Amerika Serikat

Intelijen AS Tuding Rusia-Iran Sebar Informasi Palsu Selama Pemilu

Intelijen AS Tuding Rusia-Iran Sebar Informasi Palsu Selama Pemilu

()

Otoritas intelijen dan keamanan Amerika Serikat (AS) menuding Rusia dan Iran semakin meningkatkan serangan siber dan kampanye disinformasi untuk memicu perselisihan, ketika warga AS melakukan pemungutan suara pada Selasa (5/11) waktu setempat.

Tuduhan itu, seperti dilansir Reuters dan Radio Free Europe/Radio Liberty, Selasa (5/11/2024), disampaikan dalam pernyataan gabungan yang dirilis oleh Biro Investigasi Federal (FBI), Kantor Direktur Intelijen Nasional (ODNI), dan Badan Keamanan Siber dan Infrastruktur (CISA).

Disebutkan dalam pernyataan itu bahwa komunitas intelijen dalam pemerintah AS mengamati Rusia sedang melakukan operasi memberikan pengaruh yang bertujuan melemahkan kepercayaan publik terhadap integritas pemilu AS dan memicu perpecahan di kalangan warga AS.

Kapan Hasil Pemilu AS 2024 Diumumkan dan Bagaimana Penghitungannya?

Kapan Hasil Pemilu AS 2024 Diumumkan dan Bagaimana Penghitungannya?

()

Pemilu Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS 2024) sedang berlangsung. Pemungutan suara diselenggarakan pada 5 November 2024 waktu setempat. Hasil Pemilu AS 2024 nantinya akan diumumkan setelah proses penghitungan suara selesai.

Lantas kapan hasil Pemilu Presiden AS 2024 diumumkan dan bagaimana sistem penghitungan suara untuk menentukan pemenangnya?

Seperti dilansir BBC, pemungutan suara Pemilu AS 2024 akan ditutup pada Selasa, 5 November 2024 pukul 18.00 waktu setempat. Namun setelah pemungutan suara ditutup, pengumuman hasil siapa pemenangnya baru akan diketahui dalam kurun waktu berhari-hari, bahkan berminggu-minggu.

AS Kerahkan Pesawat Pengebom B-52 ke Timur Tengah, Iran Bilang Gini

AS Kerahkan Pesawat Pengebom B-52 ke Timur Tengah, Iran Bilang Gini

()

Pemerintah Iran mengkritik langkah Amerika Serikat mengerahkan pesawat pengebom B-52 ke Timur Tengah. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei menyebutnya sebagai "kehadiran yang mendestabilisasi" wilayah tersebut.

"Kami selalu percaya bahwa kehadiran Amerika di wilayah tersebut adalah kehadiran yang mendestabilisasi," kata Baghaei dalam konferensi pers sebagai tanggapan atas pertanyaan tentang pengerahan pesawat pengebom B-52 tersebut.

Dilansir kantor berita AFP dan Al Arabiya, Selasa (5/11/2024), dia menambahkan bahwa hal itu "tidak akan menghalangi tekad [Iran] untuk mempertahankan diri."

Bayi Kuda Nil Moo Deng Prediksi Trump Akan Menangi Pilpres AS

Bayi Kuda Nil Moo Deng Prediksi Trump Akan Menangi Pilpres AS

()

Moo Deng, bayi kuda nil menggemaskan di Thailand yang menjadi sensasi global hingga di Amerika Serikat (AS), memberikan prediksinya untuk pemilihan presiden (pilpres) yang akan berlangsung pada 5 November waktu AS. Moo Deng memprediksi mantan Presiden Donald Trump akan kembali ke Gedung Putih.

Moo Deng beberapa waktu terakhir menghebohkan internet dengan tingkah lakunya yang menggemaskan di Kebun Binatang Terbuka Khao Kheow, dan dengan cepat menjadi bahan meme di media sosial dan menginspirasi banyak produk untuk dijual.

Khawatir Pemilu Rusuh, Negara-negara Bagian AS Tingkatkan Keamanan

Khawatir Pemilu Rusuh, Negara-negara Bagian AS Tingkatkan Keamanan

()

Sejumlah negara bagian di Amerika Serikat (AS) meningkatkan keamanan dan mengambil langkah pencegahan di tengah kekhawatiran terulangnya kerusuhan mengerikan awal tahun 2021, saat mantan Presiden Donald Trump kalah dari Presiden Joe Biden.

Otoritas negara bagian Nevada yang menjadi lokasi kota Las Vegas, seperti dilansir Reuters, Selasa (5/11/2024), memasang pagar keamanan yang mengelilingi salah satu gedung yang menjadi lokasi otoritas setempat melakukan penghitungan suara nantinya setelah pemungutan suara digelar pada 5 November.

Trump Lontarkan Klaim Kecurangan Jelang Pilpres AS

Trump Lontarkan Klaim Kecurangan Jelang Pilpres AS

()

Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump lagi-lagi melontarkan klaim adanya kecurangan menjelang pilpres 5 November. Trump menyebut Partai Demokrat, rival utama Partai Republik yang menaunginya, sebagai "mesin jahat" dan mengklaim negara-negara bagian AS sebagai "agen pemerintah federal".

Klaim-klaim itu disampaikan Trump tanpa memberikan bukti yang kuat, sama seperti sebelumnya.

"Meskipun ini adalah pesta yang besar, kuat, dan kejam. Tidak, ini adalah mesin yang jahat. Maksud saya, mereka bisa menggunakan semua gagasan buruk dan memenangkan pemilu. Itu seperti, hanya ada satu acara agar Anda bisa melakukan itu," ucap Trump saat berbicara di hadapan pendukungnya di Pittsburgh.

Jelang Pilpres AS, Kamala-Trump Bersaing Ketat di Polling Terbaru

Jelang Pilpres AS, Kamala-Trump Bersaing Ketat di Polling Terbaru

()

Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris dan mantan Presiden Donald Trump masih bersaing ketat dalam polling terbaru, yang dirilis pada Senin (4/11) malam waktu AS, atau sehari sebelum pemilihan presiden (pilpres) digelar pada 5 November.

Jajak pendapat nasional Ipsos, seperti dilansir ABC News, Selasa (5/11/2024), menunjukkan Harris secara efektif sama kuat dengan Trump dalam meraih dukungan para pemilih AS.

Jika pemilu digelar pada Senin (4/11), menurut jajak pendapat Ipsos, maka separuh dari total pemilih AS mengatakan mereka akan memilih Harris. Sedangkan 48 persen pemilih lainnya mengakui akan memilih Trump.

Badai Rafael di Teluk Meksiko Ancam Produksi Minyak AS

Badai Rafael di Teluk Meksiko Ancam Produksi Minyak AS

()

Bisnis.com, JAKARTA - Badai tropis Rafael yang terjadi pada akhir tahun berpotensi mengurangi produksi minyak Amerika Serikat (AS) hingga sebesar 4 juta barel.

Mengutip Reuters pada Selasa (5/11/2024), Badai Rafael yang saat ini termasuk dalam kategori badai tropis diperkirakan dapat meningkat statusnya menjadi badai kategori 2 di Teluk Meksiko AS pada minggu ini. 

Badai Rafael terjadi di Laut Karibia pada Senin malam dan diperkirakan memasuki Teluk Meksiko melalui jalur yang melewati daerah penghasil minyak utama. Kecepatan angin bisa mencapai 100 mil per jam (161 kilometer per jam) pada Rabu besok, kata Pusat Badai Nasional.

Bagaimana Jika Donald Trump dan Kamala Harris Seri di Pemilu AS?

Bagaimana Jika Donald Trump dan Kamala Harris Seri di Pemilu AS?

()

Pemilu Amerika Serikat (AS) akan digelar pada Selasa (5/11). Pemilu AS akan diikuti 2 kandidat yakni mantan Presiden AS Donald Trump dan Wakil Presiden AS Kamala Harris. Apa yang terjadi jika Donald Trump dan Kamala Harris berakhir imbang?

Dilansir AFP, Selasa (5/11/2024), kemungkinan Donald Trump dan Kamala Harris memang cenderung kecil. Namun, hasil seperti itu tetap mungkin terjadi.

Di bawah sistem AS, bukan suara terbanyak nasional yang menentukan siapa yang akan menjadi presiden, tetapi "Electoral College" yang beranggotakan 538 orang, di mana setiap negara bagian mendapatkan "elektor" sebanyak perwakilan mereka di Kongres.

Pendukung Donald Trump Berkumpul di Michigan, Yakin Menang Pemilu AS

Pendukung Donald Trump Berkumpul di Michigan, Yakin Menang Pemilu AS

()

Para pendukung setia Donald Trump berbondong-bondong ke negara bagian Michigan jelang Pemilu AS 2024. Mereka bersemangat untuk menyaksikan kesempatan terakhir menyaksikan jagoan mereka membawakan lagu-lagu terbaiknya di tempat perhentian terakhirnya sebelum Hari Pemilihan – dan benar-benar yakin akan kemenangannya yang tak terelakkan.

"Jika Anda melihat jumlah orang, Anda melihat aksi unjuk rasa, sungguh gila dukungan yang diberikan Trump," kata Mark Perry, 65 tahun, yang bekerja di sebuah perusahaan telepon di Indiana, dilansir AFP, Selasa (5/11/2024).

Pemilu Presiden di Amerika Serikat Setiap Berapa Tahun Sekali?

Pemilu Presiden di Amerika Serikat Setiap Berapa Tahun Sekali?

()

Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden Amerika Serikat (AS) akan diselenggarakan pada 5 November 2024. Pada hari pemungutan suara, jutaan warga negara AS akan menggunakan hak pilih mereka untuk menentukan siapa Presiden AS berikutnya.

Penyelenggaraan Pemilu Presiden AS ini umumnya menjadi perhatian banyak pihak di seluruh dunia. Sebab siapa yang menjadi Presiden AS nantinya akan memiliki pengaruh besar terhadap kehidupan orang banyak di kancah internasional.

Mengutip dari USA.gov, Amerika Serikat mengadakan Pemilu Presiden (Pilpres AS) setiap empat tahun sekali. Pilpres di Amerika Serikat ini biasa diselenggarakan pada hari Selasa pertama yang jatuh setelah hari Senin pertama di bulan November tahun genap. Pemilu setiap 4 tahun sekali inilah yang umumnya menarik perhatian dunia.

Israel Resmi Beri Tahu PBB untuk Putus Hubungan dengan UNRWA

Israel Resmi Beri Tahu PBB untuk Putus Hubungan dengan UNRWA

()

TEL AVIV, KOMPAS.com - Israel secara resmi telah memberi tahu PBB terkait keputusan untuk memutuskan hubungan dengan United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA).

Hal itu dikatakan Israel melalui Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan pada Senin (4/11/2024).

"Atas instruksi Menteri Luar Negeri Israel Katz, kementerian luar negeri memberi tahu PBB tentang pembatalan perjanjian antara Negara Israel dan UNRWA," bunyi pernyataan tersebut.

Menurut Israel Katz, UNRWA atau organisasi yang mendukung pengungsi Palestina tersebut anggotanya ada yang mendukung serangan ke Israel pada 7 Oktober 2023 yang lalu.

Pemilu AS 2024: Kapan, Siapa Kandidatnya dan Bagaimana Sistemnya?

Pemilu AS 2024: Kapan, Siapa Kandidatnya dan Bagaimana Sistemnya?

()

Amerika Serikat (AS) akan segera menggelar pemilihan umum (Pemilu). Pemilu ini adalah untuk menentukan siapa yang akan menjadi Presiden AS berikutnya. Pemilihan Presiden (Pilpres AS) ini diselenggarakan setiap empat tahun sekali.

Berikut ini serba-serbi tentang Pemilu Amerika Serikat 2024

Tanggal pemungutan suara untuk Pemilu Amerika Serikat 2024 adalah pada Selasa, 5 November 2024 waktu setempat. Jutaan warga Amerika Serikat yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih akan mendatangi tempat pemungutan suara pada tanggal tersebut untuk memilih Presiden mereka berikutnya.

Kamala Harris Sudah Gunakan Hak Pilih di Pilpres AS

Kamala Harris Sudah Gunakan Hak Pilih di Pilpres AS

()

Wakil Presiden sekaligus Capres dari Partai Demokrat, Kamala Harris mengatakan telah menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres Amerika Serikat (AS). Dia menyampaikan surat suara pemilihan sudah dikirim melalui pos ke negara bagian asalnya, California.

Hal itu disampaikan Harris saat berkampanye di negara bagian Michigan pada Minggu (3/11/2024). Surat pemilihan sedang dalam perjalanan ke California.

"Saya sebenarnya baru saja mengisi surat suara saya," kata Harris kepada wartawan dilansir AFP, Senin (4/11/2024).

"(Surat) sedang dalam perjalanan ke California," ujarnya.

Kamala Harris vs Trump di Pilpres AS Kian Panas

Kamala Harris vs Trump di Pilpres AS Kian Panas

()

Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) akan digelar pada 5 November 2024. Persaingan antara Capres yang diusung Partai Demokrat, Kamala Harris, dan Capres yang diusung Partai Republik, Donald Trump kian panas menjelang Pilpres AS.

Persaingan antara Kamala Harris dan Donald Trump terekam dalam survei. Dirangkum detikcom, Minggu (3/11/2024), berdasarkan hasil survei, Capres yang diusung Partai Demokrat, Kamala Harris, unggul dari Capres yang diusung Partai Republik, Donald Trump di negara bagian, Iowa. Namun, Timses Donald Trump menyampaikan data hasil survei yang berbeda.

Otorita IKN Dapat Hibah Rp120,45 Miliar dari 7 Perusahaan AS, Buat Apa?

Otorita IKN Dapat Hibah Rp120,45 Miliar dari 7 Perusahaan AS, Buat Apa?

()

Bisnis.com, JAKARTA – Badan Otorita IKN (OIKN) mendapat kucuran hibah dari tujuh perusahaan teknologi terkemuka asal Amerika Serikat (AS) senilai US$7,6 juta atau senilai Rp120,45 miliar (Asumsi kurs Rp15.849). 

Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohammed Ali Berawi, menjelaskan bahwa aliran hibah dari kerja sama dengan tujuh perusahaan teknologi AS itu bakal digunakan untuk membangun Command Center fase II di IKN. 

“Kami telah memasuki tahap awal pembangunan PoC [proof of concept] Command Center fase II di IKN. Kami berharap, teknologi ini akan menjadi pusat percontohan teknologi smart city yang berpotensi besar dalam mendukung pengembangan teknologi di Nusantara untuk masa depan,” kata Ali dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (3/11/2024). 

Respons Korut, AS-Korsel Latihan Militer Pakai Pesawat Pengebom

Respons Korut, AS-Korsel Latihan Militer Pakai Pesawat Pengebom

()

Korea Selatan, Jepang dan Amerika Serikat melakukan latihan udara gabungan dengan melibatkan pesawat pengebom. Latihan digelar sebagai tanggapan atas uji coba rudal jarak jauh terbaru Korea Utara.

Dilansir AFP, Minggu (3/11/2024), latihan itu berlangsung tiga hari setelah Pyongyang meluncurkan salah satu rudal balistik antarbenua (ICBM) berbahan bakar padat terkuat dan tercanggihnya, yang menurut para ahli dapat mencapai target di daratan AS.

Militer Korsel mengatakan latihan tersebut memobilisasi pesawat pengebom B-1B milik AS, jet tempur F-15K dan KF-16 milik Korea Selatan, dan jet F-2 milik Jepang.

Israel vs Iran Memanas, Pesawat Pengebom B-52 Milik AS Tiba di Timur Tengah

Israel vs Iran Memanas, Pesawat Pengebom B-52 Milik AS Tiba di Timur Tengah

()

Amerika Serikat berjanji akan mengirimkan pesawat tempur B-52 milik mereka ke Timur Tengah (Timteng). Militer Amerika kini mengkonfirmasi pesawat tersebut telah tiba di Timteng.

"Pesawat pembom B-52 Amerika telah tiba di Timur Tengah," kata militer AS dilansir AFP, Minggu (3/11/2024).

Keterangan resmi itu disampaikan pada Sabtu (2/11). Merapatnya pesawat B-52 di Timteng hanya berjarak satu hari setelah pihak Washington mengumumkan penempatan pesawat tersebut sebagai peringatan untuk Iran.

"Pembom strategis B-52 Stratofortress dari Sayap Bom ke-5 Pangkalan Angkatan Udara Minot tiba di wilayah tanggung jawab Komando Pusat AS," kata komando militer untuk Timur Tengah dan negara-negara sekitarnya dalam sebuah postingan di media sosial.

AS-Rusia di Ambang Perang

AS-Rusia di Ambang Perang

()

Amerika Serikat (AS) dan Rusia kini diambang perang. Dua negara itu kini sangat dekat untuk terlibat dalam konflik militer langsung.

Pernyataan mengenai suasana panas dua negara ini dilontarkan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov. Sergey mengucapkan itu ketika diwawancara oleh media Turki.

Laporan wawancaranya pun diterbitkan pada Jumat (1/11) kemarin. Sergey mengatakan bahwa Rusia dan AS sedang di ambang konflik militer.

"Di bawah presiden saat ini (Joe Biden), yang telah membawa lingkaran Russophobia (sentimen anti-Rusia) di AS ke kesimpulan logisnya, negara-negara kami berada di ambang konflik militer langsung," katanya kepada harian Hurriyet, tanpa merinci lebih lanjut, dilansir AFP dan Al Arabiya, Sabtu (2/11/2024).

Bomber AS Merapat Buntut Israel Vs Iran Saling Serang Tambah Geger

Bomber AS Merapat Buntut Israel Vs Iran Saling Serang Tambah Geger

()

Tiba-tiba Amerika Serikat (AS) menyampaikan kabar mengejutkan. Bomber AS merapat ke Timur Tengah saat Israel dan Iran saling menyerang.

Dilansir kantor berita AFP, Sabtu, (2/11/2024), Amerika Serikat mengumumkan pengerahan aset militer tambahan ke Timur Tengah, termasuk kapal perusak pertahanan rudal balistik dan pesawat pengebom jarak jauh B-52. Pengerahan ini disebut sebagai peringatan bagi Iran saat negara itu dan Israel saling serang.

"Jika Iran, mitra-mitranya, atau proksi-proksinya menggunakan momen ini untuk menargetkan personel atau kepentingan Amerika di kawasan tersebut, Amerika Serikat akan mengambil setiap tindakan yang diperlukan untuk membela rakyat kami," kata juru bicara Pentagon Mayor Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pernyataan.

Hendak ke Luar Negeri, Prabowo: Tiongkok dan Amerika Ngundang, Saya Enggak Berani Nolak

Hendak ke Luar Negeri, Prabowo: Tiongkok dan Amerika Ngundang, Saya Enggak Berani Nolak

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto meminta izin kepada anggota Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) atau eks relawannya saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, untuk kunjungan kerja ke luar negeri sepanjang November 2024.

Diketahui, Prabowo bakal melakukan kunjungan kerja selama 16 hari pada bulan ini.

Prabowo mengaku bahwa ia sebenarnya ingin berkonsentrasi menyelesaikan persoalan di dalam negeri, usai melarang para jajarannya di Kabinet Merah Putih sering-sering ke luar negeri.

Namun, ia mendapat undangan dari dua negara besar, yakni China dan Amerika Serikat.

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

()

Amerika Serikat mengumumkan pengerahan aset militer tambahan ke Timur Tengah, termasuk kapal perusak pertahanan rudal balistik dan pesawat pengebom jarak jauh B-52. Pengerahan ini disebut sebagai peringatan bagi Iran saat negara itu dan Israel saling serang.

"Jika Iran, mitra-mitranya, atau proksi-proksinya menggunakan momen ini untuk menargetkan personel atau kepentingan Amerika di kawasan tersebut, Amerika Serikat akan mengambil setiap tindakan yang diperlukan untuk membela rakyat kami," kata juru bicara Pentagon Mayor Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024).

Khamenei Bersumpah Akan Balas Serangan Israel-AS terhadap Iran!

Khamenei Bersumpah Akan Balas Serangan Israel-AS terhadap Iran!

()

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei bersumpah akan membalas serangan Israel dan sekutunya Amerika Serikat, yang menargetkan Teheran dan kelompok-kelompok yang didukungnya di wilayah tersebut.

"Musuh-musuh, baik AS maupun rezim Zionis, harus tahu bahwa mereka pasti akan menerima respons yang sangat keras atas apa yang mereka lakukan terhadap Iran, bangsa Iran, dan front perlawanan," kata Khamenei dalam pidatonya di depan para mahasiswa di Teheran, ibu kota Iran, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024).

Mendidih, AS-Rusia di Ambang Konflik Militer Langsung!

Mendidih, AS-Rusia di Ambang Konflik Militer Langsung!

()

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengingatkan bahwa Amerika Serikat dan Rusia kini sangat dekat untuk terlibat dalam "konflik militer langsung."

Hal itu dicetuskan pejabat tinggi Rusia itu dalam sebuah wawancara yang diterbitkan di sebuah harian Turki pada hari Jumat (1/11), beberapa hari menjelang pemilihan presiden AS.

"Di bawah presiden saat ini (Joe Biden), yang telah membawa lingkaran Russophobia (sentimen anti-Rusia) di AS ke kesimpulan logisnya, negara-negara kami berada di ambang konflik militer langsung," katanya kepada harian Hurriyet, tanpa merinci lebih lanjut, dilansir AFP dan Al Arabiya, Sabtu (2/11/2024).

Data Tenaga Kerja AS Lesu, The Fed Diramal Lanjut Pangkas Suku Bunga

Data Tenaga Kerja AS Lesu, The Fed Diramal Lanjut Pangkas Suku Bunga

()

Bisnis.com, JAKARTA — Laporan ketenagakerjaan Amerika Serikat pada Oktober yang lemah membuat para pejabat The Fed berada di jalurnya untuk memangkas suku bunga sebesar seperempat poin pada pertemuan pekan depan. 

Pejabat The Fed terjadwal akan melakukan pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada 6–7 November 2024, tepat setelah pelaksanaan pemilihan presiden baru pada 5 November 2024.

Mengutip dari Bloomberg, Sabtu (2/11/2024), Biro Statistik Tenaga Kerja AS mengatakan data gaji untuk sektor nonpertanian meningkat hanya 12.000 bulan lalu, tetapi angka-angka tersebut kemungkinan terdistorsi oleh dua badai dan pemogokan besar-besaran di Boeing Co,.

AS Kirim Pesawat Pengebom B-52 ke Timur Tengah, Peringatan Buat Iran!

AS Kirim Pesawat Pengebom B-52 ke Timur Tengah, Peringatan Buat Iran!

()

Amerika Serikat mengumumkan pengerahan aset militer tambahan ke Timur Tengah, termasuk kapal perusak pertahanan rudal balistik dan pesawat pengebom jarak jauh B-52. Pengerahan ini disebut sebagai peringatan bagi Iran saat negara itu dan Israel saling serang.

"Jika Iran, mitra-mitranya, atau proksi-proksinya menggunakan momen ini untuk menargetkan personel atau kepentingan Amerika di kawasan tersebut, Amerika Serikat akan mengambil setiap tindakan yang diperlukan untuk membela rakyat kami," kata juru bicara Pentagon Mayor Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024).

Intel AS: 8 Ribu Tentara Korut Sudah Sampai di Dekat Ukraina

Intel AS: 8 Ribu Tentara Korut Sudah Sampai di Dekat Ukraina

()

Sebanyak 8 ribu dari 10 ribu tentara Korea Utara sudah sampai di dekat Ukraina. Tentara Kim Jong-Un dikerahkan Rusia untuk menyerang tetangganya itu.

Dilansir AFP, Jumat (1/11/2024), informasi kedatangan 8 ribu pasukan Korea Utara ini disampaikan pihak intelijen Amerika Serikat (AS), disampaikan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

"Kami belum melihat pasukan ini dikerahkan dalam pertempuran melawan pasukan Ukraina, tetapi kami memperkirakan itu akan terjadi dalam beberapa hari mendatang," kata Blinken dalam konferensi pers setelah pembicaraan empat arah dengan menteri luar negeri dan pertahanan Korea Selatan.

Perkuat Kolaborasi Internasional, Pertamina-USAID Lakukan Studi CCS dan CCUS di Houston, AS

Perkuat Kolaborasi Internasional, Pertamina-USAID Lakukan Studi CCS dan CCUS di Houston, AS

()

KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) bersama United States Agency for International Development (USAID) meningkatkan pemahaman teknologi carbon capture and storage (CCS) dan carbon capture utilization and storage (CCUS), melalui studi benchmarking ke beberapa perusahaan minyak dan gas bumi (migas) di Houston, Amerika Serikat (AS).

Vice President (VP) Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina meningkatkan pemahaman sekaligus membangun kolaborasi internasional dalam mengembangkan teknologi CCS dan CCUS di Indonesia.

“Penerapan teknologi CCS/CCUS merupakan salah satu komitmen Pertamina dalam dekarbonisasi, untuk mengurangi emisi sekaligus solusi energi berkelanjutan, dan mendukung pencapaian swasembada energi sebagaimana dicanangkan pemerintah,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (31/10/2024).

Ancaman AS ke Korut Jika Nekat Bantu Rusia Bisa Masuk Kantong Mayat

Ancaman AS ke Korut Jika Nekat Bantu Rusia Bisa Masuk Kantong Mayat

()

Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengancam Pemerintah Korea Utara (Korut) jika nekat membantu Pemerintah Rusia. Washington mengingatkan tentara Korut akan dipulangkan di dalam kantong mayat.

Dilansir AFP, Kamis (31/10/2024), peringatan itu, disampaikan oleh Wakil Duta Besar AS untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Robert Wood saat berbicara di hadapan Dewan Keamanan PBB dalam pertemuan pada Rabu (30/10) waktu setempat. Wood, dalam pernyataannya, menyampaikan peringatan AS itu kepada pemimpin Korut, Kim Jong Un.

AS melontarkan peringatan usai Korut dilaporkan mengirimkan tentaranya ke Rusia untuk mendukung perang di Ukraina. AS mengingatkan bahwa tentara Korut akan dipulangkan di dalam kantong mayat, jika nekat masuk wilayah Ukraina dan berperang bersama pasukan Rusia.

Apa Itu Dolar Hitam yang Bikin WNI Thierry Henry Ditangkap Bea Cukai AS?

Apa Itu Dolar Hitam yang Bikin WNI Thierry Henry Ditangkap Bea Cukai AS?

()

Seorang warga negara Indonesia (WNI) bernama Tuma Thierry Henry ditangkap petugas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan Amerika Serikat (CBP) gara-gara membawa dolar hitam. Apa itu dolar hitam?

Dikutip dari situs resmi CBP, Kamis (31/10/2024), disebutkan bentuk kertas penipuan uang hitam itu menyerupai mata uang AS dalam hal ukuran dan terkadang terasa mirip saat dipegang. Tetapi, dolar hitam itu akan terlihat seperti kertas hitam, biru, atau putih jika dicek di bawah sinar ultraviolet.