinyal marabahaya yang terdeteksi dari Cospas Sarsat pada hari Senin, pukul 09.32 WIB," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap M Abdullah di Cilacap, dilansir Antara, Senin (11/11/2024).

Terkait hal itu, dia mengatakan pihaknya memberangkatkan satu regu Basarnas Cilacap menuju lokasi kejadian di Pantai Cemara Sewu, Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Cilacap, untuk mengecek kondisi pesawat beserta awak pesawatnya.

CILACAP, KOMPAS.com - Sebuah pesawat latih mendarat darurat di Pantai Cemara Sewu, Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, pada Senin (11/11/2024).

Dalam peristiwa ini, tidak ada korban jiwa. Dua awak pesawat asal Libya selamat.

Kepala Kantor SAR Cilacap, M Abdullah, menyatakan bahwa pihaknya menerima sinyal tanda bahaya dari lokasi kejadian sekitar pukul 09.32 WIB.

"Seketika kami langsung memberangkatkan satu tim rescue ke lokasi kejadian untuk mengecek kondisi pesawat serta personilnya," kata Abdullah melalui keterangan tertulis.