Kredit

Grup Modalku Dapat Kucuran Fasilitas Kredit dari HSBC Senilai Rp1,5 Triliun

Grup Modalku Dapat Kucuran Fasilitas Kredit dari HSBC Senilai Rp1,5 Triliun

()

Bisnis.com, JAKARTA — Grup Modalku kembali mendapatkan kucuran dana dari HSBC senilai US$100 juta atau sekitar Rp1,55 triliun. Ini menjadi fasilitas kredit ketiga yang diterima platform pendanaan digital untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Asia Tenggara tersebut dari HSBC. 

Co-founder and Group CEO of Funding Societies Kelvin Teo mengatakan dengan fasilitas kredit tersebut, Grup Modalku dapat memperdalam dan memperluas jangkauannya dalam menyediakan akses kredit kepada segmen UMKM yang kurang terlayani di kawasan Asia-Pasifik (APAC).

Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 Triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024

Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 Triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan melalui akses pembiayaan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.

Hingga akhir Triwulan III 2024, BRI berhasil menyalurkan kredit senilai Rp1.353,36 triliun atau tumbuh 8,21% secara year on year (yoy), dan dari total penyaluran kredit tersebut, 81,70% diantaranya atau sekitar Rp1.105,70 triliun merupakan kredit kepada segmen UMKM.

Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan dukungan BRI kepada segmen UMKM menjadi prioritas utama dalam memperkuat ekonomi kerakyatan. "BRI hadir untuk memperkuat UMKM sebagai pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Melalui pemberdayaan UMKM, BRI mengambil peran dalam membangun ekonomi yang inklusif dan berkeadilan," ujar Sunarso.

Atasi Masalah Petani: Pakar Usul Perbaikan Sarana Irigasi, Bukan Kredit Alsintan

Atasi Masalah Petani: Pakar Usul Perbaikan Sarana Irigasi, Bukan Kredit Alsintan

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kredit Usaha Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) yang diluncurkan Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dinilai tak berdampak signifikan untuk mengatasi masalah struktural pertanian.

Perlu diketahui, skema kredit usaha Alsintan dirancang untuk memudahkan akses petani melalui subsidi bunga, di mana petani cukup membayar bunga 3%, dengan subsidi bunga 8,5% ditanggung oleh pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Adapun, skema kredit ini dilakukan untuk mewujudkan visi swasembada pangan seperti digaungkan Presiden Prabowo Subianto.

Pemerintah Siapkan Insentif Industri Padat Karya, Himbara Turun Tangan

Pemerintah Siapkan Insentif Industri Padat Karya, Himbara Turun Tangan

()

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah sedang merancang insentif ke industri padat karya dalam bentuk kredit investasi. Dalam konteks ini, Himpunan Bank Milik Negara alias Himbara akan turun tangan.

Belakangan, industri padat karya mendapatkan banyak sorotan terutama usai raksasa tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) alias Sritex dinyatakan bangkrut. Sebelumnya, bahkan sudah terjadi PHK massal di industri padat karya.

"Pemerintah juga membuat insentif khusus khusus padat karya, terutama untuk revitalisasi permesinan, sedang disiapkan scheme [skema] untuk kredit investasi," jelas Airlangga usai rapat koordinasi terbatas di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (3/11/2024).

BRI (BBRI) Salurkan Kredit Rp1.105,7 Triliun ke Segmen UMKM Kuartal III/2024

BRI (BBRI) Salurkan Kredit Rp1.105,7 Triliun ke Segmen UMKM Kuartal III/2024

()

Bisnis.com, JAKARTA  - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menyalurkan kredit ke segmen UMKM sebesar Rp1.105,7 triliun pada kuartal III/2024. 

Jumlah tersebut setara 81,7% dari total kredit yang disalurkan BRI, yang sebesar Rp1.353,36 triliun, pada 9 bulan pertama 2024. 

Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan dukungan BRI kepada segmen UMKM menjadi prioritas utama dalam memperkuat ekonomi kerakyatan. 

"BRI hadir untuk memperkuat UMKM sebagai pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Melalui pemberdayaan UMKM, BRI mengambil peran dalam membangun ekonomi yang inklusif dan berkeadilan," ujar Sunarso.

Pembiayaan Paylater Melesat, Ekonom Ingatkan Risiko Kredit Macet Meningkat

Pembiayaan Paylater Melesat, Ekonom Ingatkan Risiko Kredit Macet Meningkat

()

Bisnis.com, JAKARTA— Pembiayaan melalui layanan buy now pay later (BNPL) atau paylater mencatatkan pertumbuhan pesat di Indonesia. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pembiayaan BNPL meningkat sebesar 103,4% secara tahunan (year-on-year/yoy) mencapai Rp8,24 triliun per September 2024. 

Adapun, tingkat kredit bermasalah atau non-performing financing (NPF) gross BNPL mencapai 2,60% pada periode tersebut. Angka ini sedikit meningkat dibandingkan pada Agustus 2024 yakni 2,52%. 

Terkait hal tersebut, Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menilai bahwa peningkatan pembiayaan BNPL didorong oleh penurunan daya beli dan tingginya angka pemutusan hubungan kerja (PHK), yang membuat banyak masyarakat mengandalkan BNPL untuk memenuhi kebutuhan mereka. 

Kredit Bank Akhir 2024 Diprediksi Tumbuh 9%-11%, Ini Alasannya

Kredit Bank Akhir 2024 Diprediksi Tumbuh 9%-11%, Ini Alasannya

()

Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memprediksi bahwa penyaluran kredit oleh perbankan pada akhir 2024 akan tumbuh sesuai target, yakni pada rentang 9%-11% secara tahunan (year on year/YoY).

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menjelaskan bahwa realisasi pertumbuhan kredit bank per September 2024 mencapai 10,85% YoY. Secara garis besar, angka ini dinilai sesuai dengan rencana bisnis bank (RBB) hingga bulan kesembilan tahun ini.

“Proyeksi pertumbuhan juga sesuai hasil Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK [SBPO] triwulan III/2024, yaitu pada range 10%-12%. Sehingga, pertumbuhan kredit pada triwulan IV/2024 diproyeksikan tumbuh cukup stabil,” katanya dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK bulanan, Jumat (1/11/2024).

Rasio Kredit Berisiko (LaR) Bank Kian Dekati Level sebelum Pandemi

Rasio Kredit Berisiko (LaR) Bank Kian Dekati Level sebelum Pandemi

()

Bisnis.com, JAKARTA –  Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa indikator kredit berisiko alias loan at risk (LaR) perbankan kian mendekati level sebelum pandemi Covid-19.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menjelaskan bahwa tren penurunan LaR berlanjut pada September 2024 ke level 10,11%, dibandingkan pada Agustus 2024 yang masih berada pada level 10,17%.

“Rasio LAR tersebut juga mendekati level sebelum pandemi yaitu sebesar 9,93% pada Desember 2019,” katanya dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK bulanan, Jumat (1/11/2024).

Naik 33,73%, Utang Warga RI di Fintech P2P Lending Rp74,48 Triliun

Naik 33,73%, Utang Warga RI di Fintech P2P Lending Rp74,48 Triliun

()

Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding pinjaman fintech peer to peer (P2P) lending mencapai sebanyak Rp74,48 triliun per September 2024.

OJK mencatat jumlah itu naik 33,73% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu senilai Rp55,70 triliun. Untuk periode September 2024, outstanding tercatat hanya naik 14,28% secara tahunan.

Kendati demikian, OJK mencatat tingkat kredit macet dilihat dari rasio TWP90 masih terjaga di bawah 5%. 

“Tingkat kredit macet secara agregat atau TWP90 dalam kondisi terjaga di 2,38%,” kata Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) OJK Agusman dalam Konferensi Pers Asesmen Sektor Jasa Keuangan dan Kebijakan OJK Hasil RDKB Oktober 2024, pada Jumat (1/10/2024).  

Kinerja Keuangan BCA Digital (Blu) Meroket Kuartal III/2024

Kinerja Keuangan BCA Digital (Blu) Meroket Kuartal III/2024

()

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Digital BCA alias blu membukukan pertumbuhan kinerja keuangan signifikan pada kuartal III/2024.

Bank Digital BCA membukukan laba Rp71,47 miliar per September 2024. Realisasi itu naik signifikan 529,69% dari perolehan Rp11,35 miliar per September 2023.

Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip pada Jumat (1/11/2024), anak usaha PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) ini mencatatkan peningkatan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) sebesar 74,04% secara tahunan (year on year/YoY) dari Rp405,01 miliar menjadi Rp704,86 miliar.

Mengintip Kondisi Penyaluran Kredit UMKM Bank Jumbo selama 9 Bulan 2024

Mengintip Kondisi Penyaluran Kredit UMKM Bank Jumbo selama 9 Bulan 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA – Bank-bank penghuni kelompok bank berdasarkan Modal Inti (KBMI) 4 alias bank jumbo kompak mencatatkan pertumbuhan positif dari sisi kredit pada kuartal III/2024. Lalu, bagaimana penyaluran kredit UMKM maupun UKM?

Momentum itu terjadi di tengah indikasi pemulihan kinerja kredit UMKM berdasarkan data Bank Indonesia. Per September 2024, BI mencatat pertumbuhan kredit segmen wong cilik ini mencapai 5,00% secara tahunan atau year on year (YoY), lebih baik dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya yang sebesar 4,3% YoY.

Olah Strategi Bank Jumbo Dongkrak Kinerja pada Sisa 2024

Olah Strategi Bank Jumbo Dongkrak Kinerja pada Sisa 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA - Prospek bisnis bank jumbo di Indonesia kian menjanjikan, didorong oleh pertumbuhan kredit yang stabil dan perbaikan kualitas kredit. Kondisi ini pun memberi peluang bagi bank besar untuk memperluas pangsa pasar dengan risiko yang lebih terkendali.

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) beserta entitas anak misalnya menjadi salah satu pemain yang membukukan laba bersih jumbo senilai Rp41,1 triliun pada kuartal III/2024. Nilai tersebut naik 12,8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (year on year/YoY). 

Kemenkop Segera Kirim Surat Usulan Pemutihan Kredit Usaha Tani Rp8,3 Triliun ke Prabowo

Kemenkop Segera Kirim Surat Usulan Pemutihan Kredit Usaha Tani Rp8,3 Triliun ke Prabowo

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Koperasi (Kemenkop) akan segera mengirimkan surat usulan program pemutihan kepada Presiden Prabowo Subianto terkait kebijakan pemutihan yang menyangkut 6 juta kredit usaha tani (KUT).

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi mengatakan bahwa dirinya akan menyusun surat usulan pemutihan kredit petani kepada orang nomor satu di Indonesia.

Apalagi, Budi mengungkap bahwa tumpukan utang yang menjerat 6 juta petani dan nelayan lewat program KUT mencapai Rp8,3 triliun.

“Kami akan mengupayakan itu segera [kebijakan pemutihan]. Ini draft-nya, suratnya saya mau disusun untuk disampaikan ke Pak Presiden [Prabowo Subianto],” kata Budi Arie saat ditemui di Kantor Kementerian Koperasi, Jakarta, Kamis (31/10/2024).

Bank Neo Commerce (BBYB) Balikkan Rugi jadi Laba Rp4,06 Miliar pada Kuartal III/2024

Bank Neo Commerce (BBYB) Balikkan Rugi jadi Laba Rp4,06 Miliar pada Kuartal III/2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) atau BNC mencatatkan laba bersih Rp4,06 miliar pada kuartal III/2024, berbalik dari kondisi rugi sebesar Rp566,06 miliar kuartal III/2023.

Capaian ini terdorong dari kemampuan bank dalam menurunkan beban operasional dan peingkatan penyaluran kredit terhadap segmen korporasi yaitu senilai Rp2,31 triliun pada September 2024, naik 88,01% (year on year/YoY) dari Rp1,23 triliun pada September 2023.

Direktur Utama Bank Neo Commerce Eri Budiono mengatakan sepanjang tahun 2024 ini, pihaknya menjalankan operasional perbankan yang lebih pruden dan terukur yang membuat perseroan mencatatkan laba hingga akhir kuartal III/2024.

Kementan Rilis Kredit Usaha Alsintan dengan Bunga 3%, Disubsidi Pemerintah

Kementan Rilis Kredit Usaha Alsintan dengan Bunga 3%, Disubsidi Pemerintah

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian meluncurkan skema Kredit Usaha Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) dengan suku bunga yang dibayar petani sebesar 3%. 

Skema kredit ini dilakukan sebagai upaya mewujudkan visi swasembada pangan seperti digaungkan Presiden Prabowo Subianto.

Direktur Pembiayaan Pertanian Tedy Dirhamsyah menjelaskan Kredit Usaha Alsintan merupakan inisiasi kredit pembiayaan terhadap usaha alat dan mesin pertanian yang didanai tidak hanya dari beban anggaran pemerintah, melainkan juga menggandeng keterlibatan sektor perbankan sebagai solusi bagi para petani dan pelaku usaha di sektor pertanian.

Kinerja Kuartal III/2024 Bank Danamon: Kredit Tumbuh 12%, Laba Rp2,3 Triliun

Kinerja Kuartal III/2024 Bank Danamon: Kredit Tumbuh 12%, Laba Rp2,3 Triliun

()

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) mengumumkan kinerja keuangan per kuartal III/2024. Hingga akhir September tahun ini, perseroan membukukan pertumbuhan kredit sebesar 12% YoY dengan laba bersih setelah pajak senilai Rp2,3 triliun.

Direktur Utama Bank Danamon D. Ejima mengatakan kinerja pada periode tersebut didukung oleh kontribusi dari empat lini bisnis Utama, yaitu Enterprise Banking & Financial Institution, SME Banking, Consumer Banking dan Adira Finance, yang menunjukkan kinerja yang solid.

Kredit Bank Mandiri Kuartal III/2024 Moncer, Tumbuh 20,8% jadi Rp1.590 Triliun

Kredit Bank Mandiri Kuartal III/2024 Moncer, Tumbuh 20,8% jadi Rp1.590 Triliun

()

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menyalurkan kredit sebesar Rp1.590 triliun per kuartal III/2024 atau September 2024 atau tumbuh 20,8% YoY.

Pertumbuhan tersebut utamanya ditopang oleh segmen korporasi yang tercatat senilai Rp581 triliun pada akhir kuartal III/2024.

"Pertumbuhan kredit ini antara lain ditopang oleh kredit segmen wholesale yang merupakan core business Bank Mandiri," ujar Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi dalam Paparan Kinerja Keuangan Kuartal III 2024 Bank Mandiri di Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Pertumbuhan Pembiayaan P2P Lending dan Multifinance ke UMKM Lampaui Kredit Bank

Pertumbuhan Pembiayaan P2P Lending dan Multifinance ke UMKM Lampaui Kredit Bank

()

Bisnis.com, JAKARTA - Pertumbuhan pembiayaan kepada segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dari industri fintech peer to peer lending (P2P lending) dan perusahaan pembiayaan (multifinance) sampai Agustus 2024 mengalahkan pertumbuhan kredit UMKM dari perbankan.

Meski demikian, secara angka memang pembiayaan yang digelontorkan dua sektor keuangan non-bank tersebut masih sangat kecil dibanding kredit perbankan.

Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penyaluran pembiayaan dari multifinance kepada UMKM per Agustus 2024 tumbuh 8,98% year on year (yoy) menjadi Rp182,13 triliun. Sedangkan outstanding dari P2P lending ke UMKM badan usaha tumbuh 32,87% yoy menjadi Rp4,97 triliun. 

Bos BRI Respons Rencana Prabowo Putihkan Utang Petani dan Nelayan

Bos BRI Respons Rencana Prabowo Putihkan Utang Petani dan Nelayan

()

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI (BBRI) buka suara perihal rencana Presiden Prabowo Subianto untuk memutihkan utang jutaan petani dan nelayan di perbankan.

Direktur Utama BRI Sunarso menjelaskan bahwa kebijakan hapus tagih untuk nasabah segmen UMKM itu telah ditunggu-tunggu oleh kelompok Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), kendari menggarisbawahi potensi moral hazard yang mungkin timbul.

"Sekarang yang paling penting adalah penetapan tentang kriterianya seperti apa yang bisa dihapus tagih itu, agar tidak menimbulkan moral hazard," katanya dalam konferensi pers paparan kinerja BRI kuartal III/2024 secara daring, Rabu (30/10/2024).

Dana Cadangan Industri Penjaminan Tumbuh 13,51% di Tengah Rencana Pemutihan Utang Petani

Dana Cadangan Industri Penjaminan Tumbuh 13,51% di Tengah Rencana Pemutihan Utang Petani

()

Bisnis.com, JAKARTA - Ketahanan dana cadangan industri penjaminan bakal diuji apabila kebijakan pemutihan utang bank dari enam juta nelayan dan petani di Pemerintahan Prabowo-Gibran diimplementasikan. Kabarnya, Peraturan Presiden (Perpres) dari kebijakan tersebut bakal diterbitkan dalam waktu dekat.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dana cadangan perusahaan penjaminan per Agustus 2024 sebesar Rp2,04 triliun, terdiri dari cadangan umum sebesar Rp1,64 triliun, cadangan tujuan Rp316 miliar dan cadangan lainnya sebesar Rp81 miliar.

Menakar Prospek dan Kondisi Penyaluran Kredit Perbankan ke Industri Tekstil

Menakar Prospek dan Kondisi Penyaluran Kredit Perbankan ke Industri Tekstil

()

Bisnis.com, JAKARTA - Industri tekstil kembali menjadi sorotan usai penetapan pailit PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex. Sebelumnya, industri ini juga diterpa isu pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Lalu, bagaimana prospek dan penyaluran kredit perbankan di sektor ini?

Dalam Statistik Perbankan Indonesia yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kredit ke sektor tekstil tidak terinci karena masuk dalam kategori industri pengolahan atau manufaktur beserta dengan sektor lainnya.

Untuk penyaluran kredit ke industri pengolahan hingga Agustus 2024 tercatat senilai Rp1.151,93 triliun, tumbuh 8,15% secara tahunan (year on year/YoY). Pertumbuhan ini di bawah pertumbuhan kredit perbankan secara total, yang sebesar 11,40% YoY pada bulan kedelapan 2024.

Jamkrindo Siap Dukung Kebijakan Pemerintah Hapus Tagih Utang 6 Juta Nelayan dan Petani di Bank

Jamkrindo Siap Dukung Kebijakan Pemerintah Hapus Tagih Utang 6 Juta Nelayan dan Petani di Bank

()

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan penjaminan anggota Holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi (Indonesia Financial Group/IFG), PT Jaminan Kredit Indonesia atau Jamkrindo merespons kebijakan Presiden Prabowo yang berencana menghapus utang 6 juta petani dan nelayan yang tercatat di perbankan.

Adapun detal program pemutihan utang ini menunggu Peraturan Presiden (Perpres) yang tengah disiapkan.

"Terkait dengan rencana [hapus tagih utang petani dan nelayan] tersebut, Jamkrindo sebagai perusahaan yang sahamnya dimiliki pemerintah, mengikuti dan mendukung kebijakan pemerintah," kata Sekretaris Perusahaan Jamkrindo Aribowo kepada Bisnis, Senin (28/10/2024).

Emiten CPO Haji Isam JARR Raih Fasilitas Kredit Rp1,4 Triliun dari Bank Mandiri

Emiten CPO Haji Isam JARR Raih Fasilitas Kredit Rp1,4 Triliun dari Bank Mandiri

()

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten CPO milik Haji Isam PT Jhonlin Agro Raya Tbk. (JARR) menyampaikan telah mendapatkan fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) sebesar Rp1,4 triliun.

Direktur Keuangan Jhonlin Agro Raya Temmy Iskandar mengatakan  pada 24 Oktober 2024 telah diadakan penandatanganan akta perjanjian kredit Investasi antara Bank Mandiri dengan JARR, dengan limit kredit sebesar Rp1,4 triliun. Jangka waktu kredit ini adalah selama 96 bulan, atau selama 8 tahun.

Daftar Panjang Bank Pemberi Utang Sritex (SRIL), Ada Bank BUMN hingga Asing

Daftar Panjang Bank Pemberi Utang Sritex (SRIL), Ada Bank BUMN hingga Asing

()

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex telah ditetapkan pailit oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Niaga Semarang. Tercatat beberapa bank menjadi pemberi utang jangka panjang Sritex.

Penetapan pailit ini keluar usai salah satu kreditor, yaitu PT Indo Bharat Rayon meminta pembatalan homologasi dan dikabulkan oleh majelis hakim.

Adapun, berdasarkan laporan keuangan Sritex per Juni 2024, terdapat sejumlah perbankan yang menjadi kreditur utang jangka panjang. Tepatnya, 28 bank yang terdiri dari bank BUMN, swasta, hingga asing.