Keponakan Bunuh Tante

Usai Bunuh Tantenya, Keponakan di Bogor Sempat Kirim Pesan Pengakuan Ke Teman

Usai Bunuh Tantenya, Keponakan di Bogor Sempat Kirim Pesan Pengakuan Ke Teman

(3 bulan yang lalu)

BOGOR, KOMPAS.com - RF (28), keponakan yang membunuh tantenya berinisial EL (59), di Kota Bogor, Jawa Barat, sempat mengirim pesan WhatsApp kepada temannya soal pembunuhan yang dilakukannya.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Bogor Kota Komisaris Aji Rizaldi mengatakan, dalam pesan WA itu pelaku mengakui telah membunuh tantenya serta mengirimkan foto kondisi korban usai dipukul secara bertubi-tubi.

"Usai kejadian (pembunuhan) itu, pelaku mengirim pesan WA kepada temannya bahwa ia telah membunuh tantenya," kata Aji di Mapolresta Bogor Kota, Senin (7/4/2025).

Keponakan yang Bunuh Tante di Bogor Sudah Diasuh Selama 13 Tahun

Keponakan yang Bunuh Tante di Bogor Sudah Diasuh Selama 13 Tahun

(3 bulan yang lalu)

BOGOR, KOMPAS.com - RF (28), pria yang membunuh tantenya sendiri berinisial EL (59) di Perumahan Taman Cimanggu, Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Minggu (6/4/2025) sudah diasuh sang bibi sejak usia 15 tahun.

RF diasuh tantenya karena kedua orangtua pria tersebut sudah meninggal dunia.

Selama 13 tahun tinggal bersama, keduanya kerap berselisih paham.

"Emang sering berantem. Cekcok mulut," kata RF saat digiring polisi di Mapolresta Bogor Kota, Senin (7/4/2025).

Fakta-fakta Tragis di Balik Pembunuhan Tante oleh Keponakan di Bogor

Fakta-fakta Tragis di Balik Pembunuhan Tante oleh Keponakan di Bogor

(3 bulan yang lalu)

BOGOR, KOMPAS.com - Suasana tenang di kawasan Taman Cimanggu, Kota Bogor, mendadak kepanikan pada Minggu (6/4/2025) sore.

Di balik rimbunnya pepohonan dan jalan setapak yang biasanya jadi tempat warga melepas penat, seorang wanita ditemukan tewas dengan luka parah di bagian wajahnya.

Korban adalah EL , warga Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal. Perempuan berusia 59 tahun itu diduga kuat merupakan korban pembunuhan dengan cara yang sadis.

“Benar, ada peristiwa itu,” kata Kepala Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Eko Prasetyo, Senin (7/4/2025).