Indonesia

Prabowo ke Negara Lain: Kita Tak Akan Jadi Kacung Kalian!

Prabowo ke Negara Lain: Kita Tak Akan Jadi Kacung Kalian!

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto menegaskan, Indonesia ingin menjadi mitra yang baik untuk semua negara, namun tidak ingin dijadikan pion maupun kacung.

Menurutnya, pernyataan itu sudah disampaikan Prabowo kepada negara-negara lain.

"Saya katakan kepada mereka, kita ingin menjadi tetangga yang baik, kita ingin jadi mitra yang baik," kata Prabowo dalam acara Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (2/11/2024).

"We want to be your friend, we want to be your partner, but we will not to be your pion. Kita tidak akan menjadi kacung kalian!" imbuhnya.

Prabowo ke Menteri: Jangan Terlalu Banyak Anggotamu ke Luar Negeri

Prabowo ke Menteri: Jangan Terlalu Banyak Anggotamu ke Luar Negeri

()

Presiden Prabowo Subianto mewanti-wanti para menteri untuk tidak sering pergi ke luar negeri. Prabowo juga meminta para menteri untuk mengingatkan anggotanya agar tidak terlalu banyak ke luar negeri.

"Karena kebetulan banyak menteri yang hadir, saya juga mohon jangan terlalu banyak anggotamu jalan-jalan ke luar negeri. Kalau mau jakan ke luar negeri pake uang sendiri, boleh," kata Prabowo dalam sambutannya di acara deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena GBK, Jakarta, Sabtu (2/11/2024).

Cerita Prabowo Diundang ke China: Amerika Juga Undang, Waduh!

Cerita Prabowo Diundang ke China: Amerika Juga Undang, Waduh!

()

Presiden Prabowo Subianto bercerita tentang banyaknya undangan kenegaraan pada acara internasional yang membuatnya harus pergi ke luar negeri. Padahal, kata Prabowo, dirinya lebih senang berada di dalam negeri.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menyampaikan sambutan dalam deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN). Mulanya, Prabowo melarang menterinya terlalu sering melakukan perjalanan dinas ke luar negeri jika tak terlalu penting.

"Karena kebetulan banyak menteri yang hadir, saya juga mohon, jangan terlalu banyak anggotamu jalan-jalan ke luar negeri. Apa itu kunjungan kerja, studi banding, mau studi apa, kalian sudah tahu masalahnya," kata Prabowo di Indonesia Arena GBK, Jakarta, Sabtu (2/11/2024).

KBRI Kyiv Kenalkan Tradisi Kesenian hingga Wisata Indonesia Lewat Pameran

KBRI Kyiv Kenalkan Tradisi Kesenian hingga Wisata Indonesia Lewat Pameran

()

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kyiv bekerja sama dengan Yuriy Fedkovych Chernivtsi National University, Ukraine (CHNU) menyelenggarakan pameran tentang Indonesia yang bertajuk ‘Indonesia Through the Lens’ di Kota Chernivtsi, Ukraina. Pameran itu menunjukkan tradisi, kesenian, destinasi wisata, keanekaragaman hayati, dan berbagai hal menarik lainnya dari Nusantara.

Acara diselenggarakan di gedung CHNU, salah satu kampus bersejarah di Ukraina yang didirikan pada 1875 dan masuk dalam daftar warisan budaya UNESCO. Selain menampilkan kesenian khas Indonesia, barang-barang kebudayaan khas, seperti wayang, loro blonyo, angklung, mini gong, hingga berbagai topeng dan benda seni lainnya, turut dipajang untuk menarik perhatian pengunjung.

Swasembada Gula 2029 Butuh Sentuhan Teknologi, Perluasan Lahan Tidak Cukup

Swasembada Gula 2029 Butuh Sentuhan Teknologi, Perluasan Lahan Tidak Cukup

()

Bisnis.com, JAKARTA — Pengamat pertanian menyebut Indonesia baru bisa mencapai swasembada gula pada 2029 melalui pendekatan teknologi, bukan perluasan lahan.

Gagasan Kementerian Pertanian yang menargetkan Indonesia bisa swasembada gula pada 2028 dipertanyakan.

Pengamat dari Center of Reform on Economic (Core) Indonesia Eliza Mardian mengatakan bahwa saat ini 63% gula yang dimiliki Indonesia masih impor.

Sementara itu, definisi swasembada menurut Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (Food and Agriculture Organization/FAO) adalah jika 90% kebutuhan kebutuhan dalam negeri dipenuhi dari domestik.

Risiko dan Peluang bagi Indonesia Jika Resmi Gabung BRICS

Risiko dan Peluang bagi Indonesia Jika Resmi Gabung BRICS

()

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia perlu mewaspadai beberapa dampak yang akan muncul jika resmi bergabung dengan kelompok negara BRICS, termasuk meningkatnya ketegangan dengan negara-negara Barat seperti AS.

Managing Director Paramadina Public Policy Institute (PPPI) Ahmad Khoirul Umam menuturkan, minat Indonesia untuk bergabung ke BRICS merupakan salah satu bentuk diplomasi jalan tengah dan sikap yang lebih inklusif di dunia internasional setelah sebelumnya telah mengurus aksesi ke Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD).

Pertama Kali, Angkatan Laut RI-Rusia Akan Gelar Latihan Gabungan

Pertama Kali, Angkatan Laut RI-Rusia Akan Gelar Latihan Gabungan

()

Indonesia dan Rusia akan menggelar latihan angkatan laut gabungan pertama kedua negara bulan depan, kata TNI Angkatan Laut di Jakarta, Selasa (29/10). Latihan ini seiring upaya Presiden Prabowo Subianto yang baru dilantik untuk meningkatkan hubungan dengan Moskow.

Indonesia sebagai negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara memilih untuk mempertahankan kebijakan luar negerinya yang netral, menolak untuk memihak dalam konflik Ukraina atau dalam persaingan kekuatan besar antara Washington dan Beijing.

Namun senada dengan pidato pada saat pelantikan, Prabowo berjanji untuk lebih berani di panggung internasional. Pada bulan Juli ia mengunjungi Moskow untuk melakukan pembicaraan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Istana Juga Bikin Akun Instagram Republik Indonesia

Istana Juga Bikin Akun Instagram Republik Indonesia

()

Kantor Komunikasi Kepresidenan membuat akun Instagram ‘Republik Indonesia’. Terlihat akun tersebut memasang bendera merah putih sebagai foto profilnya.

Pantauan detikcom, Selasa (29/10/2024), akun Instagram @republikindonesia sudah mendapatkan tanda verified atau centang biru. Dalam bionya bertuliskan ‘Dikelola oleh Kantor Komunikasi Kepresidenan @pco.ri’.

Akun itu sempat memposting satu foto pada Senin (28/10) kemarin. Foto postingan itu mendapatkan likes belasan ribu serta ribuan komentar. Akun ini juga sudah diikuti pengikutnya sebanyak 30 ribu lebih.

Indonesia Kutuk Keras Israel Larang UNRWA: Langgar Piagam PBB!

Indonesia Kutuk Keras Israel Larang UNRWA: Langgar Piagam PBB!

()

Indonesia merespons keras parlemen Israel yang telah membuat undang-undang larangan terhadap United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA). Pemerintah Indonesia menilai langkah Israel yang melarang kegiatan badan PBB untuk pengungsi Palestina itu bertentangan dengan Piagam PBB.

"Pemerintah Indonesia mengutuk keras putusan Parlemen Israel (Knesset) yang melarang kegiatan UNRWA di Israel yang berimplikasi pada terhentinya kerja UNRWA di Tepi Barat, Yerusalem Timur dan Gaza," tulis keterangan resmi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui akun X seperti dilihat, Selasa (29/10/2024).

AS Turunkan Rate Anti Dumping Produk Udang RI Jadi 3,9%

AS Turunkan Rate Anti Dumping Produk Udang RI Jadi 3,9%

()

Bisnis.com, JAKARTA - Departemen Perdagangan Amerika Serikat (United States Department of Commerce/USDOC) dalam keputusan terbarunya menurunkan rate antidumping produk udang asal Indonesia.

Berdasarkan hasil final determination untuk countervailing duties (CVD) dan anti dumping (AD) (antisubsidi dan antidumping) yang dikeluarkan Departemen Perdagangan AS, Indonesia dibebaskan dari tuduhan subsidi atau de-minimis dan menjaga nilai margin dumping dari semula 6,3% menjadi 3,9%.

“Hasilnya kita tidak dituduh melakukan subsidi terhadap industri udang nasional sehingga kita tidak dikenai tarif untuk CVD jadi 0%, sementara antidumping kita turun 6,3% menjadi 3,9%,” ungkap Direktur Pemasaran Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Erwin Dwiyana dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Senin (28/10/2024).

Pimpinan Komisi I DPR Dukung RI Gabung BRICS: Buka Peluang Kerja Sama Ekonomi

Pimpinan Komisi I DPR Dukung RI Gabung BRICS: Buka Peluang Kerja Sama Ekonomi

()

Menteri Luar Negeri Sugiono mengumumkan keinginan Indonesia bergabung dengan kelompok ekonomi BRICS (Brazil, Russia, India, China, South Africa). Wakil Ketua Komisi I DPR RI Dave Laksono mengatakan hal itu merupakan kebijakan pemerintah yang harus didukung.

"Ini merupakan kebijakan pemerintah yang wajib kita dukung," kata Dave kepada wartawan, Minggu (27/10/2024).

Dave menerangkan semua peluang yang membuka kerja sama ekonomi harus dijalankan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang 1945. Tak hanya itu, kata Dave, BRICS juga membuka peluang dialog yang menjamin kesejahteraan warga hingga menjadi forum perdamaian dunia.

Perjanjian Perdagangan Diperkuat, Peringkat STI RI Meningkat

Perjanjian Perdagangan Diperkuat, Peringkat STI RI Meningkat

()

Bisnis.com, JAKARTA — Upaya Kementerian Perdagangan (Kemendag) dalam menyelesaikan hambatan dan penguatan perjanjian perdagangan Indonesia berdampak positif pada peringkat perdagangan berkelanjutan Indonesia. 

Kemendag menyampaikan peringkat Indonesia naik satu peringkat menjadi posisi ke-18 dalam hal indeks perdagangan berkelanjutan atau Sustainable Trade Index (STI) dari laporan Hinrich Foundation.

Kepala Badan Kebijakan Perdagangan Kemendag Fajarini Puntodewi mengaku pihaknya menyambut baik atas kenaikan peringkat indeks perdagangan berkelanjutan yang diraih Indonesia.

Merujuk laporan Hinrich, Indonesia naik satu peringkat ke posisi 18 dunia dari total 30 negara yang diukur dalam penerbitan Hinrich-IMDI STI 2024. 

Indonesia Ingin Gabung BRICS Plus, Pengamat: Bagus Juga, agar Tak Didominasi OECD

Indonesia Ingin Gabung BRICS Plus, Pengamat: Bagus Juga, agar Tak Didominasi OECD

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana menilai, keinginan Indonesia bergabung dengan blok ekonomi yang diinisiasi oleh Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (BRICS) sangat baik.

Hikmahanto berpandangan, bergabungnya Indonesia ke BRICS dapat mengurangi dominasi Organization of Economic Co-operation and Development (OECD) atau Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan.

"Menurut saya bagus juga Indonesia bergabung dengan BRICS agar Indonesia tidak didominasi oleh negara-negara OECD," kata Hikmahanto kepada Kompas.com, Minggu (27/10/2024).

Kedubes Iran Apresiasi Indonesia yang Kecam Serangan Israel ke Teheran

Kedubes Iran Apresiasi Indonesia yang Kecam Serangan Israel ke Teheran

()

Kedutaan Besar Iran di Jakarta menyampaikan apresiasi atas sikap pemerintah Indonesia yang dengan tegas mengecam serangan Israel ke ibu kota Iran, Teheran. Iran mengatakan Indonesia telah konsisten menyuarakan perdamaian.

"Republik Islam Iran mengapresiasi posisi pemerintah Republik Indonesia yang secara tegas dan kuat mengecam tindakan agresi rezim Zionis yang menyerang wilayah Iran dan mengajak semua negara yang mencintai perdamaian dan kebebasan untuk bersatu dalam menghentikan kejahatan dan agresi rezim teroris Israel," demikian keterangan tertulis dari Kedubes Iran di Jakarta, Minggu (27/10/2024).