Rumah Makan Padang

Menyoal Polemik Rumah Makan Padang di Cirebon, dari Masalah Keaslian hingga Persaingan Bisnis

Menyoal Polemik Rumah Makan Padang di Cirebon, dari Masalah Keaslian hingga Persaingan Bisnis

()

KOMPAS.com - Video pencopotan tulisan bertuliskan “Masakan Padang” di warung makan yang menjual kuliner Minang dengan harga miring memicu perdebatan. Di satu sisi, asosiasi pengusaha khawatir nasi padang yang dijual murah akan menjatuhkan standar harga di pasaran sekaligus mengurangi keaslian kuliner Minangkabau.

Di sisi lain, seorang koki spesialis masakan Minang menekankan siapa saja boleh menjual masakan Padang selama halal. Adapun akademisi di Sumatra Barat mengatakan tidak pas apabila ada regulasi untuk standarisasi masakan Padang.

Viral Persekusi Rumah Makan Padang di Cirebon, Polisi dan PRMPC Berikan Klarifikasi

Viral Persekusi Rumah Makan Padang di Cirebon, Polisi dan PRMPC Berikan Klarifikasi

()

KOMPAS.com-Polisi menindaklanjuti dugaan persekusi terhadap pemilik rumah makan (RM) Padang di Cirebon, Jawa Barat, yang viral di media sosial, dengan harapan penyelesaian yang baik.

Kepala Polresta Cirebon Kombes Pol Sumarni mengatakan sudah berkomunikasi dengan Perhimpunan Rumah Makan Padang Cirebon (PRMPC) untuk mengklarifikasi insiden tersebut.

“Kami sudah meminta klarifikasi dan berkomunikasi dengan PRMPC untuk memastikan tidak ada tindakan intimidasi terhadap pedagang,” kata Sumarni di Cirebon, Rabu (30/10/2024), dilansir Antara.

Dalam pertemuan itu, PRMPC menyatakan peristiwa tersebut bukan persekusi, melainkan kunjungan untuk menanyakan alasan harga jual menu yang lebih rendah dibandingkan harga pada RM Padang lainnya.

Polisi Pastikan Tak Ada Larangan Non-Minang Jualan Masakan Padang di Cirebon

Polisi Pastikan Tak Ada Larangan Non-Minang Jualan Masakan Padang di Cirebon

()

Polisi mengklarifikasi ke Perkumpulan Rumah Makan Padang Cirebon (PRMPC) terkait viral dugaan larangan berjualan masakan Padang bagi orang non-Minang di Cirebon. Kepada polisi, PRMPC mengaku aksi itu tidak berkaitan dengan larangan berjualan.

"Ternyata PRMPC merasa keberatan akibat banyaknya harga jual makanan Padang yang relatif sangat murah sehingga mengirimkan surat ke manajemennya (rumah makan). PRMPC khawatir rumah makan Padang murah sampai mematikan rumah makan Padang Lain," kata Kapolresta Cirebon Kombes Sumarni, dilansir detikJabar, Rabu (30/10/2024).