Kementerian ESDM

ESDM Siapkan 6 Blok Migas Potensial untuk Lelang Tahap II 2024

ESDM Siapkan 6 Blok Migas Potensial untuk Lelang Tahap II 2024

()

Bisnis.com, ABU DHABI — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memiliki enam potensi blok migas yang bakal dibuka untuk putaran lelang tahap II tahun ini. 

Perencana Direktorat Pembinaan Usaha Hulu Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Hendry Maghribi mengatakan, lelang tahap II untuk sejumlah blok potensial itu bakal dibuka pada akhir bulan ini. 

“Kita berencana untuk membuka lelang ini pada akhir bulan ini,” kata Hendry di Paviliun Indonesia pada gelaran Abu Dhabi International Petroleum and Conference (ADIPEC) 2024 di Abu Dhabi, Senin (4/11/2024).

Bahlil Tegaskan Proyek Hilirisasi Batu Bara Berlanjut di Era Prabowo

Bahlil Tegaskan Proyek Hilirisasi Batu Bara Berlanjut di Era Prabowo

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan hilirisasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) atau proyek gasifikasi batu bara terus berlanjut di era Presiden Prabowo Subianto.

Hilirisasi batu bara sendiri saat ini masih jalan ditempat. Kendati, Bahlil pun menekankan pihaknya bakal terus mendorong hilirisasi.

"Itu salah satu program ke depan yang akan kita dorong sebagai bentuk hilirisasi daripada batu bara. Itu diupayakan terus," kata Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Senin (4/11/2024).

ESDM Tunggu Rencana Pengembangan Blok South Andaman dari Mubadala

ESDM Tunggu Rencana Pengembangan Blok South Andaman dari Mubadala

()

Bisnis.com, ABU DHABI — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membeberkan Mubadala Energy belum menyampaikan proposal rencana pengembangan (PoD) Blok South Andaman.

Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bidang Eksploitasi dan Peningkatan Produksi Migas Nanang Abdul Manaf menuturkan, kementeriannya bakal menunggu hasil evaluasi yang saat ini masih dikerjakan Mubadala ihwal rencana pengembangan blok potensial tersebut. 

“Kita ingin secepatnya kita tidak ingin memaksa terburu-buru juga studinya, biarkan mereka menyelesaikan studinya,” kata Nanang saat ditemui di gelaran Abu Dhabi International Petroleum and Conference (ADIPEC) 2024, di Abu Dhabi, Senin (4/11/2024). 

ESDM Bidik Tambahan Produksi Migas 20.000 Barel per Hari, Begini Strateginya

ESDM Bidik Tambahan Produksi Migas 20.000 Barel per Hari, Begini Strateginya

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) optimistis pengoptimalan produksi minyak dari sumur-sumur idle (tidak aktif) mampu meningkatkan produksi migas 20.000 barel per hari (bopd).

Wakil Menteri ESDM, Yuliot mengatakan saat ini pihaknya tengah mengidentifikasi 6.000 sumur idle yang potensial untuk berproduksi.

Menurutnya, proses identifikasi itu dilakukan guna mengetahui permasalahan pada sumur migas itu sendiri. Dia mencontohkan, permasalahan yang dihadapi seperti cadangan yang tipis, sehingga diperlukan intervensi teknologi.

Bahlil Sebut Rp100 Triliun Uang Subsidi Energi Dinikmati Orang Kaya

Bahlil Sebut Rp100 Triliun Uang Subsidi Energi Dinikmati Orang Kaya

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut Rp100 triliun dana subsidi energi diduga dinikmati orang kaya.

Menurutnya, hal itu terjadi karena penyaluran subsidi tidak tepat sasaran. Bahlil menjelaskan pemerintah saat ini mengalokasikan dana untuk subsidi energi sebesar Rp435 triliun yang terdiri atas subsidi BBM, LPG, dan listrik. 

Namun, dia mengatakan 30% dari dana subsidi tersebut malah dinikmati orang mampu.

"Tapi jujur saya katakan ya Kurang lebih sekitar 20%-30% subsidi BBM dan listrik Itu berpotensi tidak tepat sasaran dan itu gede angkanya itu kurang lebih Rp100 triliun," kata Bahlil dalam Konferensi Pers Pembahasan Usulan Program Quick Win Kementerian di Bidang Perekonomian di Jakarta, Minggu (3/11/2024).

Setelah Bagi Tambang Batu Bara Nganggur, Menteri Bahlil  Garap Sumur Minyak dan Gas Idle

Setelah Bagi Tambang Batu Bara Nganggur, Menteri Bahlil Garap Sumur Minyak dan Gas Idle

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menyebut telah membentuk satuan tugas (Satgas) tentang penataan sumur minyak dan gas (migas) tidak aktif (idle) dan optimalisasi lifting.

Langkah penataan di migas menjadi lanjutan setelah pada pemerintahan Presiden Joko Widodo, Bahlil ditunjuk menjadi Ketua Satgas Penataan Lahan dan Penataan Investasi yang membereskan 2.343 izin usaha pertambangan (IUP) yang tidak beraktivitas.

Bahlil mengatakan, ESDM telah melakukan pemetaan untuk lokasi sumur idle yang nantinya bakal difokuskan untuk direvitalisasi kembali.

Terlengkap, Daftar Harga BBM Pertamina Penyesuaian November 2024

Terlengkap, Daftar Harga BBM Pertamina Penyesuaian November 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menanggapi kembali naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi.

Pertamina melakukan penyesuaian harga BBM Pertamax Green 95 (RON 95), Pertamax Turbo (RON 98), Dexlite, dan Pertamina DEX per 1 November 2024.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana kenaikan harga BBM sepenuhnya dipegang oleh badan usaha dan bukan wewenang ESDM.

Kendati demikian, Dadan menyebut pemerintah memastikan bahwa kenaikan harga tidak boleh melebihi batas atas yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

Menteri Bahlil Minta Lapangan Geng North Bisa Onstream sebelum 2027

Menteri Bahlil Minta Lapangan Geng North Bisa Onstream sebelum 2027

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berharap lapangan Geng North bisa onstream sebelum 2027.Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Eksplorasi, Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas Benny Lubiantara.Lapangan Geng North masuk dalam wilayah kerja (WK) North Ganal, Lapangan Gehem WK Ganal, dan WK Rapak. Adapun ketiganya termasuk dalam North Hub Development Project Selat Makassar.Benny menuturkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) Hulu Migas, lapangan Geng North sejatinya ditargetkan bisa onstream pada 2027. Pasalnya, lapangan tersebut mengandung cadangan migas besar.

Geber Biodiesel, ESDM Pastikan Jatah CPO untuk Ekspor Tak Akan Dikorbankan

Geber Biodiesel, ESDM Pastikan Jatah CPO untuk Ekspor Tak Akan Dikorbankan

()

Bisnis.com, TERNATE - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pengembangan biodiesel ke depan tidak akan mengganggu pasokan minyak kelapa sawit (CPO) untuk kebutuhan pangan maupun ekspor.

Wakil Menteri ESDM Yuliot mengatakan, Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan untuk meningkatkan kadar pemanfaatan biodiesel sebagai alternatif bahan bakar minyak, dari saat ini di level 35% atau B35 menjadi B40, B50, bahkan hingga B100.

Namun demikian, dia memastikan pengembangan bahan bakar nabati berbasis CPO itu akan tetap memperhitungkan ketersediaan pasokan CPO di dalam negeri.

Bahlil Sebut Pemerintah Masih Kaji Ubah Opsi Skema Subsidi Energi Langsung

Bahlil Sebut Pemerintah Masih Kaji Ubah Opsi Skema Subsidi Energi Langsung

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut pemerintah masih menggodok soal subsidi energi tepat sasaran kepada masyarakat.

Dia menyebut salah satu alternatif bentuk subsidi yang tengah dibahas adalah dalam bentuk langsung ke masyarakat. Untuk diketahui, pemerintah sedang mengkaji rencana skema penyaluran subsidi langsung ke masyarakat. Pemerintahan Prabowo Subianto ingin agar subsidi itu lebih tepat sasaran dan langsung ke penerimanya. 

Oleh sebab itu, Prabowo pun memanggil Bahlil, Komisaris Utama sekaligus Independen PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri serta Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus Aris Marsudiyanto ke Istana Kepresidenan hari ini, Kamis (31/10/2024), guna membahas hal tersebut. 

Ladang Tebu untuk Bioetanol di Merauke Ditarget Produksi Mulai 2027

Ladang Tebu untuk Bioetanol di Merauke Ditarget Produksi Mulai 2027

()

Bisnis.com, TERNATE - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot menyebut bahwa proyek food estate tebu untuk bioetanol di Merauke, Papua Selatan akan mulai berproduksi pada 2027.

Pengembangan ekosistem industri bioetanol sebagai alternatif bahan bakar minyak itu menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mewujudkan target swasembada energi yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

"Untuk bioetanol kan kita juga lagi mengembangkan ekosistem di Merauke. Itu akan menjadi pasokan terbesar buat bahan bakunya," ujar Yuliot saat ditemui di Ternate, Maluku Utara, Rabu (30/10/2024).

ESDM Targetkan MIP Batu Bara Terbentuk 2025

ESDM Targetkan MIP Batu Bara Terbentuk 2025

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan lembaga pungut salur iuran batu bara atau mitra instansi pengelola (MIP) bakal terbentuk pada 2025. Direktur Pembinaan Pengusahaan Batu Bara Kementerian ESDM Surya Herjuna menuturkan, pembentukan MIP tersebut masih harus menunggu penerbitan peraturan presiden (Perpres). Meski begitu, pihaknya memastikan rancangan petunjuk teknis alias juknis dari MIP batu bara telah rampung.“Kalau dulu kan awal mulanya targetnya [MIP] harusnya 2024, karena ini sudah akhir 2024, jadi mungkin di 2025. Namun, kita belum dapat info arahan lagi dari Pak Presiden [Prabowo Subianto],” kata Surya di Kantor Ditjen Minerba ESDM, Jakarta, Rabu (30/10/2024).Kementerian ESDM sebelumnya menyebut skema pungut salur dana kompensasi domestic market obligation (DMO) batu bara lewat format MIP segera rampung. Pada Juli 2024, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan skema tersebut sedikit lagi akan rampung karena sudah disetujui semua pihak. “Menurut saya sudah dekat ya [penerapan MIP], karena sudah diparaf semua pihak,” kata Dadan saat di Kementerian ESDM dikutip, Minggu (28/7/2024) lalu.Belakangan, Kementerian ESDM juga mengatakan skema MIP masih akan menggunakan formulasi harga batu bara acuan (HBA) yang berlaku saat ini. 

ESDM Tegaskan Hilirisasi Batu Bara Tak Jalan di Tempat

ESDM Tegaskan Hilirisasi Batu Bara Tak Jalan di Tempat

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan bahwa program hilirisasi batu bara tak jalan di tempat.  

Koordinator Hilirisasi Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Muhammad Ansari menuturkan, pihaknya saat ini terus melakukan kajian terkait hilirisasi batu bara. Dia juga menekankan bahwa diskusi terkait kajian masalah hilirisasi batu baru terus dilakukan secara intensif.

"Kalau dibilang jalan di tempat, nggak tepat juga. Karena kami semua tak diam," kata Ansari di Kantor Dirjen Minerba, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Wacana Subsidi BBM Cs Diubah jadi BLT, Kabinet Prabowo Masih Konsolidasi

Wacana Subsidi BBM Cs Diubah jadi BLT, Kabinet Prabowo Masih Konsolidasi

()

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot mengatakan, hingga saat ini belum ada keputusan dari pemerintah mengenai perubahan skema penyaluran subsidi BBM, listrik, hingga LPG tersebut.

"Masih dikonsolidasikan dan juga ini akan dibahas di sidang kabinet. Jadi bagaimana keputusannya nanti, kalau sudah ada keputusan di sidang kabinet pasti akan disampaikan," ujar Yuliot usai meresmikan penyalur BBM satu harga di Ternate, Maluku Utara, Rabu (30/10/2024).

Saat ini, kata Yuliot, pemerintah juga masih mengevaluasi besaran subsidi energi yang bakal diberikan kepada masyarakat.

ESDM Ungkap Nasib Hilirisasi Bauksit di Era Prabowo

ESDM Ungkap Nasib Hilirisasi Bauksit di Era Prabowo

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan nasib program hilirisasi bauksit di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto ke depan.

Koordinator Hilirisasi Mineral dan Batubara ESDM Muhammad Ansari menekankan bahwa hilirisasi bauksit bakal terus berjalan. Pernyataan dia merespons isu hilirisasi bauksit yang masih mandek lantaran banyak smelter mangkrak.

"Bauksit ini sudah jadi perhatian khusus. Namun, kami tentunya harus punya posisi atau pendapat yang dapat saling membantu dan melengkapi," kata Ansari di Kantor Ditjen Minerba ESDM, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

ESDM Tambah 40 Penyalur BBM Satu Harga di Sumatra hingga Maluku

ESDM Tambah 40 Penyalur BBM Satu Harga di Sumatra hingga Maluku

()

Bisnis.com, TERNATE - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) dan PT Pertamina Patra Niaga telah menyelesaikan pembangunan 40 penyalur BBM satu harga pada tahun ini.

Tambahan penyalur BBM satu harga tersebut tersebar di klaster Maluku – Papua (14 titik), klaster Sulawesi – Nusa Tenggara (12 titik), klaster Kalimantan (7 titik), dan klaster Sumatra (7 titik).

Peresmian penyalur BBM satu harga tahap I tahun 2024 itu dilaksanakan serentak pada Rabu (30/10/2024) dan dipusatkan pada empat lokasi. Salah satunya di Terminal BBM Pertamina Kota Ternate oleh Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot.

ESDM Beberkan Segudang Penyebab Jargas Sepi Peminat

ESDM Beberkan Segudang Penyebab Jargas Sepi Peminat

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) blak-blakan alasan jaringan gas (jargas) rumah tangga di Indonesia sepi peminat.

Pemerintah sendiri menargetkan sambungan jargas pada tahun ini adalah 2,5 juta sambungan rumah (SR). Sementara itu, capaian jargas per tengah tahun ini baru sekitar 900.000 SR atau belum sampai separuh dari target yang dipatok sampai akhir 2024 ini. Padahal, pembangunan jargas sudah dikebut lebih dari 10 tahun.

Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas ESDM Laode Sulaeman menuturkan salah satu alasannya adalah aspek sosial. menurutnya, pemahaman masyarakat terhadap jargas masih rendah.

ESDM Minta Kementerian PKP Integrasikan Jargas dalam Pembangunan Rumah

ESDM Minta Kementerian PKP Integrasikan Jargas dalam Pembangunan Rumah

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) ikut mengintegrasikan pembangunan jaringan gas (jargas) dengan pembangunan perumahan.

Sementara itu, capaian jargas per tengah tahun ini baru sekitar 900.000 sambungan rumah tangga atau belum sampai separuh dari target yang dipatok sampai akhir 2024 ini. 

"Kementerian Perumahan juga bagaimana mengintegrasikan fasilitas jargas ini di perumahan-perumahan, di apartemen, ini kita perlu juga," kata laode dalam sebuah forum diskusi di Jakarta, Selasa (29/10/2024).

Proyek Jaringan Gas Skema KPBU Dilelang 2025, Pengusaha Bisa Dapat Insentif

Proyek Jaringan Gas Skema KPBU Dilelang 2025, Pengusaha Bisa Dapat Insentif

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan lelang pembangunan jaringan gas  (jargas) rumah tangga lewat skema kerja sama pemerintah badan usaha (KPBU) dilakukan mulai 2025.

Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Kementerian ESDM Laode Sulaeman mengatakan, untuk konstruksi sambungan rumah (SR) bisa terlaksana pada 2026.

"Kami baru akan mulai, kami sudah studi 2 tahun. Insyaallah 2025 nanti kita masuk proses lelang, 2026 bisa konstruksi dan mulai ada SR untuk KPBU, rencananya seperti itu," kata Laode di Jakarta, Selasa (29/10/2024).

Tekan Impor LPG, ESDM Bakal Masifkan Jaringan Gas Rumah Tangga

Tekan Impor LPG, ESDM Bakal Masifkan Jaringan Gas Rumah Tangga

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengakui produksi liquefied petroleum gas (LPG) dalam negeri belum bisa menutupi kebutuhan domestik. Oleh karena itu, RI masih ketergantungan pada impor LPG.

Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Kementerian ESDM Laode Sulaeman menuturkan, konsumsi LPG dalam negeri mencapai 8,8 juta ton pada 2024, sementara produksi LPG hanya mencapai sekitar 2 juta ton.

"Sekarang [konsumsi] sudah 8 juta 2024, sudah 8,8 juta ton, sementara produksi dalam negeri 2 jutaan. Ini kan tantangan karena kan juga harus disubsidi," jelas Laode dalam acara FGD di Jakarta, Selasa (29/10/2024).

BPK Temukan 4 Pertambangan Nikel Tanpa Izin, ESDM Janji Tindak Tegas

BPK Temukan 4 Pertambangan Nikel Tanpa Izin, ESDM Janji Tindak Tegas

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bakal menindak 4 pemegang Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP) jika terbukti menambamg nikel tanpa izin.

Hal ini merespons laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menemukan potensi penambangan komoditas nikel tanpa izin pada 4 pemegang WIUP komoditas batuan peridotit dan tanah merah.

Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Ditjen Minerba) ESDM Siti Sumilah Rita Susilawati menuturkan BPK telah memberikan rekomendasi penanganan Kementerian ESDM untuk penyelesaian temuan tersebut. Oleh karena itu, Kementerian ESDM pun akan melaksanakan rekomendasi BPK.

BPK Temukan 4 Pertambangan Nikel Tanpa Izin

BPK Temukan 4 Pertambangan Nikel Tanpa Izin

()

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan potensi penambangan komoditas nikel tanpa izin pada 4 pemegang Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP) komoditas batuan peridotit dan tanah merah.

Hal ini sebagaimana tertulis dalam Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) I-2024. Adapun keempat pemegang WIUP itu terdapat di Provinsi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.

BPK menyebut penambangan ilegal itu berpotensi membuat negara kehilangan pendapatan dari pajak pertambahan nilai (PPN) dan royalti komoditas nikel.

ESDM Klaim Biodiesel Hemat Devisa Negara Rp120,5 Triliun

ESDM Klaim Biodiesel Hemat Devisa Negara Rp120,5 Triliun

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut pengembangan biodiesel mampu menghemat devisa dan menyerap tenaga kerja.Berdasarkan data Kementerian ESDM, realisasi biodiesel terus meningkat. Tercatat, realisasi biodiesel mencapai 9,3 juta kiloliter (kl) pada 2021. Angka itu kemudian naik menjadi 10,45 juta kl pada 2022. Lalu, pada 2023 realisasi biodiesel kembali naik menjadi menjadi 12,2 juta kl dengan mandatori B35 yang dimulai Agustus 2023.

Manfaat ekonomi dari realisasi biodiesel pada 2023 tersebut, terjadi penghematan devisa negara sebesar Rp120,54 triliun. Realisasi itu juga menciptakan peningkatan nilai tambah minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) menjadi biodiesel sebesar Rp15,82 triliun.Tak hanya itu, pengembangan biodiesel pada 2023 juga telah penyerapan tenaga kerja lebih dari 11.000 orang (off-farm) dan 1,5 juta orang (on-farm).Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi menuturkan, kenaikan realisasi biodiesel menunjukkan komitmen dan keseriusan pemerintah dalam mengurangi ketergantungan bahan bakar fosil dan meningkatkan ketahanan energi. Dia pun mengatakan, rasio campuran biodiesel pada solar bakal terus ditingkatkan."Rasio campurannya juga terus akan ditingkatkan, yang sekarang sudah B35, akan ditingkatkan menjadi B40, kemudian B50 hingga B60," kata Agus melalui keterangan resmi dikutip Senin (28/10/2024).Pengembangan biodiesel tersebut sejatinya sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Dia ingin Indonesia menjadi negara yang mampu swasembada energi.Hal tersebut menjadi salah satu target yang dicanangkan dalam pemerintahannya, dengan mengoptimalkan sumber daya alam yang dimiliki oleh Indonesia.Menurut Prabowo, RI mampu swasembada energi lewat biodiesel lantaran alam Indonesia dikarunia tanaman-tanaman pendukung."Tanaman-tanaman seperti kelapa sawit bisa menghasilkan solar dan bensin, kita juga punya tanaman-tanaman lain seperti singkong, tebu, sagu, jagung, dan lain-lain," tegas Prabowo dalam pidato pelantikan, Minggu (20/10/2024) lalu.Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa arahan Praboeo sudah sangat jelas agar swasembada energi bisa dicapai. Menurut Bahlil, swasembada energi akan tercapai seiring dengan meningkatnya ketahanan energi nasional. "Kemandirian energi kan salah satunya ada bioetanol, bioenergi, dan biodiesel. Biodiesel sekarang kita sudah B35 dan B40 sudah selesai uji coba," ujarnya pada Senin (21/10/2024).Ketua Umum Golkar itu mengatakan bahwa ke depan pemerintah akan mendorong untuk memanfaatkan B50 dan B60. Hal ini mengingat ketersediaan pasokan kelapa sawit sebagai bahan bakunya di Indonesia cukup melimpah. "Kalau ditanya bahwa itu cukup atau tidak, B35 sampai B40 itu kan kita habiskan kurang lebih sekitar 14 juta kl. Nah, sementara ekspor kita kan masih banyak. Nah, kalau ditanya kapasitas kita cukup atau tidak, pasti cukup," kata Bahlil. "Nah, tinggal kita lihat adalah teknologinya, teknologinya ini kan harus by process untuk kita uji coba. Agar ketika itu diimplementasikan, B50-B60 itu betul-betul sudah lewat uji coba yang baik," imbuhnya. 

Bahlil Janji Proses Perizinan Sektor Migas  Minerba Kurang dari 1 Tahun

Bahlil Janji Proses Perizinan Sektor Migas Minerba Kurang dari 1 Tahun

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berjanji memperbaiki proses perizinan di sektor di sektor mineral dan batu bara (minerba) serta minyak dan gas bumi (migas). Dia pun memastikan proses tersebut tidak akan lebih dari 1 tahun.Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Komunikasi, Layanan Publik, dan Kerja Sama (KLIK) ESDM Agus Cahyono Adi. Dia mengatakan bahwa penyederhanaan regulasi bertujuan tidak hanya untuk mempercepat investasi, tetapi juga memperbaiki tata kelola di sektor energi secara keseluruhan.Pihaknya pun berkomitmen untuk merapikan regulasi yang tumpang tindih agar proses perizinan di sektor migas dan minerba lebih efisien. Ini menjadi prioritas utama dalam 100 hari pertama, sesuai arahan Bahlil.Agus juga menambahkan bahwa pemerintah sedang mempercepat harmonisasi regulasi antara pusat dan daerah. "Sesuai dengan arahan Menteri ESDM, kami berupaya memastikan bahwa proses perizinan di tingkat pusat dan daerah dapat diselesaikan dalam waktu tidak lebih dari satu tahun. Ini menjadi prioritas kami untuk mendorong percepatan investasi," jelasnya melalui keterangan resmi dikutip Senin (28/10/2024).Melalui upaya itu, Kementerian ESDM berharap dapat menciptakan ekosistem usaha yang lebih dinamis, dan meningkatkan kontribusi sektor energi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Ke depan, kata Agus, pemerintah akan terus melakukan evaluasi dan penyederhanaan peraturan lainnya guna menyesuaikan dengan kebutuhan investasi di sektor energi."Regulasi yang terlalu kompleks akan menghambat proses investasi dan mengakibatkan birokrasi yang panjang, melalui langkah penyederhanaan regulasi, pemerintah berharap mampu menciptakan iklim usaha yang lebih kondusif," kata Agus.Penyederhanaan aturan ini sejatinya memang menjadi target 100 hari pertama kerja Bahlil sebagai menteri ESDM. Menurut Bahlil, hal ini pun sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Apalagi, Prabowo ingin Indonesia bisa swasembada energi.Bahlil berpendapat salah satu tantangan mewujudkan visi itu adalah tumpang tindih perizinan yang selama ini menghambat kelancaran investasi. Dia mencontohkan, pada sektor eksplorasi migas, Bahlil menyoroti masih adanya lebih dari 100 izin yang harus dipenuhi. Menurutnya, hal tersebut membuat proses eksplorasi menjadi lambat dan kurang efisien."Bayangkan kita mau eksplorasi saja, izinnya sekarang masih ada 100 lebih, 129 kalau tidak salah. Sebenarnya izin ini sudah bagus, tapi kita service level agremeent-nya yang kurang, kecepatannya. Nah ini saya lagi cari akalnya," ungkap Bahlil saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM beberapa waktu lalu.Selain di sektor migas, Bahlil juga menyoroti masalah serupa di sektor minerba. Bahlil mengatakan pada sektor itu banyak aturan yang tumpang tindih turut membebani pejabat dan pelaku usaha. "Di Minerba itu kan banyak aturan yang tumpang tindih. Kita lihat banyak teman-teman kami, pejabat sebelumnya yang khususnya di Ditjen kena dampak dari persoalan regulasi yang terlalu ribet," kata Bahlil. "Kami akan melakukan perbaikan supaya tidak menyandera pejabat, tapi juga tidak menyiksa atau menghambat pengusaha untuk melakukan percepatan," imbuhnya.

Kagama Beri 1 Solusi untuk Urai 3 Tantangan Transisi Energi

Kagama Beri 1 Solusi untuk Urai 3 Tantangan Transisi Energi

()

Bisnis.com, JAKARTA - Transisi energi dihadapkan dengan trilema energi atau 3 tantangan penyelarasan antara keamanan pasokan, keterjangkauan, dan pertimbangan lingkungan. Ketiganya dapat terwujud melalui gotong royong berbagai pemangku kepentingan. 

Untuk mengungkap strategi jitu mewujudkan transisi energi, Komunitas Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Persma bersama dengan Bisnis Indonesia menggelar seminar bertajuk ‘Masa Depan Transisi Energi di Indonesia’. 

Vice President Transisi Energi & Keberlanjutan PT PLN Anindita mengatakan pihaknya memiliki target menekan emisi hingga 101 miliar ton untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) 2060. Kendati demikian, transisi energi harus diimbangi dengan trilema energi.