Nonton Layar Tancap

Nonton Layar Tancap di Waduk Lebak Bulus, Nostalgia Era 90-an Kembali Hidup

Nonton Layar Tancap di Waduk Lebak Bulus, Nostalgia Era 90-an Kembali Hidup

(2 bulan yang lalu)

JAKARTA, KOMPAS.com - Mesin waktu seolah memutar mundur ke era 1990-an ketika pengunjung hadir di Waduk Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Sabtu malam (12/4/2025).

Komunitas Operator Film (Operfi) menggelar kegiatan nonton layar tancap di sana. Tiga layar tancap dan deretan proyektor telah terpasang.

Sekilas, mata pengunjung dimanjakan dengan deretan poster film bernuansa retro dengan warna mencolok.

Salah satu poster yang menarik perhatian adalah film berjudul “Tera Jadoo Chal Gayaa”, yang rilis pada 2000 dan dibintangi oleh Abhishek Bachchan dan Keerthi Reddy.

Layar Tancap di Lebak Bulus Putar 4 Film Jadul Sabtu Ini, Warga Bisa Nonton Gratis

Layar Tancap di Lebak Bulus Putar 4 Film Jadul Sabtu Ini, Warga Bisa Nonton Gratis

(2 bulan yang lalu)

JAKARTA, KOMPAS.com - Layar tancap di kawasan Waduk Lebak Bulus, Jakarta Selatan kembali diputar pada Sabtu (12/4/2025) setelah vakum selama sebulan.

“Besok juga nih tanggal 12, yuk kita adain halalbihalal sama komunitas. Masyarakat umum bisa datang juga ikut nonton,” kata salah satu pengelola layar tancap yang tergabung dalam komunitas Operator Film (Operfi), Soleh saat ditemui Kompas.com, Rabu (9/4/2025).

Rencananya, empat layar akan dipasang untuk menayangkan film berbeda. Salah satunya adalah Baazi, film lawas India yang dirilis pada 1995 lalu.

Penonton Film Layar Tancap di Lebak Bulus Tak Seramai Dulu

Penonton Film Layar Tancap di Lebak Bulus Tak Seramai Dulu

(2 bulan yang lalu)

JAKARTA, KOMPAS.com - Penonton film layar tancap di kawasan Waduk Lebak Bulus, Jakarta Selatan sudah tidak ramai dibandingkan zaman dulu.

Anggota Operator Film (Operfi), Soleh (53) mengatakan jumlah penonton layar tancap yang ia jalankan tak menentu. 

Saat dirinya masih kecil, dia sering menghabiskan waktunya untuk duduk dan menonton film dari layar tancap di dekat rumahnya. Di sana, audiens film selalu tampak ramai.

Film mulai diputar sejak pukul 7 malam hingga pukul 4 pagi, dan audiens masih tampak ramai. Namun, keadaan serupa cukup sulit ditemukan saat ini.