Bmkg

Gempa M 5,5 Terjadi di Maluku Tenggara Barat

Gempa M 5,5 Terjadi di Maluku Tenggara Barat

()

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 5,5 terjadi di Maluku Tenggara Barat. Kedalaman gempa 170 Km.

Melalui akun X nya, BMKG melaporkan gempa terjadi pada Rabu (18/12/2024) pukul 04.41 WIB. gempa berada paa 164 Km Barat Laut Maluku Tenggara Barat.

"Gempa Mag 5,5," tulis BKG.

Titik koordinat gempa 6,85 Lintang Selatan dan 130,34 Bujur Timur. BMKG menyampaikan informasi dapat berubah seiring kelengkapan data.

"Disclaimer Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," imbuhnya.

Cara Cek Prakiraan Cuaca saat Arus Mudik Natal-Tahun Baru 2024/2025

Cara Cek Prakiraan Cuaca saat Arus Mudik Natal-Tahun Baru 2024/2025

()

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025), masyarakat yang hendak melakukan mudik perlu mempersiapkan informasi termasuk prakiraan cuaca selama perjalanan. Prakiraan cuaca ini dapat disimak melalui informasi BMKG.

Sebagai informasi, puncak arus mudik Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 diprediksi terjadi pada 21 Desember dan 28 Desember 2024. Masyarakat yang berencana mudik selama tanggal tersebut dapat mulai mengecek prakiraan cuaca di wilayah yang hendak dituju.

Prakiraan cuaca oleh BMKG dapat dicek pada laman signature.bmkg.go.id. Berikut ini cara untuk mengecek prakiraan cuaca selama masa arus mudik Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 melalui informasi BMKG

BMKG Catat Tsunami di Sejumlah Titik Usai Gempa M 7,5 Vanuatu, Tak Ada di RI

BMKG Catat Tsunami di Sejumlah Titik Usai Gempa M 7,5 Vanuatu, Tak Ada di RI

()

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengamati dampak gempa bumi dengan magnitudo (M) 7,5 di Kepulauan Vanuatu terhadap wilayah Indonesia. Di wilayah Indonesia dipastikan tak ada potensi timbulnya tsunami.

"Berdasarkan hasil analisis BMKG, gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami di wilayah Indonesia," kata Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangannya, Selasa (17/12/2024).

BMKG mengimbau masyarakat pesisir di wilayah Indonesia tetap tenang.

Gempa M 7,5 itu terjadi pada pagi tadi pukul 08.47 WIB di barat daya Kepulauan Vanuatu di Pasifik. Pusat gempa bumi terletak pada koordinat 17,63 derajat Lintang Selatan (LS) dan 167,90 derajat Bujur Timur (BT) tepatnya di laut pada jarak 47 km arah barat daya PortVila-Vanuatu dengan kedalaman hiposenter 50 km.

BMKG Perkirakan Eskalasi Cuaca Jelang Natal hingga 9 Januari 2025, Waspada Potensi Bencana

BMKG Perkirakan Eskalasi Cuaca Jelang Natal hingga 9 Januari 2025, Waspada Potensi Bencana

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati memperkirakan akan terjadi eskalasi cuaca menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2024, yang diprediksi berlangsung hingga 9 Januari 2025.

Peningkatan cuaca ini diperkirakan akan berpengaruh pada jalur-jalur yang dilalui pemudik.

"Kami mohon terus memonitor perkembangan informasi cuaca karena dari perkiraan dan prediksi kami menjelang Nataru (Natal-Tahun Baru) hingga sekitar tanggal 9 Januari, beberapa wilayah, terutama yang berada di jalur mudik, juga mengalami peningkatan eskalasi cuaca," kata Dwikorita dalam konferensi pers di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta, pada Senin (16/12/2024).

BMKG Modifikasi Cuaca di Titik Rawan Bencana Jelang Natal dan Tahun baru

BMKG Modifikasi Cuaca di Titik Rawan Bencana Jelang Natal dan Tahun baru

()

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melakukan operasi modifikasi cuaca menjelang perayaan Natal 2024 dan tahun baru 2025 (Nataru). Kegiatan itu dilakukan guna mendukung mitigasi bencana pada musim hujan saat ini.

Hal itu disampaikan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati usai melakukan rapat koordinasi lintas sektoral Kesiapan Ops Lilin 2024. Modifikasi cuaca, kata dia, dilakukan pada lokasi-lokasi yang dinilai rawan.

"BMKG dalam rangka untuk memitigasi kondisi cuaca bersama dengan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), dan TNI-Polri melakukan modifikasi cuaca terutama untuk titik-titik yang dikhawatirkan akan berdampak potensi bencana," kata Dwikorita usai Rakor Bidang Operasional 2024 dalam rangka Kesiapan Pengamanan Natal 2024 & Tahun Baru 2025 di Auditorium STIK/PTIK, Jaksel, Senin (16/12/2024).

Gempa M 5,3 Terjadi di Halmahera Barat

Gempa M 5,3 Terjadi di Halmahera Barat

()

Gempa magnitude (M) 5,3 terjadi Halmahera Barat, Maluku Utara. Gempa berada di laut 113 Km Barat Laut Halmahera Barat.

"Kedalaman 10 Km," kata BMKG di akun X, Minggu (15/12/2024).

Gempa terjadi pada pukul 00.38 WIB dengan titik koordinat 1,64 LU, 126,61 BT. Gempa dirasakan dalam skala MMI II-III di Ternate, II-III di Jailolo, II-III di Morotai, dan II-III di Ibu.

Skala II MMI artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Skala III MMI getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Gempa M 4,3 Terjadi di Kabupaten Malang

Gempa M 4,3 Terjadi di Kabupaten Malang

()

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 4,3 terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Gempa. berada di kedalaman 10 km.

"Gempa Mag 4.3 (159 km tenggara Kabupaten Malang-Jatim," demikian laporan yang disampaikan BMKG melalui akun X resminya, Sabtu (14/12/2024).

Gempa dilaporkan terjadi pada pukul 00.39 WIB. Titik koordinat gempa tercatat di 9,54 derajat Lintang Selatan (LS) dan 112,86 derajat Bujur Timur (BT).

"Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," lanjut BMKG.

Gempa M 3,3 Guncang Mamasa Sulbar

Gempa M 3,3 Guncang Mamasa Sulbar

()

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 3,3 terjadi di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Gempa berada di kedalaman 10 km.

"Gempa Mag 3.3 (10 km Tenggara Mamasa-Sulbar)," demikian laporan yang disampaikan BMKG melalui akun X resminya, Jumat (13/12/2024).

Gempa dilaporkan terjadi pada pukul 00.32 WIB. Titik koordinat gempa tercatat di 2,92 derajat Lintang Selatan (LS) dan 119,42 derajat Bujur Timur (BT).

"Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," lanjut BMKG.

Langit Jakarta Cenderung Cerah, BMKG Ungkap Penyebabnya

Langit Jakarta Cenderung Cerah, BMKG Ungkap Penyebabnya

()

Dua hari belakangan ini suasana Jakarta di siang hari tidak berhujan. Bahkan kemarin cuaca Jakarta cerah. Apakah ini efek dari modifikasi cuaca?

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan saat ini modifikasi cuaca sudah tidak dilakukan di Jakarta. Kini modifikasi cuaca dilakukan di Jawa Tengah.

"Modifikasi cuaca sudah tidak ada di DKI, kita geser ke Jateng," kata Guswanto kepada wartawan, Kamis (12/12/2024).

Guswanto menjelaskan cuaca cerah di Jakarta dipengaruhi oleh faktor lain. Salah satunya dipengaruhi fenomena Madden Julian Oscillation (MJO). MJO adalah aktivitas intra-seasonal yang terjadi di wilayah tropis yang dapat dikenali berupa adanya pergerakan aktivitas konveksi.

Puncak Musim Hujan, BMKG Imbau Hindari Liburan ke Pegunungan

Puncak Musim Hujan, BMKG Imbau Hindari Liburan ke Pegunungan

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat untuk tidak berlibur ke wilayah pegunungan atau lereng gunung selama periode puncak musim hujan.

Imbauan ini disampaikan oleh Prakirawan BMKG, Idhan Abu Bakar, setelah memberikan penjelasan mengenai potensi hujan deras yang diperkirakan terjadi sepanjang libur Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Idhan meminta masyarakat untuk mewaspadai risiko bencana hidrometeorologi, terutama jika terjadi hujan lebat dengan durasi panjang beberapa hari sebelum keberangkatan ke daerah tujuan.

BMKG Sebut Gelombang Tinggi Sudah Mulai Berkurang, Aman Untuk Penyeberangan Jalur Laut

BMKG Sebut Gelombang Tinggi Sudah Mulai Berkurang, Aman Untuk Penyeberangan Jalur Laut

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, gelombang tinggi di wilayah selatan Indonesia sudah berkurang dan lebih terkendali.

Kondisi saat ini pun dianggap aman untuk pelayaran atau penyebrangan jalur laut.

Prakirawan BMKG Idhan Abu Bakar menjelaskan, hal ini disebabkan oleh posisi bibit siklon tropis di kawasan Samudera Hindia yang mulai bergerak menjauh wilayah pesisir Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Kalau berdasarkan pantauan saat ini memang untuk posisi bibit siklon tropis ini sudah cukup agak menjauh di wilayah Indonesia,” ujar Idhan dalam program Obrolan News Room Kompas.com, Rabu (11/12/2024).

BMKG Laksanakan Modifikasi Cuaca di 4 Provinsi untuk Antisipasi Banjir

BMKG Laksanakan Modifikasi Cuaca di 4 Provinsi untuk Antisipasi Banjir

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan pelaksanaan operasi modifikasi cuaca di empat provinsi sebagai upaya mengantisipasi dampak cuaca ekstrem yang diperkirakan akan terjadi pada akhir tahun 2024.

Prakirawan BMKG Idhan Abu Bakar menyampaikan bahwa operasi modifikasi cuaca telah dimulai di wilayah Jawa Barat dan Banten pada Rabu (11/12/2024).

Sementara itu, untuk DKI Jakarta, operasi ini dijadwalkan berlangsung pada Kamis (12/12/2024).

“Saat ini yang bisa saya laporkan bahwa ada 4 provinsi yang sedang dilakukan untuk modifikasi cuaca. Yang pertama itu untuk DKI Jakarta, itu akan dimulai di esok hari, di tanggal 12. Sedangkan wilayah Banten dan juga Jawa Barat ini sudah berlangsung hari ini,” ujar Idhan dalam program Obrolan News Room Kompas.com.

BMKG Prediksi Jakarta Diguyur Hujan Saat Pergantian Tahun, Namun Tak Separah 2019 ke 2020

BMKG Prediksi Jakarta Diguyur Hujan Saat Pergantian Tahun, Namun Tak Separah 2019 ke 2020

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya pada momentum pergantian tahun 2024 ke 2025.

Namun, curah hujan yang terjadi diperkirakan tidak akan setinggi malam pergantian tahun 2019 ke 2020, hingga mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah.

“Prediksi untuk di tahun baru ini memang masih ada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat seperti itu. Namun, jika menurut pantauan kami jika dibandingkan dengan tahun 2020 mungkin intensitasnya tidak setinggi itu,” ujar Prakirawan BMKG Idhan Abu Bakar dalam program Obrolan Newsroom Kompas.com, Rabu (11/12/2024).

Gempa M 5,5 Guncang Bengkulu Selatan

Gempa M 5,5 Guncang Bengkulu Selatan

()

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 5,5 terjadi di Bengkulu Selatan. Gempa berpusat di laut.

BMKG melaporkan gempa terjadi pada Rabu (11/12/2024) pukul 17.23 WIB. Gempa terjadi pada kedalaman 19 kilometer.

"45 km barat daya Bengkulu Selatan," tulis @infoBMKG.

Titik koordinat gempa tercatat di 4,49 derajat Lintang Selatan (LS) dan 102,51 derajat Bujur Timur (BT). Sampai saat ini belum ada informasi terkait dampak gempa tersebut.

"Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," lanjut BMKG.

BMKG Perpanjang Peringatan Cuaca Ekstrem, Puncaknya 15 Desember 2024

BMKG Perpanjang Peringatan Cuaca Ekstrem, Puncaknya 15 Desember 2024

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperpanjang status peringatan dini cuaca ekstrem hingga 15 Desember 2024.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan, status peringatan dini cuaca ekstrem yang seharusnya berakhir pada 8 Desember 2024, diperpanjang seiring dengan meningkatnya curah hujan.

“Jadi status saat ini peringatan dini, sebelumnya kan sampai 8 Desember 2024. Ini ada perpanjangan, mohon maaf karena justru yang semakin meningkat. Jadi akan berlanjut tanggal 15 Desember 2024 terutama yang perlu diwaspadai,” ujar Dwikorita di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (10/12/2024).

BMKG Diminta Modifikasi Cuaca untuk Kurangi Banjir dan Longsor

BMKG Diminta Modifikasi Cuaca untuk Kurangi Banjir dan Longsor

()

JAKARTA, KOMPAS.com – Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Sudjatmiko meminta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menggelar modifikasi cuaca untuk mengantisipasi dampak hujan intensitas tinggi dan bahaya longsor.

Menurutnya, teknologi modifikasi cuaca (TMC) adalah salah satu upaya inovatif yang dapat menyelamatkan banyak wilayah dari potensi kerugian lebih besar akibat bencana hidrometeorologi.

“Teknologi modifikasi cuaca sangat penting untuk mitigasi bencana, terutama dalam menghadapi ancaman hujan ekstrem di musim penghujan. Ini adalah langkah nyata yang harus didukung oleh semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat,” ujar Sudjatmiko dalam keterangannya, Selasa (10/12/2024).

4 Fakta Jakarta Modifikasi Cuaca demi Cegah Bencana

4 Fakta Jakarta Modifikasi Cuaca demi Cegah Bencana

()

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta melakukan modifikasi cuaca untuk mencegah bencana akibat hujan lebat. BPBD menyiapkan anggaran Rp 4 miliar untuk melakukan kegiatan ini hingga akhir tahun.

Modifikasi cuaca ini dimulai pada akhir pekan kemarin. Berikut fakta-faktanya

BPBD Jakarta melakukan operasi modifikasi cuaca pada Sabtu, 7 Desember, hingga Senin, 9 Desember. Operasi ini diharapkan bisa mengantisipasi terjadinya hujan lebat di Jakarta.

"Jumat (6/12) BPBD DKI Jakarta menggelar rapat operasi modifikasi cuaca (OMC) menindaklanjuti prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BKMG) bahwa intensitas curah hujan tinggi akan terjadi di sebagian besar wilayah DKI Jakarta," kata Sekretaris Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Marulitua Sijabat, dalam keterangannya, Sabtu (7/12/2024).

Gempa M 4,7 Guncang Maluku Barat Daya

Gempa M 4,7 Guncang Maluku Barat Daya

()

Gempa dengan kekuatan magnitudo (M) 4,7 terjadi di Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku. Pusat gempa berada di kedalaman 150 Km.

"#Gempa Mag 4.7, 180 km timur laut Maluku Barat Daya," tulis BMKG dalam unggahan @infoBMKG, Selasa (10/12/2024).

BMKG mencatat gempa ini terjadi pukul 05.41 WIB. Titik gempa berada di 7.44 Lintang Selatan, 129.25 Bujur Timur.

"Disclaimer Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," tulis BMKG.

Gempa M 4,3 Terjadi di Seram Bagian Timur Maluku

Gempa M 4,3 Terjadi di Seram Bagian Timur Maluku

()

Gempa dengan kekuatan magnitudo (M) 4,3 terjadi di Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku. Pusat gempa berada di kedalaman 12 Km.

"#Gempa Mag 4.3, 180 km Barat Daya SERAM BAGIAN TIMUR-MALUKU," tulis BMKG dalam unggahan @infoBMKG, Selasa (10/12/2024).

BMKG mencatat gempa ini terjadi pukul 02.25 WIB. Titik gempa berada di 4.71 Lintang Selatan, 130.25 Bujur Timur.

"Disclaimer Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," tulis BMKG.

Ada 3 Pemicu Hujan Lebat-Gelombang Tinggi, BMKG Minta Daerah Ini Waspada

Ada 3 Pemicu Hujan Lebat-Gelombang Tinggi, BMKG Minta Daerah Ini Waspada

()

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dan hujan angin di sejumlah wilayah. Kondisi cuaca tersebut dipicu kemunculan 2 bibit siklon tropis dan suspect area di selatan Indonesia.

Berdasarkan keterangan dari BMKG, Senin (9/12/2024), potensi gelombang tinggi dan hujan intensitas sedang-lebat disertai angin itu berpotensi terjadi pada 9-12 Desember 2024.

Pantauan BMKG per pukul 07.00 WIB, Bibit Siklon Tropis 91S berada di koordinat 10,1 derajat Lintang Selatan (LS) dan 98,4 derajat Bujur Timur (BT) atau di Samudra Hindia barat daya Banten. Bibit Siklon 91S bergerak dengan kecepatan angin maksimum 25 knots (46/jam) dan tekanan udara minimum 1.002 hPa.

BMKG: Modifikasi Cuaca Berhasil Kurangi Intensitas Hujan Pekan Lalu

BMKG: Modifikasi Cuaca Berhasil Kurangi Intensitas Hujan Pekan Lalu

()

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan hasil Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) pada akhir pekan kemarin. Operasi modifikasi cuaca disebut mengurangi intensitas hujan hingga 67% di beberapa wilayah.

"Operasi ini bertujuan untuk mengurangi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, yang sering melanda Jakarta akibat intensitas hujan yang tinggi. Hasilnya, kami berhasil menurunkan curah hujan di sejumlah wilayah dengan intensitas pengurangan mencapai 13% hingga 67% pada tanggal 7 dan 8 Desember, berdasarkan data satelit Global Satellite Mapping of Precipitation (GSMaP)," kata Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, dalam keterangannya, Senin (9/12/2024).

Dampak-dampak Siklon Tropis terhadap Wilayah Indonesia

Dampak-dampak Siklon Tropis terhadap Wilayah Indonesia

()

Bibit siklon tropis hingga badai siklon tropis kerap muncul di sekitar wilayah Indonesia pada kondisi-kondisi tertentu. Kemunculannya sering kali membawa dampak baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap daerah yang dilaluinya.

Menurut BMKG, siklon tropis didefinisikan sebagai sistem tekanan rendah dengan angin berputar siklonik yang terbentuk di lautan wilayah tropis dengan kecepatan angin minimal 34,8 knots atau 64,4 kilometer (km)/jam di sekitar pusat pusaran. Ukurannya yang besar, disertai dengan angin kencang serta awan tebal, mampu menyebabkan berbagai dampak serius.

BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Landa RI Sampai April 2025

BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Landa RI Sampai April 2025

()

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan dini cuaca ekstrem. Cuaca ekstrem ini diperkirakan berlangsung sampai April 2025.

Adapun informasi peringatan dini itu berupa peningkatan curah hujan sebesar 20 persen. Diperkirakan fenomena ini akan melanda sejumlah daerah selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Cuaca ekstrem ini bisa berlangsung sampai Maret hingga April 2025.

"Cuaca ekstrem diperkirakan berpotensi terjadi hingga Maret-April 2025, dipengaruhi oleh fenomena La Nina lemah yang dapat meningkatkan curah hujan sebesar 20 persen," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dilansir Antara, Minggu (8/12/2024).

BMKG Sebut Potensi Banjir Bandang dan Tanah Longsor Masih Bisa Terjadi di Sukabumi

BMKG Sebut Potensi Banjir Bandang dan Tanah Longsor Masih Bisa Terjadi di Sukabumi

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa potensi longsor dan banjir bandang masih bisa terjadi di Jawa Barat selama bulan Desember 2024.

Pasalnya, menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, puncak musim hujan di Jawa Barat terjadi pada bulan Desember 2024 dan Januari 2025.

Oleh karena itu, dia mengimbau agar masyarakat di Jawa Barat, terutama warga yang berada di lokasi bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sukabumi beberapa waktu lalu, untuk lebih berhat-hati.

Gempa 5,1 Magnitudo Mengguncang Kota Sanana, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa 5,1 Magnitudo Mengguncang Kota Sanana, Tak Berpotensi Tsunami

()

KOMPAS.com - Gempa bumi dengan magnitudo 5,10 mengguncang Kota Sanana, Maluku Utara, Sabtu (7/12/2024) pukul 16.41 WIB.

Berdasarkan laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa berlokasi di 2,17 derajat Lintang Selatan - 124,37 derajat Bujur Timur pada kedalaman 10 kilometer.

Adapun pusat gempa berada di laut, 180 km Barat Sanana.

"Tidak berpotensi tsunami," kata BMKG dalam keterangannya.

Sumber

Gempa M 4,9 Guncang Mamberamo Tengah Papua

Gempa M 4,9 Guncang Mamberamo Tengah Papua

()

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 4,9 terjadi di Mamberamo Tengah, Papua. Kedalaman gempa 10 Km.

Melalui akun X nya, BMKG melaporkan gempa terjadi pada Sabtu, (7/12/2024) pukul 05.45 WIB. Gempa berada pada 114 Km Timur Laut Mamberamo Tengah.

"Gempa Mag 4,9," tulis BMKG.

Titik koordinat gempa berada pada 1,48 Lintang Selatan dan 138,83 Bujur Timur. BMKG menyampaikan informasi gempa dapat berubah seiring kelengkapan data.

"Disclaimer Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," imbuhnya.

Analisis BMKG soal Gempa M 6,0 di Buol Sulteng

Analisis BMKG soal Gempa M 6,0 di Buol Sulteng

()

Gempa berkekuatan magninuto (M) 6,0 terjadi di Buol, Sulawesi Tenggara (Sulteng). BMKG menyampaikan hasil analisis gempa tersebut.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,8. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,62° LU dan 121,23° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 73 Km arah Barat Laut Buol, Sulawesi Tengah pada kedalaman 21 km," kata Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui keterangan tertulis.

Gempa M 6,0 Terjadi di Buol Sulteng, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 6,0 Terjadi di Buol Sulteng, Tak Berpotensi Tsunami

()

Gempa berkekuatan magnitudo (M) 6 terjadi di Buol, Sulawesi Tenggara (Sulteng). Kedalaman gempa 17 Km.

Melalui akun X nya, BMKG melaporkan gempa terjadi Sabtu (7/12/2024) pukul 00.14 WIB. Gempa berada pada 86 Km Barat Laut Buol Sulteng.

"Gempa Mag 6.0," tulis BMKG.

Titik koordinat gempa 1,74 Lintag Utara dan 121,22 Bujur Timur. Gempa tidak berpotensi tsunami.

"Tidakberpotensi tsunami," imbuhnya.

Sumber

BMKG Prediksi Jakarta Banjir, Kenneth DPRD DKI Minta Pemprov Siaga

BMKG Prediksi Jakarta Banjir, Kenneth DPRD DKI Minta Pemprov Siaga

()

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan saat ini disertai fenomena La Nina membuat curah hujan meningkat hingga 20% dari normalnya. Fenomena itu bisa berdampak pada skenario terburuk curah hujan yang ekstrem hingga banjir bandang seperti yang pernah terjadi di Jakarta pada tahun 2020.

Menanggapi hal itu Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Hardiyanto Kenneth mengimbau Pemprov Jakarta untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan mempercepat langkah-langkah mitigasi banjir.

Waka DPR Minta Anggaran BNPB-BMKG Diperkuat: Kita Rentan Risiko Bencana

Waka DPR Minta Anggaran BNPB-BMKG Diperkuat: Kita Rentan Risiko Bencana

()

Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan anggaran lembaga yang menangani bencana, seperti BNPB dan BMKG, harus diperkuat. Karena Indonesia adalah negara yang rentan akan risiko bencana.

"Kita akan bicara terkait penguatan anggaran karena negara kita ini sangat rentan sekali dengan risiko bencana," kata Cucun seusai Rapat Koordinasi Penanganan Bencana di Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (6/12/2024).

"Terutama ya dana di cadangan fiskal ini harus diperkuat lagi. Bahkan yang di leading sector kementerian lembaga atau badan yang menangani bencana untuk mitigasi harus diperkuat," tambahnya.