Kinerja Emiten

Link Net (LINK) Targetkan Penambahan hingga 1,5 Juta Homepass 2025

Link Net (LINK) Targetkan Penambahan hingga 1,5 Juta Homepass 2025

()

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan afiliasi XL Axiata, PT Link Net Tbk. (LINK) menargetkan penambahan 1 juta hingga 1,5 juta homepass atau sambungan fiber to the home (FTTH) pada 2025. 

Direktur Link Net Kanishka Gayan Wickrama mengatakan saat ini, pihaknya menargetkan penambahan sekitar 1 juta hingga 1,5 juta homepass pada 2025. 

"Dari target tersebut, kami tengah melakukan finalisasi untuk rencana bisnis kami. Kami belum dapat memberikan komentar untuk target kinerja tahun depan untuk saat ini," ucap Wickrama dalam paparan publik LINK, Senin (16/12/2024). 

Golden Energy (GEMS) Cairkan Dividen Interim Rp1,43 Triliun Hari Ini

Golden Energy (GEMS) Cairkan Dividen Interim Rp1,43 Triliun Hari Ini

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) dijadwalkan membagi dividen interim kepada para investor sebesar US$90 juta atau setara Rp1,43 triliun pada hari ini, Selasa (17/14/2023).

Dividen interim GEMS akan dibagikan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham, atau pemegang saham pada subrekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada 10 Desember 2024.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dividen GEMS telah mengalami cum date di pasar reguler dan negosiasi pada 6 Desember 2024. Selanjutnya, tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 9 Desembar 2024.

Bank Amar (AMAR) Tebar Dividen Interim Rp1,40 per Saham, Intip Jadwalnya

Bank Amar (AMAR) Tebar Dividen Interim Rp1,40 per Saham, Intip Jadwalnya

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten bank digital, PT Bank Amar Indonesia Tbk. (AMAR) akan membagikan dividen interim kepada investor senilai Rp25,21 miliar atau Rp1,40 per saham.

Sekretaris Perusahaan Bank Amar Indonesia Elsa Enda Dwita Purba dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, dewan komisaris telah menyetujui keputusan direksi AMAR pada 6 Desember 2024 untuk membagi dan membayar dividen interim buku 2024 sebesar Rp25,21 miliar. 

"Telah diputuskan dan disetujui bahwa perseroan akan melaksanakan pembagian dividen interim sebesar Rp25.219.142.627 (Rp25,21 miliar) atau setara Rp1,40 per saham kepada para pemegang saham yang memiliki hak untuk menerima dividen," tulis Elsa, dikutip Selasa (17/12/2024). 

Mau Delisting, Organon Pharma (SCPI) Cetak Pendapatan Rp3,09 Triliun per Oktober 2024

Mau Delisting, Organon Pharma (SCPI) Cetak Pendapatan Rp3,09 Triliun per Oktober 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten farmasi, PT Organon Pharma Indonesia Tbk. (SCPI) mencetak pendapatan bersih sebesar Rp3,09 triliun hingga Oktober 2024.

Direktur Organon Pharma Indonesia Alison Yeap menjelaskan bahwa pendapatan bersih SCPI tersebut naik 12% secara year to date (YtD) atau sepanjang 2024 hingga Oktober tahun ini, apabila dibandingkan dengan Rp2,74 triliun pada Desember 2023.

Apabila diperinci, pendapatan SCPI hingga Oktober tahun ini ditopang oleh manufaktur sebesar Rp2,39 triliun dan komersial sebesar Rp696 miliar.

Organon Pharma SCPI Ekspor Obat dan Produk Kesehatan ke Asia Pasifik

Organon Pharma SCPI Ekspor Obat dan Produk Kesehatan ke Asia Pasifik

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten yang bergerak di bidang kesehatan PT Organon Pharma Indonesia Tbk. (SCPI) akan melakukan ekspansi ekspor produk kesehatan dan obat-obatan ke kawasan Asia Pasifik

Direktur PT Organon Pharma Indonesia Tbk. (SCPI) Andri Soelastyo mengatakan bahwa perusahaan melakukan ekspansi obat dan produk kesehatan yang diproduksi dari pabrik di Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur ke luar negeri terutama kawasan Asia Pasifik.

"Dengan ekspansi kapasitas yang ada di [pabrik] Pandaan, maka akan memperluas juga ekspansi kita terhadap suplai obat kita ke luar negeri," katanya dalam Public Expose di Jakarta, Senin (16/12/2024).

Keluarga Riady Bertemu Jokowi, Saham Grup Lippo Malah Turun ke Zona Merah

Keluarga Riady Bertemu Jokowi, Saham Grup Lippo Malah Turun ke Zona Merah

()

Bisnis.com, JAKARTA — Saham-saham Grup Lippo terpantau turun ke zona merah usai keluarga Riady bertemu dengan mantan Presiden Jokowi. Grup Lippo tercatat memiliki 14 perusahaan dari berbagai macam sektor yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga pukul 10.00 WIB, penurunan terdalam terhadap saham Grup Lippo dialami oleh PT Matahari Putra Prima Tbk. (MPPA). Saham emiten pengelola supermarket Hypermart ini turun 7,14% ke level Rp65 per saham. 

Raharja Energi Cepu RATU Patok Harga IPO Rp900-Rp1.150 per Saham

Raharja Energi Cepu RATU Patok Harga IPO Rp900-Rp1.150 per Saham

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Raharja Energi Cepu Tbk. (RATU) akan menggelar penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan kisaran harga penawaran Rp900 - Rp1.150 per saham. 

PT Raharja Energi Cepu Tbk. merupakan perusahaan yang 2,52 miliar saham atau 99,99% sahamnya digenggam oleh PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA). Sisanya, dimiliki oleh PT Rukun Prima Sarana dengan kepemilikan 0,004%.  

Berdasarkan prospektus IPO, Raharja Energi Cepu bakal menawarkan 543.010.800 saham biasa atas nama. Jumlah tersebut mencakup 20% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum saham perdana.  

Intip Siasat Ekspansi Alfamart AMRT saat Ratusan Gerai Tutup

Intip Siasat Ekspansi Alfamart AMRT saat Ratusan Gerai Tutup

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten minimarket Alfamart, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) telah menutup ratusan gerainya pada tahun ini imbas kerugian gerai dan biaya sewa yang mahal. Walau demikian, Alfamart terus menjalankan strategi ekspansi untuk bisa bergeliat tahun ini.

Corporate Affairs Director Alfamart Solihin mengatakan Alfamart menutup ratusan gerai karena kerugian yang dialami oleh gerai bersangkutan. Adapun, salah satu kerugian itu terjadi karena biaya sewa yang tinggi, sementera penjualan melemah. 

Tok! BRI (BBRI) Bagikan Dividen Interim Rp135 per Lembar

Tok! BRI (BBRI) Bagikan Dividen Interim Rp135 per Lembar

()

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) mengumumkan pembagian dividen interim sebesar Rp135 per lembar.

Dalam pengumuman perusahaan hari ini, Senin (16/12/2024), pembagian dividen interim ini mengacu pada kinerja perusahaan per 30 September 2024.

"Pembagian dividen interim tahun buku 2024 sesuai dengan keputusan rapat direksi dan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan," dikutip dari pengumuman tersebut.

Disebutkan, pemegang saham yang berhak atas dividen BRI adalah mereka yang tercatat namanya saat cum date di pasar reguler dan negosiasi pada penutupan perdagangan 24 Desember 2024, atau pemegang saham yang membeli di pasar tunai pada penutupan 30 Desember 2024.

Pemilik Adaro Andalan (AADI) Usai PUPS Rampung, Alamtri (ADRO) Sisa 15,37%

Pemilik Adaro Andalan (AADI) Usai PUPS Rampung, Alamtri (ADRO) Sisa 15,37%

()

Bisnis.com, JAKARTA — Penawaran Umum oleh Pemegang Saham (PUPS) PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) untuk saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) telah usai. Garibaldi ‘Boy’ Thohir dan manajemen AADI melaporkan pembelian saham dalam PUPS. 

Direktur Utama Adaro Andalan Indonesia Julius Aslan dan Direktur AADI Lie Luckman menjelaskan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Boy Thohir melakukan pembelian terhadap 450,36 juta saham AADI atau 5,78% melalui PUPS yang dilakukan ADRO. 

ADRO Raih Rp34,6 Triliun usai Alihkan 5,81 Miliar Saham Adaro Andalan (AADI)

ADRO Raih Rp34,6 Triliun usai Alihkan 5,81 Miliar Saham Adaro Andalan (AADI)

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) menyampaikan hasil Penawaran Umum oleh Pemegang Saham (PUPS) untuk mengalihkan saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI). Pengalihan ini dilakukan terhadap 5,81 miliar saham AADI, dengan nilai total Rp34,6 triliun. 

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ADRO menyampaikan telah mengalihkan sebanyak 5,81 miliar saham AADI, dengan harga penjualan sebesar Rp5.960 per saham. 

"Transaksi yang dilakukan adalah pengalihan saham AADI yang dimiliki perseroan melalui PUPS yang dilakukan perseroan," tulis Direktur ADRO Michael Soeryadjaya dan Iwan Dewono Budiyuwono, Jumat (13/12/2024). 

Menilik Kinerja AMRT Milik Djoko Susanto saat Alfamart Tutup 400 Gerai Tahun Ini

Menilik Kinerja AMRT Milik Djoko Susanto saat Alfamart Tutup 400 Gerai Tahun Ini

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten pengelola Alfamart PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) mengumumkan telah menutup sekitar 400 sepanjang tahun ini. Padahal, emiten milik Djoko Susanto itu tercatat masih membukukan laba bersih yang moncer sepanjang kuartal III/2024.

Corporate Affairs Director AMRT Solihin mengatakan penutupan itu terjadi karena kerugian yang dialami oleh gerai bersangkutan. Adapun, salah satu kerugian itu terjadi karena biaya sewa yang tinggi, sementera penjualan melemah.

"300-400 toko saya tahun itu tutup. Karena apa? Ya karena ya, Kalau untung pasti kita buka terus," kata Solihin di Soll Marina Hotel, Tangerang, Sabtu (14/12/2024).

Saratoga (SRTG) Tambah Kepemilikan di Saham Merdeka Copper Gold (MDKA)

Saratoga (SRTG) Tambah Kepemilikan di Saham Merdeka Copper Gold (MDKA)

()

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten besutan Sandiaga Uno dan Edwin Soeryadjaya PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) terpantau menambah kepemilikan saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) pada Jumat (13/12/2024).

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), perusahaan berkode saham SRTG itu membeli 53,36 juta saham MDKA.

Pembelian tersebut membuat porsi kepemilikan Saratoga di emiten tambang emas itu bertambah dari 4,64 miliar lembar yang setara 18,96% menjadi 4,69 miliar lembar atau 19,18%.

Ada Transaksi Crossing Rp2,03 Triliun di Merdeka Battery (MBMA)

Ada Transaksi Crossing Rp2,03 Triliun di Merdeka Battery (MBMA)

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Merdeka Battery Mineral Tbk. (MBMA) mencatat transaksi tutup sendiri atau crossing saham dengan nilai tembus Rp2,03 triliun pada perdagangan hari ini, Jumat (13/12/2024).

Berdasarkan data ringkasan broker, transaksi jumbo itu dilakukan lewat Ciptadana Sekuritas Asia (KI) di harga premium Rp635 per lembar. 

Adapun transaksi tersebut melibatkan 32 juta lot atau 32 miliar lembar saham. 

Bisnis meminta konfirmasi ihwal transaksi tutup sendiri itu ke Corporate Secretary MBMA Deny Greviartana Wijaya. Hanya saja sampai berita ini tayang belum ada konfirmasi dari perseroan.

Harita Nickel (NCKL) Akuisisi 10% Saham Obi Nickel Rp2,11 Triliun

Harita Nickel (NCKL) Akuisisi 10% Saham Obi Nickel Rp2,11 Triliun

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten tambang nikel PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL) atau Harita Nickel menambah kepemilikan sahamnya di PT Obi Nickel Cobalt melalui transaksi akuisisi senilai Rp2,11 triliun.

Akuisisi ini dilakukan NCKL dengan mengambil alih 628.240 lembar saham atau 10% kepemilikan Obi Nickel yang sebelumnya dipegang oleh Li Yuen Pte. Ltd. Saham ditransaksikan di harga Rp3.370.570 per lembar atau secara total setara dengan US$140,09 juta.

Manajemen NCKL menerangkan akuisisi 10% saham Li Yuen itu berdasar pada potensi pengembangan bisnis yang menjanjikan dari PT Obi Nickel Cobalt.

J Resources PSAB Kejar Produksi Tambang Emas Doup Senilai US$400 Juta,

J Resources PSAB Kejar Produksi Tambang Emas Doup Senilai US$400 Juta,

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten tambang emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk. (PSAB) menargetkan proyek tambang emas Doup rampung pada 2026. Adapun, proyek ini diperkirakan menelan investasi sekitar US$400 juta. 

Presiden Direktur J Resources Edi Permadi menuturkan pengerjaan proyek ini belakangan direvisi untuk bisa selesai dalam waktu 24 bulan mendatang. Adapun, perseroan telah mengeluarkan belanja modal dari kas internal sebesar US$70 juta. 

“Dengan recovery yang kita lihat cukup signifikan, dengan konservasi tadi, ini prosesnya agak kita revisi sebenarnya 24 bulan dari sekarang,” kata Edi saat ditemui selepas public expose di Jakarta, Jumat (13/12/2024). 

J Resources PSAB Bidik Pendapatan Tembus US$240 Juta Akhir 2024

J Resources PSAB Bidik Pendapatan Tembus US$240 Juta Akhir 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten Tambang Emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk. (PSAB) menargetkan pendapatan bisa tembus di level US$230 juta sampai dengan US$240 juta pada akhir 2024.

Target itu lebih tinggi 41,17% dari posisi pendapatan sepanjang 2023 di level US$170 juta. 

Direktur PSAB Sanjaya J mengatakan proyeksi pendapatan akhir tahun ini ditopang oleh harga penjualan rata-rata atau average selling price (ASP) emas yang lebih tinggi dibandingkan tahun lalu. 

“Dengan pencapaian produksi yang kami targetkan kurang lebih 100 ribu ons dengan harga emas saat ini per akhir tahun kami menargetkan estimasi pendapatan US$230 juta sampai dengan US$240 juta,” kata Sanjaya saat public expose di Jakarta, Jumat (13/12/2024). 

Berbalik Laba, Presdir J Resources PSAB Bicara Soal Prospek Saham

Berbalik Laba, Presdir J Resources PSAB Bicara Soal Prospek Saham

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten tambang emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk. (PSAB) berbalik laba pada periode sembilan bulan pertama 2024. Perseroan optimistis kenaikan kinerja itu bisa tercermin di harga saham PSAB.

Presiden Direktur J Resources Asia Pasifik Edi Permadi berharap kinerja saham perseroan bisa ikut terkerek dengan kinerja fundamental yang ditopang harga emas bullish sejak awal tahun ini. 

Apalagi, kata Edi, kinerja keuangan dan operasional PSAB sampai kuartal III/2024 cenderung tumbuh positif jika dibandingkan dengan peforma pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Indofarma (INAF) Jual Separuh Aset Perusahaan untuk Bayar Utang, Cek Rinciannya

Indofarma (INAF) Jual Separuh Aset Perusahaan untuk Bayar Utang, Cek Rinciannya

()

Bisnis.com, JAKARTA — Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Indofarma Tbk. (INAF) menyetujui rencana untuk menjual lebih dari 50% aset untuk kewajiban pembayaran utang perseroan.

Direktur Utama Indofarma Yeliandriani menjelaskan bahwa penjualan aset perusahaan tersebut di antaranya mencakup aset non-jaminan dan aset jaminan non-produksi.

"Aset non-jaminan, jadi aset kami yang tidak terikat jaminan oleh siapapun ada di 10 lokasi,  terdiri dari 18 Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB)," katanya saat Public Expose di Jakarta, Jumat (13/12/2024).

RUPSLB Indofarma INAF Sepakat Jual Lebih dari Separo Aset Ekuitas

RUPSLB Indofarma INAF Sepakat Jual Lebih dari Separo Aset Ekuitas

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten farmasi PT Indofarma Tbk. (INAF) mendapat restu untuk menjual lebih dari separo aset kekayaan bersih perseroan lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis (12/12/2024).

Corporate Secretary Indofarma Hilda Yani mengatakan bahwa RUPSLB menyetujui rencana penjualan aset lebih dari 50% jumlah kekayaan bersih perseroan.

"Menyetujui pengalihan aset perseroan melalui penjualan lebih dari 50% jumlah kekayaan bersih perseroan, dalam bentuk penjualan aset perseroan berupa tanah dan bangunan yang merupakan aset non-jaminan dan aset jaminan non-produksi," katanya dalam Public Expose di PT Indofarma Tbk, Jumat (13/12/2024).

KALEIDOSKOP 2024: Sebanyak 53 Saham Masih Disuspensi Bursa, dari SRIL hingga META

KALEIDOSKOP 2024: Sebanyak 53 Saham Masih Disuspensi Bursa, dari SRIL hingga META

()

Bisnis.com, JAKARTA — Sebanyak 53 saham masuk ke dalam daftar saham yang perdagangannya dihentikan sementara atau suspensi lebih dari enam bulan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir 2024 ini.

Berdasarkan data BEI, saham yang paling lama disuspensi dan bahkan sudah lebih dari 10 tahun adalah saham PT Organon Pharma Indonesia Tbk. (SCPI) sejak 1 Februari 2013. Selanjutnya saham PT Polaris Investama Tbk. (PLAS) yang disuspensi sejak 28 Desember 2018.

Tidak PHK, Begini Nasib Karyawan Hasil Merger XL dan Smartfren

Tidak PHK, Begini Nasib Karyawan Hasil Merger XL dan Smartfren

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) dan PT XL Axiata Tbk. (EXCL) menjelaskan perihal dampak merger terhadap karyawan masing-masing perusahaan. Baik FREN maupun EXCL menyampaikan tidak akan melakukan pemutusan hubungan kerja.

Presiden Direktur Smartfren Telecom Merza Fachys menuturkan seluruh karyawan FREN akan bergabung di XLSmart, yaitu perusahaan hasil merger antara XL Axiata dengan Smartfren. Menurunya, FREN tidak memiliki rencana untuk melakukan rasionalisasi. 

"XLSmart akan ada lebih banyak peluang yang dibuka. Peluang bagi karyawan untuk menyalurkan bakat dan kompetensinya," kata Merza, Kamis (12/12/2024).

RS Mayapada (SRAJ) akan Terbitkan Surat Utang Senilai Rp1,89 T

RS Mayapada (SRAJ) akan Terbitkan Surat Utang Senilai Rp1,89 T

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. (SRAJ) atau RS Mayapada milik taipan Dato Sri Tahir akan menerbitkan surat utang sebesar US$125 juta atau senilai Rp1,89 triliun.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), SRAJ berencana menerbitkan surat utang dengan pembeli siaga yaitu BCSS Maverick Holdings I, L.P sebagai investor 1 akan menyerap 50% dari jumlah pokok surat utang atau senilai US$62,5 juta yang setara dengan Rp946,1 miliar.

Sementara itu, BCSS Maverick Holdings II, L.P sebagai investor 2 juga akan menyerap jumlah pokok surat utang dengan besaran yang sama yakni sebesar 50%.

WIKA Gedung WEGE Kantongi Tender Gereja Basilika IKN Rp700 Miliar

WIKA Gedung WEGE Kantongi Tender Gereja Basilika IKN Rp700 Miliar

()

Bisnis.com, JAKARTA – PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) resmi memenangkan tender proyek Gereja Katolik Basilika di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan nilai kontrak yang dikantongi sebesar Rp700 miliar.

Direktur Utama WEGE Hadian Pramudita mengatakan bahwa kepastian itu diraih perseroan pada Desember 2024. Dengan raihan tersebut, perseroan optimistis dapat memenuhi target kontrak baru sebesar Rp3 triliun pada 2024.

Perseroan sampai dengan Oktober 2024, telah membukukan kontrak baru sebesar Rp2,07 triliun atau telah memenuhi 69% dari target sepanjang tahun ini.

Indeks Bisnis-27 Ditutup Melemah, Saham MAPI, ISAT  ANTM Masih Cuan

Indeks Bisnis-27 Ditutup Melemah, Saham MAPI, ISAT ANTM Masih Cuan

()

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 ditutup melemah seiring penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (12/12/2024). Namun, saham MAPI, ISAT, dan ANTM terpantau masih melaju di tengah penurunan tersebut.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama Bursa dengan harian Bisnis Indonesia ini turun 2,04% atau 11,43 poin ke level 548,19. Tercatat, sebanyak 5 saham menguat, 18 saham terkoreksi, dan 4 saham stagnan.

Saham yang naik antara lain PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) tumbuh 2,83% menuju Rp1.455, saham PT Indosat Tbk. (ISAT) naik 1,61% ke Rp2.520, dan PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) meningkat 0,94% menjadi Rp1.615.

Sinarmas Siapkan Dana Tebus Saham Axiata di XLSmart Saat Merger

Sinarmas Siapkan Dana Tebus Saham Axiata di XLSmart Saat Merger

()

Bisnis.com, JAKARTA — Grup Sinarmas sebagai perusahaan induk PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) akan mengakuisisi 13,1% saham Axiata di PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk. dengan total US$475 juta.

Lalu, dari mana pendanaan untuk akuisisi ini berasal?

Chairman’s Office Corporate Finance Sinarmas Telecommunication and Technology Indra Sentanu menuturkan pendanaan untuk menebus saham XLSmart akan berasal dari Grup Sinarmas. 

"Dari Sinarmas akan mencoba dan mempertimbangkan berbagai macam funding," kata Indra, di Jakarta, Kamis (12/12/2024). 

IHSG Ditutup Melemah ke Level 7.394,24, Ditekan AADI  Saham Bank BUMN

IHSG Ditutup Melemah ke Level 7.394,24, Ditekan AADI Saham Bank BUMN

()

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah ke level 7.394,24 pada perdagangan hari ini, Kamis (12/12/2024). 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG mencatatkan pelemahan 0,94% atau 70,51 poin ke level 7.394,24 pada Kamis (12/12/2024).

IHSG berada di level terendah pada perdagangan hari ini yakni 7.380 dan mencatatkan level tertinggi sepanjang perdagangan hari ini di 7.470,89. 

IHSG ditutup dengan nilai transaksi saham yang diperdagangkan mencapai Rp11,19 triliun, volume transaksi 18,81 miliar lembar, dan frekuensi transaksi 1,20 juta kali. 

Merdeka Copper MDKA Sebut Proyek Emas Pani Mulai Produksi 2026

Merdeka Copper MDKA Sebut Proyek Emas Pani Mulai Produksi 2026

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten terafiliasi Garibaldy ‘Boy’ Thohir PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) mengungkapkan Proyek Emas Pani di Gorontalo bisa efektif beroperasi penuh pada awal 2026.

GM Corporate Communication MDKA Tom Malik memastikan target commissioning dari Proyek Emas Pani di Gorontalo bisa dikejar jelang penutupan 2025 ini.

“Pengembangan Proyek Emas Pani berjalan lancar dengan target commissioning di akhir 2025 dan produksi perdana di awal 2026,” kata GM Corporate Communication MDKA Tom Malik saat dihubungi, Kamis (12/12/2024). 

Sumber Energi (ITMA) Garap Proyek Mini LNG di Jawa Timur Senilai Rp445,76 Miliar

Sumber Energi (ITMA) Garap Proyek Mini LNG di Jawa Timur Senilai Rp445,76 Miliar

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Sumber Energi Andalan Tbk. (ITMA) tengah menggarap proyek pembangunan processing liquid natural gas (LNG) di Jawa Timur, dengan nilai investasi mencapai sekitar US$28 juta atau setara dengan Rp445,76 miliar (asumsi kurs Rp15.920 per dolar AS).

Proyek ini diharapkan rampung pada Juni 2025, dengan target tambahan pendapatan ke perseroan sebesar US$3,8 juta per tahun. Adapun, kapasitas produksi dari proyek mini LNG ini sebesar 2,5 juta kaki kubik per hari (MMScfd). 

Emiten Hermanto Tanoko (CLEO) Optimistis Cetak Rekor Penjualan di 2024

Emiten Hermanto Tanoko (CLEO) Optimistis Cetak Rekor Penjualan di 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) milik Hermanto Tanoko PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) optimistis target penjualan tembus dobel digit akhir tahun ini.

CEO dari CLEO Melisa Patricia mengatakan target itu berdasar pada tren kinerja perseroan yang bergerak positif setiap tahunnya.

“Kami menargetkan untuk bisa menutup tahun 2024 dengan peningkatan penjualan dobel digit, artinya CLEO akan kembali mencetak rekor baru peningkatan kinerja dari tahun lalu,” kata Melisa lewat siaran pers, Kamis (12/12/2024).