Sapi PMK

Wabah PMK Merebak di Karanganyar, Puluhan Sapi Terjangkit, 9 di Antaranya Mati

Wabah PMK Merebak di Karanganyar, Puluhan Sapi Terjangkit, 9 di Antaranya Mati

()

SOLO, KOMPAS.com - Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) mewabah di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) memperketat distribusi ternak sapi.

Medik Veteriner Dinas Pertanian Pengan dan PeternakanKaranganyar Faturohman menjelaskan, kasus PMK telah merebak selama dua bulan terakhir.

"Memang ada beberapa kasus PMK, kebanyakan yang dilaporkan mati sudah lewat. Sekitar 50 ekor terjangkit dan mati sekitar 9 ekor," kata Faturohman, saat dihubungi pada Kamis (2/1/2024).

Total populasi sapi di Kabupaten Karanganyar, sekitar 52.000 ekor. Sapi yang terindikasi PMK mayoritas bergejala awal.

PMK Menghantam Sapi di Magetan, Warga Terpaksa Jual dengan Harga Murah

PMK Menghantam Sapi di Magetan, Warga Terpaksa Jual dengan Harga Murah

()

MAGETAN, KOMPAS.com – Puluhan sapi milik warga Desa Kedung Guwo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dilaporkan mati setelah mengalami gejala lemas dan kuku terluka.

Rohman, salah satu warga Desa Kedung Guwo, mengungkapkan bahwa dalam dua hari terakhir, dua sapi miliknya mati.

"Kemarin induknya yang berusia 10 tahun, tadi pagi anaknya yang berusia 2 bulan juga mati. Akhirnya kami kubur," ujarnya, Minggu (29/12/2024).

Rohman menduga sapi-sapi miliknya terserang Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), karena beberapa hari terakhir, sapi-sapi tersebut lemas dan tidak mau makan.