BBCA

PREMIUM WRAP-UP: Saham Pilihan Konglomerat hingga Mencegah Dampak Pelonggaran TKDN

PREMIUM WRAP-UP: Saham Pilihan Konglomerat hingga Mencegah Dampak Pelonggaran TKDN

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Deretan saham yang menjadi portofolio jumbo para konglomerat Indonesia pada awal kuartal II/2025.

Indonesia menyumbangkan sejumlah nama dalam daftar orang terkaya di dunia. Forbes mencatat misalnya nama Low Tuck Kwong menempati posisi ke-68 orang terkaya di dunia pada Kamis (10/4/2025).

Bos PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) itu tercatat memiliki total nilai kekayaan bersih US$26,9 miliar. Posisi itu menempatkannya sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes. 

Artikel soal saham-saham pilihan para konglomerat menjadi salah satu berita pilihan Bisnis Indonesia Premium edisi Jumat (11/4/2025). Berikut adalah ulasannya

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Jumat 11 April 2025

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Jumat 11 April 2025

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang lanjut menguat menguji level 6.376-6.510 pada perdagangan akhir pekan, Jumat (11/4/2025). Sejumlah saham direkomendasikan analis hari ini.

Tim analis MNC Sekuritas mengatakan IHSG ditutup menguat 4,79% ke level 6.254 pada akhir perdagangan Kamis (10/4/2025), disertai dengan munculnya volume pembelian. Pergerakan IHSG pun mampu menembus area resistance terdekatnya. Pada skenario merah, diperkirakan IHSG sedang berada di awal wave B, sehingga IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya dengan target terdekat berada di 6.376-6.510.

IHSG Berpeluang Lanjut Menguat ke 6.510, Cermati Saham AKRA, BBCA  BREN

IHSG Berpeluang Lanjut Menguat ke 6.510, Cermati Saham AKRA, BBCA BREN

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang lanjut menguat menguji level 6.376-6.510 pada perdagangan akhir pekan, Jumat (11/4/2025). Saham AKRA, BBCA hingga BREN turut direkomendasikan analis hari ini.

Tim analis MNC Sekuritas mengatakan IHSG ditutup menguat 4,79% ke level 6.254 pada akhir perdagangan Kamis (10/4/2025), disertai dengan munculnya volume pembelian. Pergerakan IHSG pun mampu menembus area resistance terdekatnya. Pada skenario merah, diperkirakan IHSG sedang berada di awal wave B, sehingga IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya dengan target terdekat berada di 6.376-6.510.

Investor Siap Cuan, 5 Emiten Cum Dividen Hari Ini, Ada BMRI, EXCL hingga ADMF

Investor Siap Cuan, 5 Emiten Cum Dividen Hari Ini, Ada BMRI, EXCL hingga ADMF

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Sederet emiten di pasar modal seperti BMRI, EXCL hingga ADMF menjadwalkan cum dividen pada hari ini, Jumat (11/4/2025). Besaran dividen secara total mencapai triliunan rupiah.

Perlu diketahui, cum date atau tanggal cum dividen merupakan tanggal terakhir bagi investor yang ingin membeli saham tertentu dan berhak untuk mendapatkan dividen perusahaan yang telah diumumkan. Untuk bisa mendapat dividen, maka investor perlu membeli saham tersebut sebelum atau pada tanggal cum dividen.

PREMIUM WRAP UP: Saham Bank Pilihan, Trump Poles Harga Emas, hingga Dividen BBCA

PREMIUM WRAP UP: Saham Bank Pilihan, Trump Poles Harga Emas, hingga Dividen BBCA

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Ragam informasi mulai dari saham pilihan sektor bank, kebijakan tarif impor baru Presiden AS Donald Trump poles harga emas emas, hingga guyuran dividen BCA (BBCA).

Saham-saham di sektor perbankan dinilai masih menjadi pilihan menarik saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih dibayangi ketidakpastian sentimen global.

Baca selengkapnya di sini.

bank

Ramalan nasib pesta kenaikan harga emas setelah gonjang-ganjing kebijakan tarif baru impor Presiden AS Donald Trump.

Baca selengkapnya di sini.

Saham GOTO, BREN, hingga BRMS jadi Favorit Asing Bawa IHSG Terbang

Saham GOTO, BREN, hingga BRMS jadi Favorit Asing Bawa IHSG Terbang

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham seperti GOTO, BREN, hingga BRMS menjadi saham-saham favorit asing menemani Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup melesat hari ini. Adapun, geliat di pasar saham efek dari penundaan tarif Trump. 

Berdasarkan data RTI Infokom, investor asing memang masih mencatatkan aksi jual bersih hari ini, dengan nilai Rp751,6 miliar. Akan tetapi, sejumlah saham menjadi incaran investor asing hari ini. 

Saham pertama yang paling banyak diburu asing adalah saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO). Saham GOTO naik 13,43% ke level Rp76 per saham pada penutupan perdagangan sore ini. 

Intip Harga Saham BCA Jelang Bayar Dividen Rp30,7 Triliun Besok (11/4)

Intip Harga Saham BCA Jelang Bayar Dividen Rp30,7 Triliun Besok (11/4)

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) akan mentransfer dividen tunai sebesar Rp250 per saham atau Rp30,7 triliun pada Jumat (11/4/2025) ke rekening pemegang saham yang tercatat di KSEI. 

Investor yang berhak mendatkan dividen BBCA adalah pemegang saham sebelum 21 Maret di pasar reguler dan 24 Maret 2025 di pasar tunai (cum date). 

Jelang pembayaran dividen ini, saham BCA ditutup menguat 3,79% ke level Rp8.225 dalam perdagangan hari ini, Kamis (10/4/2025). 

Saham Perbankan BBCA, BMRI, BBRI Cs Ikut Terbang usai Trump Tunda Tarif Impor

Saham Perbankan BBCA, BMRI, BBRI Cs Ikut Terbang usai Trump Tunda Tarif Impor

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Saham sektor perbankan seperti BBCA, BMRI dan BBRI turut melesat pada awal perdagangan hari ini Kamis (10/4/2025) usai kebijakan penundaan tarif impor oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga penutupan sesi pertama, harga saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) naik 7,22% atau 340 poin hingga menyentuh level 5.050.

Saham bank pelat merah lainnya yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) juga bergerak ke level 4.270, naik 5,69% atau 230 poin. Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) juga menghijau 4,41% alias 160 poin menjadi 3.790. 

PREMIUM NOTES: Sektor Saham Prospektif saat IHSG Negatif dan Manuver Investor Kakap di BBCA

PREMIUM NOTES: Sektor Saham Prospektif saat IHSG Negatif dan Manuver Investor Kakap di BBCA

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah sektor saham diyakini masih memiliki prospek positif di tengah tren negatif yang mendera Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak periode libur Lebaran.

Berita tersebut menjadi salah satu artikel pilihan Bisnis Indonesia Premium. Berikut adalah rangkumannya untuk edisi Kamis (10/4/2025).

Di tengah pelemahan rupiah yang menekan pasar saham, instrumen obligasi seperti surat berharga negara (SBN) masih menjadi pilihan, termasuk investor asing.

Namun, ada risiko rebutan suplai obligasi yang besar dari pemerintah dan swasta untuk mencari dana segar.

PREMIUM WRAP-UP: Koreksi Pasar Belum Berakhir hingga Target Terbaru Saham Bank Jumbo

PREMIUM WRAP-UP: Koreksi Pasar Belum Berakhir hingga Target Terbaru Saham Bank Jumbo

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (8/4/2025), ditutup anjlok ke level 5.996,14.

Indeks komposit tersebut bahkan sempat terkoreksi hingga 9% sebagai respons negatif pasar terhadap kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Lantas, apakah tekanan terhadap IHSG, terutama dari faktor eksternal, sudah usai?

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG mencatatkan penurunan sebesar 7.90% atau 514,47 poin menuju posisi 5.996,14. Pada awal perdagangan, IHSG dibuka pada level 5.914,28 dan sempat menyentuh level tertingginya 6.036,55. 

Saham Bank Jumbo (BBCA, BMRI, BBNI, BBRI) Merosot usai Trading Halt Dibuka

Saham Bank Jumbo (BBCA, BMRI, BBNI, BBRI) Merosot usai Trading Halt Dibuka

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Saham bank-bank jumbo seperti BBCA, BMRI, BBNI dan BBRI kompak merosot usai perdagangan kembali dibuka setelah pemberlakuan trading halt pada Selasa (8/4/2025) pagi.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pukul 10.20 WIB, harga saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) alias BCA turun 9,41% alias 800 poin ke level Rp7.700 per saham.

Saham bank pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) juga minus 10% atau 520 poin ke posisi Rp4.680 per saham.

Syarat dan Cara Buka Rekening BCA secara Online Tahun 2025

Syarat dan Cara Buka Rekening BCA secara Online Tahun 2025

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini untuk bisa membuka rekening BCA secara online pada tahun 2025.

Seiring perkembangan teknologi, layanan perbankan semakin mudah dilakukan.

Bahkan beberapa di antaranya tidak perlu dilakukan di kantor. Anda hanya perlu membuka aplikasi perbankan dari bank tertentu, dan mengakses sendiri layanan perbankan dari aplikasi tersebut.

Sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia, BCA juga memberikan berbagai layanan yang memudahkan nasabahnya.

Buat Anda yang ingin membuka rekening BCA baru, maka kini Anda tak perlu mengunjungi kantor cabang terdekat. Anda bisa membuka rekening BCA hanya dengan HP dan koneksi internet dari rumah.

Syarat Jadi Nasabah BCA Prioritas Terbaru April 2025, Siapkan Saldo Segini Saja

Syarat Jadi Nasabah BCA Prioritas Terbaru April 2025, Siapkan Saldo Segini Saja

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Berikut adalah syarat dan cara jadi nasabah BCA prioritas terbaru bulan April 2025. Anda perlu mempersiapkan saldo segini.

Tidak semua orang bisa jadi nasabah BCA Prioritas, Anda perlu memenuhi beberapa syarat di bawah ini.

Siapa yang tidak ingin menjadi nasabah prioritas BCA? hampir setiap orang tentu bermimpi menjadi nasabah prioritas BCA.

Menjadi nasabah prioritas BCA akan membuat Anda mendapatkan berbagai layanan eksklusif yang tidak diterima oleh nasabah reguler.

BCA, Mandiri, BRI, BTN, dan BNI Transfer Dividen 2025, Cek Periode Masuk Rekening

BCA, Mandiri, BRI, BTN, dan BNI Transfer Dividen 2025, Cek Periode Masuk Rekening

(1 bulan yang lalu)

Pembayaran dividen pertama adalah BCA. Bank milik kelompok Djarum itu akan membayar tambahan dividen Rp250 per lembar setelah sebelumnya membayar dividen interim Rp50 pada Desember tahun lalu.

Dalam pengumuman yang dikutip Rabu (2/4/2025), pembayaran dividen BCA ke rekening investor akan dilakukan pada 11 April 2025 mendatang.

Selanjutnya, pembayaran dividen bank-bank milik SWF Danantara ke rekening investor dilakukan dalam dua periode. Perinciannya, Bank Mandiri dan BRI melakukan pembayaran terlebih dahulu pada 23 April, sedangkan BTN dan BNI melakukan pembayaran dividen pada 25 April 2025.

Kapan Bank Buka Setelah Lebaran? Cek Jadwal Operasional BCA di Sini

Kapan Bank Buka Setelah Lebaran? Cek Jadwal Operasional BCA di Sini

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Simak penjelasan jadwal bank buka untuk PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) sepanjang periode hari libur Nyepi hingga Idulfitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025.

Nasabah Bank Central Asia (BCA) yang membutuhkan setor atau tarik tunai di ATM, terdapat fitur cardless di myBCA dan BCA mobile untuk kemudahan bertransaksi tanpa kartu.

Selanjutnya, daftar kantor cabang yang beroperasi terbatas pada 28 Maret 2025, 5 April 2025 dan 7 April 2025 dapat dilihat di situs resmi BCA.