Uang Mainan

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemilik Uang Mainan di Lumajang Akan Dibawa ke Psikiater

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Pemilik Uang Mainan di Lumajang Akan Dibawa ke Psikiater

()

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kunci Wasiati (52), ibu rumah tangga asal Desa Kaliwungu, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, yang menggunakan uang mainan untuk belanja diduga mengalami gangguan kejiwaan.

Kanit Reskrim Polsek Tempeh Aipda Rino Sudjarwadi mengatakan bahwa dugaan gangguan kejiwaan pada perempuan yang akrab disapa Siti ini berawal dari keterangannya saat menjalani pemeriksaan polisi.

Saat itu, Siti mengaku melakukan aksi nakalnya karena mendapatkan bisikan gaib atau khodam. Ia juga jarang bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.

Warga di Lumajang Ditipu Tetangganya dengan Uang Mainan, Rencana untuk Angpau Lebaran Gagal

Warga di Lumajang Ditipu Tetangganya dengan Uang Mainan, Rencana untuk Angpau Lebaran Gagal

()

LUMAJANG, KOMPAS.com - Rencana Intan Permata Anggraini, seorang ibu rumah tangga asal Desa Kaliwungu, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang untuk memberikan angpau Lebaran kepada anak-anak di sekitar rumahnya jadi berantakan.

Sebab, Intan yang awalnya berencana mengumpulkan uang baru yang diterimanya dari pembeli untuk persiapan Lebaran harus menerima kenyataan bahwa uang tersebut merupakan uang mainan yang telah dimodifikasi.

Intan mendapatkan uang itu dari tetangganya, Kunci Wasiati. Tetangga depan kiosnya itu berbelanja kebutuhan sehari-hari menggunakan uang mainan pecahan Rp 10.000.

Akal-akalan Siti Belanja Pakai Uang Mainan Berbekal Bisikan Gaib...

Akal-akalan Siti Belanja Pakai Uang Mainan Berbekal Bisikan Gaib...

()

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kunci Wasiati, pelaku yang membelanjakan uang mainan di kios tetangganya, mengaku mendapatkan uang mainan di salah satu lokapasar (online shop).

Bahkan Wasiati juga menyinggung soal hal gaib dan mengaku melakukan perbuatan  itu karena dituntun bisikan khodam.

Ibu rumah tangga asal Desa Kaliwungu, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, itu kedapatan menggunakan uang mainan yang sudah dimodifikasi untuk belanja kebutuhan sehari-hari di kios milik tetangga rumahnya.

Kepada Kompas.com, perempuan paruh baya akrab disapa Siti ini mengaku mendapatkan uang mainan itu dengan cara membelinya di salah satu lokapasar dengan harga Rp 11.500 per plastik.