Hari Pertama Pemutihan Pajak Kendaraan, Antrean Motor di Samsat Banyumas Mengular

BANYUMAS, KOMPAS.com - Hari pertama pemutihan pajak kendaraan bermotor di Jawa Tengah, disambut antusias masyarakat di Kabupaten Banyumas.
Seperti yang terjadi di Kantor Samsat Banyumas di Jalan M Yamin, Selasa (8/4/2025), antrean pengendara sepeda motor yang akan membayar pajak mencapai ratusan meter.
Pemandangan serupa juga terlihat di loket Samsat Cepat di kompleks Hetero Sapce, Jalan Gatot Soebroto Purwokerto. Antrean kendaraan mencapai ratusan meter hingga jalan raya.
Salah satu warga yang sedang mengantre di Samsat Cepat, Eko mengaku datang sejak pukul 06.30 WIB dan baru selesai sekitar pukul 10.00 WIB.
"Saya datang dari pukul 0.630 WIN, antreannya panjang sampai keluar ke Jalan Gatot Soebroto di depan rumah dinas dandim, dekat pertigaan Jalan Kesatrian," kata Eko kepada wartawan, Selasa.
Hal yang sama dirasakan, Taufik Johani (37) di Kantor Samsat Jalan M Yamin. Antrean sepeda motor mengular hingga memasuki jalan Gerilya.
"Sekarang antrean motor sudah hampir habis, kalau tadi pagi sampai Jalan Gerilya. Sekarang tinggal antrean mobil yang masih cukup banyak, parkir di sebelah selatan Samsat," kata Taufik pada Selasa siang.
Tauif yang merupakan kolektor vespa ini mengaku sangat diuntungkan dengan kebijakan pemutihan pajak ini karena bisa menghemat pengeluaran.
"Saya punya salah satu Vespa yang terakhir bayar pajak tahun 2004. Kalau bayar normal sudah tekor duluan, tapi sekarang jadi masuk akal," ujar Taufik.
Taufik menggambarkan, Vespa yang mati pajak lebih dari lima tahun biasanya harus mengeluarkan uang untuk membayar pajak sekitar 1,2 juta.
"Sekarang cuma bayar pokoknya satu kali aja. Contohnya Vespa saya yang off lima tahun, dulu dihitung bisa bayar Rp 1,2 juta, sekarang cuma 750 ribu. Lumayan banget bedanya," kata Taufik.
Oleh karena itu, Taufik yang juga sering melakukan jual beli Vespa sangat diuntungkan dengan kebijakan pemutihan pajak ini.
"Vespanya bisa saya jual lagi dengan harga masuk akal juga," ucap Taufik.