Pilkada Lombok Tengah

IPM Jadi Sorotan dalam Debat Pilkada Lombok Tengah

IPM Jadi Sorotan dalam Debat Pilkada Lombok Tengah

()

MATARAM, KOMPAS.com - Isu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi topik panas dalam debat Pilkada 2024.

Calon Bupati Lombok Tengah nomor urut 1, Ruslan Turmuzi, menyoroti posisi IPM daerah yang berada di peringkat delapan dari sepuluh kabupaten/kota di NTB. Menurutnya, posisi tersebut memalukan.

“Kami sebagai warga Lombok Tengah sangat miris dan malu. Dari sepuluh kabupaten/kota, kita berada di peringkat delapan. Ini memalukan,” ujar Ruslan saat debat Pilkada, Rabu (6/11/2024).

Ruslan-Normal Usulkan Khotbah Jumat Jadi Media Kampanye Bahaya Narkoba

Ruslan-Normal Usulkan Khotbah Jumat Jadi Media Kampanye Bahaya Narkoba

()

MATARAM, KOMPAS.com- Calon wakil Bupati Lombok Tengah, Lalu Normal mengusulkan khotbah jumat di masjid sebagai salah satu media kampanye bahaya narkoba.

"Disamping itu juga, kami akan melalui masjid-masjid setiap jumat kita akan sebarkan khotbah-khotbah jumat terkait dengan bahaya narkoba, terima kasih," kata Normal dalam debat Pilkada Lombok Tengah.

Sebelum itu, calon bupati nomor 1 yang berpasangan dengan Normal, Ruslan mengatakan, tiga cara untuk mengatasi permasalahan narkoba.

Pertama, pemerintah daerah harus membangun Badan Narkotika Nasional (BNN) di kota Praya. Kedua, bekerja sama dengan pondok pesantren. Lalu ketiga, membuat kurikulum muatan lokal terkait bahaya narkotika.

Debat Kandidat Pilkada Lombok Tengah Ricuh, Pendukung Saling Dorong

Debat Kandidat Pilkada Lombok Tengah Ricuh, Pendukung Saling Dorong

()

MATARAM, KOMPAS.com - Debat kandidat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), diwarnai dengan kericuhan para pendukung dua paslon pada Rabu (6/11/2024).

Keributan terjadi antara pendukung pasangan nomor urut 2 (Pathul Bahri- Nursiah) dengan pendukung pasangan nomor urut 3 (Fuaddi-Legewarman).

Dari pantauan Kompas.com, keributan terjadi saat pendukung masing-masing paslon diberi kesempatan oleh moderator untuk memberikan apresiasi untuk setiap calon.

Gemuruh teriakan para pendukung terdengar. Semua pendukung paslon beradu teriakan untuk memamerkan kekompakannya masing-masing.