Dua Mobil Adu Banteng di Bukit Menangis Nunukan, Pengemudi Dilarikan ke Puskesmas
NUNUKAN, KOMPAS.com – Kecelakaan lalu lintas terjadi antara dua mobil di Jalan Poros, Bukit Menangis, RT 06, Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, pada Senin (7/4/2025) sekitar pukul 10.50 WITA.
Insiden melibatkan mobil Daihatsu Xenia abu-abu dengan nomor polisi DD 1227 VU dan Daihatsu Grandmax abu-abu bernomor B 1582 PIM.
Akibat tabrakan tersebut, bagian depan kedua mobil mengalami kerusakan parah. Kedua pengemudi pun langsung dilarikan ke Puskesmas Desa Setabu untuk mendapatkan perawatan medis.
"Jenis kecelakaannya adu banteng. Satu mobil menanjak, dan satunya turun," ujar Kapolsek Sebatik Barat, Iptu Didik Triastoro, saat dikonfirmasi.
Didik menjelaskan, pengemudi Xenia, Lukman (39), sedang dalam perjalanan dari Bambangan menuju Bukit Menangis. Ketika melintasi tikungan menanjak, dari arah berlawanan datang mobil Grandmax yang dikemudikan Fahmi (29) dengan kecepatan tinggi.
Mobil Grandmax diketahui mengambil jalur milik Xenia yang sedang menanjak, sehingga terjadi benturan keras di bagian depan kedua kendaraan.
"Mobil dua-duanya ringsek bagian depan," tambah Didik.
Akibat tabrakan, Lukman mengalami luka bengkak dan memar di dahi sebelah kanan. Sementara Fahmi menderita patah tulang pada bahu kanan. Keduanya saat ini masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Setabu.
Berdasarkan data yang dihimpun polisi, keduanya merupakan warga Jalan Ahmad Yani, Desa Sei Pancang, Kecamatan Sebatik Utara.
Polisi menyimpulkan, kecelakaan disebabkan oleh kelalaian pengemudi Grandmax yang melaju terlalu cepat saat melintasi jalan menurun, sehingga kehilangan kendali dan masuk ke jalur berlawanan.
"Kedua kendaraan yang mengalami tabrakan, kita evakuasi untuk diamankan," pungkas Didik.
