Nasaruddin Umar

Menag Minta Umat Buddha Jaga Kesakralan Candi Borobudur: Jangan Dieksploitasi

Menag Minta Umat Buddha Jaga Kesakralan Candi Borobudur: Jangan Dieksploitasi

()

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar bersilaturahmi dengan Keluarga Cendekiawan Buddhis Indonesia (KCBI). Pertemuan itu membahas strategi pengelolaan candi-candi Buddha di Indonesia.

Acara digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (5/11/2024). Dalam sambutannya, Nasaruddin mengimbau umat Buddha Indonesia tetap menjaga kesakralan Borobudur sebagai tempat Ibadah.

"Satu sisi harus memelihara kesakralannya, tapi pada sisi lain kita juga harus mendatangkan manfaat masyarakat. Saya kira itu yang kita bicarakan di sini. Bagaimana menghindarkan desakralisasi Borobudur," kata Nasaruddin.

 Sampaikan Pesan Prabowo, Menag: Indonesia Cerminan Nilai Islam yang Moderat

Sampaikan Pesan Prabowo, Menag: Indonesia Cerminan Nilai Islam yang Moderat

()

DEPOK, KOMPAS.com - Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar menyampaikan pesan Presiden RI Prabowo Subianto dalam acara Konferensi Internasional Humanitarian Islam di Kampus Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Selasa (5/11/2024).

Dalam sambutan yang dibacakan Nasaruddin, Prabowo menyebut Indonesia adalah cerminan Islam yang ramah, damai, dan moderat.

Konferensi ini dihadiri sejumlah menteri Kabinet Merah Putih. Acara juga dihadiri Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia, Syekh Mohammad bin Abdulkarim Al-Issa secara virtual.

Nasaruddin Sebut Istiqlal Punya Pendidikan Kader Ulama: 12 Bulan di AS-Mesir

Nasaruddin Sebut Istiqlal Punya Pendidikan Kader Ulama: 12 Bulan di AS-Mesir

()

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengungkap Masjid Istiqlal mempunyai program pendidikan kader ulama. Dia menyebut program ini hanya ada di Masjid Istiqlal.

"Nah kemudian juga di sini (Masjid Istiqlal), ada pendidikan kader ulama, yang sekarang ini juga sedang lagi viral, karena kita mempersiapkan pendidikan kader ulama," ujar Nasaruddin di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2024).

Nasaruddin mengatakan program tersebut termasuk juga untuk ulama perempuan. Hal itu, menurut dia, belum ada di negara lain.

Menag Nasaruddin Umar Diminta Prabowo Tetap Jadi Imam Besar Masjid Istiqlal

Menag Nasaruddin Umar Diminta Prabowo Tetap Jadi Imam Besar Masjid Istiqlal

()

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka di Kementerian Agama (Kemenag). Nasaruddin mengatakan pertemuan itu kemudian berlanjut di Masjid Istiqlal karena dirinya diminta Presiden Prabowo Subianto untuk tetap menjadi imam besar.

Mulanya, Nasaruddin Umar mengungkap membahas program unggulan Kemenag bersama Gibran. Dia juga menyebutkan pertemuan itu membahas target yang akan dikerjakan Kemenag.

"Alhamdulillah kami mendapatkan kunjungan dari Bapak Wakil Presiden. Tadinya di kantor kami, di Kementerian Agama, mendiskusikan beberapa program unggulan dan quick-win Kementerian Agama. Yang kita diskusikan tentang berbagai macam target-target yang kita akan kerjakan dalam waktu singkat di Kementerian Agama," ungkap Nasaruddin di Masjid Istiqlal Jakarta, Jumat (1/11/2024).

Prabowo Minta Nasaruddin Umar Tetap Jadi Imam Besar Masjid Istiqlal

Prabowo Minta Nasaruddin Umar Tetap Jadi Imam Besar Masjid Istiqlal

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto meminta Menteri Agama Nasaruddin Umar, tetap menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal, Jakarta.

Hal itu diungkapkan oleh Nasaruddin saat ditemui di Masjid Istiqlal usai salat Jumat bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Jumat (1/11/2024).

"Presiden minta saya masih tetap menjadi imam besar," kata Nasaruddin saat ditemui.

Prabowo, jelas dia, memintanya untuk tetap menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal karena berbagai agenda besar akan dihadapi.

Agenda besar yang dimaksud adalah menindaklanjuti Deklarasi Istiqlal yang ditandatangani oleh Nasaruddin dan Paus Fransiskus pada September lalu.

Gibran dan Menag Salat Jumat Bareng di Masjid Istiqlal

Gibran dan Menag Salat Jumat Bareng di Masjid Istiqlal

()

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka salat Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, hari ini. Dia ditemani oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar.

Pantauan di Istiqlal, Gibran dan Nasaruddin tiba pukul 11.45 WIB, Jumat (1/11/2024). Keduanya tiba menumpangi mobil yang sama.

Gibran tampak mengenakan kemeja putih dan peci hitam. Gibran terlihat menyapa warga saat hendak masuk ke masjid.

Mereka langsung masuk ke masjid dan bergabung dengan jemaah lain. Gibran kemudian meninggalkan Masjid Istiqlal pukul 12.21 WIB setelah salat Jumat berakhir.

Menag Nasaruddin Harap Badan Haji Bisa Konsentrasi Penuh Pelaksanaan Haji

Menag Nasaruddin Harap Badan Haji Bisa Konsentrasi Penuh Pelaksanaan Haji

()

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menghadiri rapat bersama Komisi VIII DPR membahas evaluasi penyelenggaraan ibadah haji dan pelaksanaan ibadah haji 2025. Nasaruddin berharap dengan adanya Badan Urusan Haji dan Umrah yang baru dibentuk di pemerintahan Prabowo Subianto bisa berkonsentrasi penuh terhadap pelaksanaan ibadah haji.

"Kita membahas evaluasi haji tahun-tahun yang lampau dan sekaligus kita bicara tentang pelaksanaan haji yang akan datang. Kita sangat optimis dengan adanya badan ini kita berharap dengan adanya badan pelaksanaan haji ini konsentrasi penuh untuk mengelola haji bisa diberikan," kata Nasaruddin usai rapat bersama Komisi VIII DPR di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Soal Pembagian Kuota Haji Tambahan, Nasaruddin Diminta Tak Bersikap Seperti Menag Sebelumnya

Soal Pembagian Kuota Haji Tambahan, Nasaruddin Diminta Tak Bersikap Seperti Menag Sebelumnya

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid meminta Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar tak bersikap sama seperti menteri agama sebelumnya, Yaqut Chilil Qoumas soal pembagian kuota haji tambahan.

Ia mengungkapkan, Yaqut tak menghormati keputusan rapat bersama anggota Komisi VIII DPR RI tentang kuota haji tambahan yang sudah disepakati mestinya hanya untuk kuota program haji reguler.

Namun, Kementerian Agama (Kemenag) saat itu akhirnya mengambil keputusan sendiri untuk juga mengalihkan kuota tambahan itu untuk program haji khusus.

Menag Yakin Pelaksanaan Haji Tetap Lancar Meski Ada Reorganisasi Lembaga

Menag Yakin Pelaksanaan Haji Tetap Lancar Meski Ada Reorganisasi Lembaga

()

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyampaikan soal pelaksanaan ibadah haji yang akan dikelola oleh lembaga baru, Badan Penyelenggara Haji. Menag yakin persiapan dan pelaksanaan haji akan berjalan lancar meski ada masa transisi.

Diketahui, Menag Nasaruddin Umar melaksanakan rapat kerja dan dengar pendapat terselenggara di ruang Komisi VIII DPR RI, Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (28/10/2024). Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang.

"Ini sangat penting terutama dengan terbentuknya badan baru," kata Nasaruddin dalam rapat.

Nasaruddin Umar Ingin Terapkan Retret untuk Jajaran Kemenag

Nasaruddin Umar Ingin Terapkan Retret untuk Jajaran Kemenag

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar mengungkapkan keinginannya untuk menerapkan program retret yang telah dijalani oleh anggota Kabinet Merah Putih di Magelang, untuk Kementerian Agama yang dipimpinnya.

Ia menegaskan, Kemenag harus menjadi contoh bagi kementerian lain dalam membangun kekompakan kerja.

"Sangat efektif, kami pun akan melakukan hal yang sama, dan Kementerian Agama harus jadi contoh," ujar Nasaruddin dalam keterangannya pada Senin (28/10/2024).

Nasaruddin menyatakan, selama menjalani retret, ia merasakan peningkatan soliditas dan sinergi di antara anggota kabinet.