Prudential Syariah

Prudential Syariah Catat Kontribusi Rp2,7 Triliun Kuartal III/2024, Didominasi Unit-Linked

Prudential Syariah Catat Kontribusi Rp2,7 Triliun Kuartal III/2024, Didominasi Unit-Linked

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Prudential Sharia Life Assurance atau Prudential Syariah mencatatkan pendapatan kontribusi Rp2,7 triliun per kuartal III/2024. Kontribusi tersebut tumbuh tipis apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yakni Rp2,69 triliun. 

Presiden Direktur Prudential Syariah Iskandar Ezzahuddin mengungkapkan bahwa pendapatan kontribusi perseroan didominasi oleh produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI) atau unit-linked sebanyak 60%. Sementara itu, pendapatan kontribusi dari produk tradisional mencapai sebanyak 40% dari total keseluruhan premi perusahaan.

Prudential Syariah Sebut Spin Off UUS Berpotensi Dongkrak Penetrasi Industri

Prudential Syariah Sebut Spin Off UUS Berpotensi Dongkrak Penetrasi Industri

()

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan asuransi syariah PT Prudential Sharia Life Assurance atau Prudential Syariah memandang positif kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait kewajiban spin-off Unit Usaha Syariah (UUS) yang harus diselesaikan paling lambat pada 2026. 

Presiden Direktur Prudential Syariah Iskandar Ezzahuddin mengungkapkan bahwa kebijakan tersebut tidak hanya akan memperbanyak jumlah pemain di industri asuransi syariah, tetapi juga berpotensi meningkatkan penetrasi pasar secara signifikan.

“Saya melihat itu sebagai hal yang sangat positif untuk industri soal spin-off UUS pada 2026. Sebab bayangkan kalau kita ada sekarang ini, kita hanya ada, sekarang baru ada tiga, tapi sebelum ini dua,” kata Iskandar ditemui usai paparan dalam acara Ngobrol Kinerja dan Investasi Bareng Prudential pada Rabu (4/12/2024).