Majalengka

Pengakuan Ayah di Majalengka yang Rantai-Gembok Leher 2 Anaknya

Pengakuan Ayah di Majalengka yang Rantai-Gembok Leher 2 Anaknya

()

Ayah di Majalengka, Jawa Barat, buka suara soal merantai dan menggembok leher dua anaknya. Pria berusia 49 itu menyesali aksinya.

"Saya juga menyesal atas kejadian kemarin itu," kata ayah kedua anak tersebut saat diwawancarai, seperti dilansir detikJabar, Jumat (15/11/2024).

Dia melakukan aksi tersebut karena kesal atas kelakuan kedua anaknya. Kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) itu diduga kerap melakukan aksi pencurian.

Berawal diduga mencuri ponsel tetangganya, ayahnya makin naik pitam setelah mengetahui anaknya juga diduga mencuri uangnya sebesar Rp 50 ribu.

Seperti di Batam, Leher 2 Bocah Majalengka juga Dirantai-Digembok oleh Ortu

Seperti di Batam, Leher 2 Bocah Majalengka juga Dirantai-Digembok oleh Ortu

()

Tidak hanya di Batam, dua bocah di Majalengka, Jawa Barat, juga mengalami leher dirantai dan digembok oleh orang tua. Sang ayah emosi karena menuduh dua siswa SD Majalengka itu mencuri uangnya Rp 50 ribu hingga ponsel tetangga.

Kepala Desa Jatiwangi, Yuda Henri Saputra mengatakan kedua anak tersebut ‘dihukum’ ayahnya setelah diduga kedapatan mencuri uang milik orang tuanya. Sang ayah diyakini sedang dalam masalah, sehingga punya emosi yang semakin memuncak.

Yuda menjelaskan, anak tersebut dirantai dan digembok oleh orang tuanya kurang lebih selama satu hari. Anak tersebut diketahui menerima perlakuan seperti demikian dari orang tuanya setelah mereka berhasil melarikan diri karena lapar.