Polres Mataram

Setelah Mengalami Kritis Akibat Aborsi, Perempuan asal Sumbawa Ditahan Polisi

Setelah Mengalami Kritis Akibat Aborsi, Perempuan asal Sumbawa Ditahan Polisi

()

MATARAM, KOMPAS.com - Polres Mataram menahan seorang perempuan berinisial RYA (26) asal Sumbawa yang diduga terlibat dalam tindak pidana aborsi.

Penahanan ini menyusul penemuan jasad bayi di sebuah kamar kos di kawasan Karang Jangu, Kelurahan Saptamarga, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, pada malam hari tanggal 6 Januari 2025.

Kapolsek Sandubaya, Kompol Imam Maladi, menjelaskan bahwa bayi tersebut diduga dilahirkan secara paksa oleh pengandungnya.

"Bayi dilahirkan secara paksa dengan konsumsi obat yang dapat memicu kontraksi," ungkapnya dalam konferensi pers pada Jumat (10/1/2025).

Polisi Telusuri Keberadaan Saksi Kunci Tewasnya Santriwati Ponpes Al Aziziyah di Lombok Barat

Polisi Telusuri Keberadaan Saksi Kunci Tewasnya Santriwati Ponpes Al Aziziyah di Lombok Barat

()

MATARAM, KOMPAS.com - Polres Mataram menelusuri keberadaan saksi kunci kematian santriwati Ponpes Al Aziziyah, Lombok Barat yang bernama Nurul Izzati.

Sebelumnya, Nurul Izzati diduga meninggal akibat penganiayaan di Ponpes tempatnya mengenyam ilmu.

Hal tersebut diduga setelah melihat luka-luka di beberapa bagian tubuh korban.

Santriwati tersebut meninggal pada Sabtu, 29 Juni 2024 pagi di RSUD Soedjono Selong, Lombok Timur.

Jenazah almarhumah selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Mataram, untuk diotopsi.