Unesco

16 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia yang Diakui UNESCO

16 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia yang Diakui UNESCO

()

KOMPAS.com - Indonesia memiliki keanekaragaman warisan budaya yang sangat menarik, bahkan beberapa di antaranya telah diakui oleh dunia.

Salah satu pengakuan tersebut diberikan oleh United Nation Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) dengan menetapkan budaya asal indonesia sebagai salah satu warisan dunia yang berharga.

Setiap tahun, Pemerintah Indonesia secara aktif mengusulkan daftar warisan budaya Indonesia ke UNESCO, termasuk pada kategori Warisan Budaya Tak Benda (WBTb) atau Intangible Cultural Heritage (ICH).

Sejarah Kolintang, Kini Diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO

Sejarah Kolintang, Kini Diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO

()

Kolintang kini resmi diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) UNESCO, tepat setelah diakuinya Reog Ponorogo dan Kebaya. Alat musik tradisional dari Minahasa, Sulawesi Utara ini resmi masuk dalam WBTb UNESCO per 5 Desember 2024.

Penetapan kolintang sebagai bagian dari Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan (Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity) UNESCO ini berlangsung dalam sidang ke-19 the Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Paraguay pada Kamis (5/12/2024) waktu setempat.

Kolintang Resmi Jadi Warisan Budaya Tak Benda ke-16 yang Diakui UNESCO

Kolintang Resmi Jadi Warisan Budaya Tak Benda ke-16 yang Diakui UNESCO

()

Alat musik tradisional khas Minahasa, Sulawesi Utara, kolintang secara resmi diakui sebagai bagian dari warisan budaya tak benda atau ‘Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity’ oleh UNESCO. Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak yang berkontribusi.

Dilansir Antara, Hal itu diumumkan dalam sidang ke-19 the Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Paraguay pada Kamis (5/12) pukul 12.20 waktu setempat, atau pada Kamis (5/12) pukul 22.00 WIB.

Serba-serbi Kebaya yang Kini Resmi Jadi Warisan Budaya UNESCO

Serba-serbi Kebaya yang Kini Resmi Jadi Warisan Budaya UNESCO

()

Kebaya secara resmi telah masuk dalam daftar Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO. Keputusan ini diumumkan dalam sidang ke-19 Session of the Intergovernmental Committee on Intangible Cultural Heritage (ICH) di Asuncion, Paraguay, pada Rabu (4/12/2024).

Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan kebaya diajukan secara bersama oleh Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, hingga Thailand. Dengan ditetapkannya sebagai warisan dunia ini, harapannya dapat mendorong kesadaran masyarakat dalam melestarikan kebaya.

"Penetapan kebaya oleh UNESCO semoga dapat meningkatkan kesadaran global pentingnya pelestarian warisan budaya tak benda karena kebaya tak hanya sebuah simbol budaya, tetapi juga elemen pemersatu yang melampaui batas etnis, agama, dan negara," kata Fadli