Pilkada Jatim

Kagum dengan Keindahan Batik Probolinggo, Risma: Bawa Kekuatan Lokal, Patut Dibanggakan

Kagum dengan Keindahan Batik Probolinggo, Risma: Bawa Kekuatan Lokal, Patut Dibanggakan

()

KOMPAS.com - Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur (Jatim) nomor urut 3, Tri Rismaharini mengunjungi Toko Batik Ronggo Mukti di Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Senin (4/11/2024). 

Begitu memasuki toko, Risma langsung disambut sang pemilik, seorang perempuan paruh baya yang berdedikasi melestarikan tradisi batik Probolinggo.

Dia pun tampak menikmati tiap detik kunjungannya ke toko batik tersebut. Saat melangkah ke ruang pajang batik yang luas itu, wajahnya tampak takjub mengamati keindahan dan keragaman motif batik yang terpajang rapi.

Risma: Keberhasilan Pemimpin Bukan Diukur dari Banyaknya Trofi, tapi Penderitaan Rakyat

Risma: Keberhasilan Pemimpin Bukan Diukur dari Banyaknya Trofi, tapi Penderitaan Rakyat

()

KOMPAS.com - Dalam ajang debat kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim 2024, calon Gubernur Jawa Timur (Jatim) nomor urut 3, Tri Rismaharini menambahkan perspektif lebih mendalam untuk mendukung perubahan dengan menegaskan bahwa penderitaan rakyat adalah penderitaan semua orang.

“Keberhasilan seorang pemimpin bukan hanya diukur dari trofi atau piagam yang diperoleh, tetapi dari seberapa besar dampak positif yang dirasakan rakyat,”  ujarnya.

Di tempat terpisah, tokoh kharismatik dan Wakil Ketua Pemenangan Risma-Hans di Jatim Imron Fauzi mengatakan, pemimpin tidak seharusnya berfokus pada piala atau penghargaan sebagai target utama. 

Peraturan Daerah dan Pusat Kerap Tumpang Tindih, Ini Solusi Gus Hans

Peraturan Daerah dan Pusat Kerap Tumpang Tindih, Ini Solusi Gus Hans

()

KOMPAS.com - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timur (Jatim) nomor urut 3 Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) menyoroti peraturan pemerintah daerah dan pemerintah pusat yang seringkali memiliki perbedaan sudut pandang dan terjadinya tumpang tindih.

Menurutnya, hal tersebut terjadi karena tidak adanya komunikasi antara pemerintah pusat dan daerah.

"Komunikasi adalah kunci utama untuk bisa menyampaikan kepada pemerintah pusat andaikan ada peraturan daerah yang memang tidak sejalan," ujarnya.

Dia mengatakan itu dalam debat publik kedua Pilgub Jatim, yang digelar di Ballroom Grand City Mall Surabaya, Minggu (3/11/2024).

Dampingi Khofifah Saat di Trenggalek Jadi Sorotan, Ini Tanggapan Mas Ipin

Dampingi Khofifah Saat di Trenggalek Jadi Sorotan, Ini Tanggapan Mas Ipin

()

Momen Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek Mochamad Nur Arifin mendampingi Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi Trenggalek menjadi sorotan publik. Menanggapi hal ini, pria yang akrab disapa Mas Ipin ini mengatakan kehadirannya kali ini merupakan suatu bentuk penghormatan.

"Konteks Pilkada kali ini sangat kompleks. Partai pengusung Pilgub dan Pilbup tidak linier. Saya yang calon tunggal didukung semua partai yang tentunya beririsan dengan semua pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Maka saya hadir sebagai bentuk penghormatan kerja sama politik yang dibangun di level kabupaten," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (1/1/2024).

LSI Denny JA: Luluk-Lukman 1%, Khofifah-Emil 65,8%, Risma-Gus Hans 24,5%

LSI Denny JA: Luluk-Lukman 1%, Khofifah-Emil 65,8%, Risma-Gus Hans 24,5%

()

Lembaga LSI Denny JA merilis hasil survei Pilkada Jatim 2024. Hasilnya, paslon nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak unggul.

Survei dilakukan periode 16 hingga 22 Oktober. Jumlah responden sebanyak 800 orang.

Metode survei yang dilakukan yakni multi stage random sampling dengan margin of error +- 3,5 persen. Wawancara dilakukan tatap muka dengan responden menggunakan instrumen kuesioner. Berikut hasil surveinya

  • Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim 1%- Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak 65,8%- Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) 24,5%- Tidak tahu/tidak jawab 8,7%

Direktur LSKP-LSI Denny JA Sunarto Ciptoharjono menyampaikan keunggulan Khofifah-Emil dikarenakan beberapa faktor. Pertama yakni tingkat kepuasan Khofifah sebagai incumben mencapai 88,1%.

Hasto Sebut Risma Akan Berkantor Keliling Jatim jika Menang Pilkada

Hasto Sebut Risma Akan Berkantor Keliling Jatim jika Menang Pilkada

()

SURABAYA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristiyanto menyebut, Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur (Jatim) nomor urut 3, Tri Rismaharini, akan berkantor keliling jika menang.

Hal tersebut diungkapkan Hasto ketika menghadiri acara Deklarasi ‘PIONEERISMA, Suara Gen Z untuk Jatim Resik’ di Museum H.O.S. Cokroaminoto, Surabaya, Selasa (29/10/2024).

"Kemudian Bu Risma akan berkantor keliling (di Jatim)," kata Hasto, usai bertemu pemuda di Museum H.O.S. Cokroaminoto, Selasa (29/10/2024).

Hasto mengatakan, keputusan untuk berkantor keliling di Jatim tersebut diambil setelah melihat banyaknya pembangunan infrastruktur yang salah arah. Namun, dia tak menjelaskan kesalahan itu.

Isu Pendidikan di Jatim Disorot Risma, soal Pungli hingga Ijazah Tertahan

Isu Pendidikan di Jatim Disorot Risma, soal Pungli hingga Ijazah Tertahan

()

Dalam rangkaian Safari Politik dan Konsolidasi Partai, Cagub Jatim Nomor Urut 3 Tri Rismaharini menyampaikan keprihatinannya terhadap sejumlah isu yang tak kunjung terselesaikan di Jawa Timur. Di hadapan kader PDI Perjuangan daerah Mataraman, yakni Ngawi, Tuban, dan Bojonegoro serta Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Risma menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen daerah dalam menjawab tantangan yang dihadapi masyarakat.

Risma membuka sambutannya dengan menuturkan kisah perjalanannya selama berkeliling Jawa Timur. Ia memulai dengan kondisi kekeringan yang parah yang melanda sejumlah daerah di Jawa Timur.