Komunikasi

Pesan Singkat dan Jejak yang Abadi

Pesan Singkat dan Jejak yang Abadi

()

Satu tweet, satu nyawa bisa berubah. Satu unggahan, satu karier bisa hancur. Pada era digital, pesan singkat memiliki kekuatan yang tak terbayangkan sebelumnya. September lalu, seorang mahasiswa kehilangan kesempatan magang karena tweet lamanya yang kontroversial. Sebuah status WhatsApp berbau SARA membuat seorang karyawan diberhentikan. Inilah realitas hari ini kata-kata singkat bisa meninggalkan jejak digital yang abadi.

Kita telah berevolusi dari era SMS 160 karakter ke platform pesan instan yang lebih kompleks. X (Twitter) dengan 280 karakternya, TikTok dengan video 60 detik, hingga Instagram Stories yang menghilang dalam 24 jam, semua mengkondisikan kita untuk berkomunikasi secara singkat, cepat, dan instan. Seperti yang dikatakan Marshall McLuhan, Medium is the message, cara kita berkomunikasi membentuk cara kita berpikir dan berperilaku.

Bidhumas Polda Metro Gelar Latihan Strategi Komunikasi Jelang Pilkada

Bidhumas Polda Metro Gelar Latihan Strategi Komunikasi Jelang Pilkada

()

Bidang Humas Polda Metro Jaya menggelar pelatihan terhadap personel dan jajaran jelang Pilkada 2024. Pelatihan ini dimaksudkan untuk mematangkan strategi komunikasi publik.

"Pelatihan ini sebagai inisiatif strategis untuk mengoptimalkan strategi komunikasi publik, terutama dalam mewujudkan manajemen media yang efektif, teknik penyampaian pesan humas yang akurat, serta keterampilan yang mumpuni untuk Humas Polri," kata Ade Ary dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (1/11/2024).

Ade Ary menyebut Bidhumas Polda Metro mengundang narasumber, yakni dosen ilmu komunikasi Bina Nusantara University Jakarta, Rahmat Edy Irawan. Dia meyakini, dengan pelatihan ini, setiap personel dapat lebih profesional dalam pengelolaan situasi.