Pulau Rinca

Warga Pulau Rinca yang Digigit Komodo Alami Luka dengan 15 Jahitan

Warga Pulau Rinca yang Digigit Komodo Alami Luka dengan 15 Jahitan

()

LABUAN BAJO, KOMPAS.com – Hamra (74), warga Kampung Kerora, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Komodo, Pulau Rinca, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, digigit Komodo pada Kamis (19/12/2024). Dia terluka di kaki kirinya.

Direktur RSUD Komodo, dr. Maria Y. Melinda Gampar mengatakan, Hamra harus mendapat 15 jahitan di kaki kirinya.

“Jahitan ada 15 jahitan,” kata Maria saat dikonfirmasi, Jumat (20/12/2024) siang.

Ia mengatakan, kondisi korban sudah membaik dan dibolehkan pulang pada pukul 11.00 Wita.

BTNK Bantu Biaya Pengobatan Warga yang Digigit Komodo

BTNK Bantu Biaya Pengobatan Warga yang Digigit Komodo

()

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Hamra (74), warga Dusun Kerora, Desa Pasir Panjang, Pulau Rinca, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), digigit komodo pada Kamis (19/12/2024).

Pihak Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) berjanji akan membantu biaya pengobatan korban.

"Kami akan bantu," kata Kepala BTNK, Hendrikus Rani Siga, Kamis (19/12/2024).

Hendrikus mengatakan, insiden gigitan komodo itu terjadi sekitar pukul 14.00 Wita.

"Korban digigit oleh biawak komodo di bagian kaki kiri saat sedang duduk di pondok di kebunnya," jelas Hendrikus.

Sedang Duduk di Tangga Pondok, Manula Warga Pulau Rinca Digigit Komodo

Sedang Duduk di Tangga Pondok, Manula Warga Pulau Rinca Digigit Komodo

()

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Hamra (74), warga Kampung Kerora, Desa Pasir Panjang, Pulau Rinca, kawasan Taman Nasional Komodo digigit Komodo, Kamis (19/12/2024).

Dony Parera, aktivis lingkungan Labuan Bajo, mengatakan, peristiwa Komodo menggigit warga kampung Kerora itu terjadi tak jauh dari kebun milik manula itu, pada siang hari.

"Dia lagi duduk di pondok, matanya agak kabur. Tidak terlalu awas. Terus dia duduk di tangga pondok. Jadi ada komodo mengejar kucing peliharaan mereka."