Perbankan

Rapor Moderat Keuangan Perbankan Syariah Februari 2025

Rapor Moderat Keuangan Perbankan Syariah Februari 2025

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Kinerja pembiayaan dan penghimpunan simpanan oleh industri perbankan syariah di Indonesia tercatat tumbuh melambat pada Februari 2025.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa pembiayaan yang disalurkan oleh perbankan syariah tumbuh 9,17% secara tahunan (year on year/YoY), dari Rp588,86 triliun per Februari 2024 menjadi Rp642,64 triliun per Februari 2025.Laju pertumbuhan itu melambat dari 9,77% YoY pada Januari 2025 atau bulan sebelumnya.

“Pembiayaan perbankan syariah tumbuh 9,17%, kontribusi asuransi syariah tumbuh 7,91%, dan piutang pembiayaan syariah tumbuh 9,98%,” demikian keterangan resmi OJK, dikutip Sabtu (12/4/2024).

Beda Arah Bisnis Paylater Bank vs Multifinance pada Februari 2025

Beda Arah Bisnis Paylater Bank vs Multifinance pada Februari 2025

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja pembiayaan layanan beli sekarang bayar nanti alias paylater antara industri perbankan dan industri multifinance memperlihatkan performa yang berbeda pada Februari 2025.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), penyaluran pembiayaan buy now pay later (BNPL) oleh perbankan turun secara bulanan, sedangkan BNPL multifinance terus meningkat.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyebut bahwa outstanding BNPL perbankan tercatat sebesar Rp21,98 triliun per Februari 2025, turun dari Rp22,57 triliun pada Januari 2025.

Strategi BSI (BRIS) Genjot Transaksi Ritel, dari Manfaatkan Agen hingga QRIS di Pasar

Strategi BSI (BRIS) Genjot Transaksi Ritel, dari Manfaatkan Agen hingga QRIS di Pasar

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) fokus mengoptimalkan transaksi ritel di pasar-pasar tradisional dengan menggarap klaster atau ekosistem pasar untuk memperkuat inklusi keuangan syariah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Direktur Distribution & Sales BSI Anton Sukarna mengatakan bahwa pasar adalah salah satu pusat ekonomi masyarakat di tataran akar rumput. Penguatan melalui pemberdayaan ekosistem pasar dinilai akan semakin memperkokoh ketahanan ekonomi masyarakat dengan instrumen keuangan syariah. 

Perseroan, saat ini, lanjutnya menyasar pasar untuk membangun ekosistem halal yang nantinya akan terhubung dari hulu hingga hilir mulai produksi hingga penjualan di pasar.

Kinerja Bank Emas Sentuh Rp 1 Triliun, OJK Undang 17 Bank KBMI III dan IV Jadi Bank Emas

Kinerja Bank Emas Sentuh Rp 1 Triliun, OJK Undang 17 Bank KBMI III dan IV Jadi Bank Emas

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat transaksi bank emas alias bullion bank mencapai Rp1 triliun sejak diluncurkan Februari 2025. 

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan pihaknya tetap menyambut baik bank yang akan mengajukan permohonan izin. Apalagi saat ini dalam catatan OJK terdapat 17 bank di kategori Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) III dan IV.

Namun demikian, Dian menegaskan bank yang ingin memperoleh izin harus memenuhi persyaratan dan evaluasi oleh OJK. 

OJK Pastikan Eksposur Tekanan Rupiah Tak Berdampak Signifikan ke Bank

OJK Pastikan Eksposur Tekanan Rupiah Tak Berdampak Signifikan ke Bank

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan eksposur langsung perbankan terhadap risiko nilai tukar relatif kecil walaupun rupiah mendekati level Rp17.000 per dolar AS. 

Merujuk data yang disampaikan OJK, risiko pasar terkait dengan nilai tukar tergorongmasih sangat rendah per Februari 2025. Hal ini tercermin dari posisi devisa neto atau PDN bank terhadap valuta asing alias valas yang hanya sebesar 1,55%. 

"Ini jauh di bawah threshold yang sebesar 20%, ini dimaknai bahwa eksposur langsung ke bank relatif kecil" kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam konferensi pers RDKB OJK, Jumat (11/4/2025). 

Lo Kheng Hong Pegang Saham Segini Setelah Cum Dividen BBRI 2025

Lo Kheng Hong Pegang Saham Segini Setelah Cum Dividen BBRI 2025

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Lo Kheng Hong mengungkap kepemilikan saham BBRI setelah periode cum dividen.

Agenda pembagian dividen PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) telah melewati periode cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada Kamis (10/4/2025). 

Selanjutnya, cum dividen di pasar tunai jatuh pada Senin (14/4/2025) yang bersamaan dengan jadwal recording date. 

Dengan demikian, para pemegang saham BBRI yang berhak akan mendapatkan jatah pembayaran dividen 2025 pada 23 April 2025.

OJK Minta Bank Blokir 10.016 Rekening Diduga Terlibat Judi Online

OJK Minta Bank Blokir 10.016 Rekening Diduga Terlibat Judi Online

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta perbankan untuk memblokir 10.016 rekening yang terindikasi digunakan dalam aktivitas judi online.

Dalam data yang diungkapkan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae, setidaknya terdapat 10.016 yang diminta untuk diblokir alias meningkat dibandingkan sebelumnya 8.618 rekening.

“OJK meminta pihak bank untuk melakukan pemblokiran kurang lebih 10.016 rekening, dari sebelumnya [rekening] yang kami laporkan tercatat sebesar 8.618 rekening,” kata Dian dalam konferensi pers RDKB OJK, Jumat (11/4/2025).

Kredit Berisiko Perbankan Naik jadi 9,77% (mtm), Investasi Korporasi jadi Harapan Pertumbuhan

Kredit Berisiko Perbankan Naik jadi 9,77% (mtm), Investasi Korporasi jadi Harapan Pertumbuhan

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kredit berisiko tinggi alias loan at risk (LAR) menurun menjadi 9,77%, dibandingkan periode yang sama tahun lalu di 11,56%.

Namun, jika dibandingkan posisi Januari 2025, rasio LAR perbankan meningkat. Adapun OJK mencatat LAR perbankan pada Januari yakni 9,72%.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae mengungkapkan bahwa risiko kredit itu beriringan dengan pertumbuhan kredit perbankan menunjukkan hasil positif dengan pencapaian double digit growth sebesar 10,30% pada Februari 2025, meningkat dari 10,27% pada Januari 2025.

Pengamat: Bank Perlu Perhatikan Manajemen Risiko saat Dukung Program Pemerintah

Pengamat: Bank Perlu Perhatikan Manajemen Risiko saat Dukung Program Pemerintah

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mendorong bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk mendukung keberlanjutan usaha tekstil di Tanah Air. 

Hal tersebut disampaikan sebagai respons atas masukan dari Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API). Eks Danjen Kopassus ini menggarisbawahi pentingnya peran pemerintah dalam merumuskan kebijakan terhadap industri padat karya, tak terkecuali tekstil.

"Kemarin kami rapat memanggil Dirut Himbara, Gubernur BI hadir, Menko Perekonomian juga hadir. Kita beri pengarahan kepada Himbara bahwa industri padat karya, seperti tekstil harus didukung," kata Prabowo dalam Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden RI di Jakarta, Selasa (8/4/2025).

PREMIUM WRAP UP: Saham Bank Pilihan, Trump Poles Harga Emas, hingga Dividen BBCA

PREMIUM WRAP UP: Saham Bank Pilihan, Trump Poles Harga Emas, hingga Dividen BBCA

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Ragam informasi mulai dari saham pilihan sektor bank, kebijakan tarif impor baru Presiden AS Donald Trump poles harga emas emas, hingga guyuran dividen BCA (BBCA).

Saham-saham di sektor perbankan dinilai masih menjadi pilihan menarik saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih dibayangi ketidakpastian sentimen global.

Baca selengkapnya di sini.

bank

Ramalan nasib pesta kenaikan harga emas setelah gonjang-ganjing kebijakan tarif baru impor Presiden AS Donald Trump.

Baca selengkapnya di sini.

Superbank dan Genesis Kolaborasi dengan Startup Indonesia lewat Co-Lending

Superbank dan Genesis Kolaborasi dengan Startup Indonesia lewat Co-Lending

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Bank digital kongsi Grab dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK), Superbank menyampaikan rencana ambisius untuk menjalin kolaborasi dengan startup-startup di Indonesia bersama pelopor venture debt di Indonesia yakni Genesis. 

Direktur Utama Superbank Tigor M. Siahaan mengungkapkan bahwa saat ini Superbank berfokus pada model kolaborasi dengan startup melalui mekanisme co-lending. 

"Kami mengundang banyak startup karena kami menyadari bahwa venture debt di Indonesia masih jarang. Kebanyakan pendanaan berasal dari venture capital," kata Tigor dalam acara Superbank, Rabu (9/4/2025).

Strategi Bank Jaga Likuiditas Valas di Masa Gelap Rupiah

Strategi Bank Jaga Likuiditas Valas di Masa Gelap Rupiah

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah bank membeberkan strategi untuk menjaga likuiditas valas dalam menghadapi pelemahan Rupiah. Pada perdagangan hari ini, Selasa (8/4/2025), nilai tukar rupiah turun 69,5 poin ke level Rp16.891 per dolar AS.

Corporate Secretary PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) M. Ashidiq Iswara mengatakan bahwa perseroan memiliki berbagai macam alternatif untuk melakukan pendanaan baik melalui strategi penghimpunan Dana Pihak Ketiga alias DPK Valas. 

Selain itu juga bisa melalui pendanaan non-DPK atau wholesale funding melalui transaksi bersifat bilateral, club deal, ataupun penerbitan surat utang. Club deal merupakan merupakan salah satu bentuk pembiayaan kredit sindikasi yakni pembiayaan yang melibatkan lebih dari satu bank sebagai kreditur. 

PREMIUM WRAP-UP: Koreksi Pasar Belum Berakhir hingga Target Terbaru Saham Bank Jumbo

PREMIUM WRAP-UP: Koreksi Pasar Belum Berakhir hingga Target Terbaru Saham Bank Jumbo

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (8/4/2025), ditutup anjlok ke level 5.996,14.

Indeks komposit tersebut bahkan sempat terkoreksi hingga 9% sebagai respons negatif pasar terhadap kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Lantas, apakah tekanan terhadap IHSG, terutama dari faktor eksternal, sudah usai?

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG mencatatkan penurunan sebesar 7.90% atau 514,47 poin menuju posisi 5.996,14. Pada awal perdagangan, IHSG dibuka pada level 5.914,28 dan sempat menyentuh level tertingginya 6.036,55. 

Bos Bank Jumbo (Mandiri, BCA Cs) hingga Danantara Hadiri Silaturahmi Ekonomi Prabowo

Bos Bank Jumbo (Mandiri, BCA Cs) hingga Danantara Hadiri Silaturahmi Ekonomi Prabowo

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah direktur bank berkapitalisasi jumbo menghadiri Sarasehan Ekonomi Presiden Prabowo Subianto yang dilaksanakan pada Selasa (8/4/2025) di Menara Mandiri, Jakarta Selatan. 

Dari pantauan Bisnis, turut hadir Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) Darmawan Junaidi, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang baru Hery Gunardi, Wakil Direktur PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) Alexandra Askandar, serta Komisaris Utama PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Jahja Setiaadmadja hingga Direktur Keuangan BCA Vera Eve Lim. 

Waswas Bisnis Bank RI Ikut Terpukul Tarif Trump

Waswas Bisnis Bank RI Ikut Terpukul Tarif Trump

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Keputusan Presiden AS Donald Trump mengenakan tarif resiprokal terhadap sejumlah negara diperkirakan ikut berdampak ke sektor perbankan RI. Terlebih, kebijakan ini juga mendorong pelemahan nilai tukar rupiah.

Pengamat perbankan dan praktisi sistem pembayaran Arianto Muditomo menyebut dampak kebijakan tarif Trump dan pelemahan rupiah terhadap bisnis perbankan di Indonesia dapat terlihat dari meningkatnya volatilitas nilai tukar serta tekanan terhadap stabilitas makroekonomi.

Dia menjelaskan kebijakan tarif Trump yang bersifat proteksionis memicu ketegangan dagang global, terutama antara AS dan China. Hal tersebut menyebabkan arus modal asing keluar dari pasar negara berkembang seperti Indonesia.

Morgan Stanley Downgrade Sektor Perbankan AS saat Risiko Resesi Meningkat

Morgan Stanley Downgrade Sektor Perbankan AS saat Risiko Resesi Meningkat

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Analis Morgan Stanley memangkas pandangan terhadap bank besar dan menengah Amerika Serikat (AS) di tengah prediksi tarif Presiden Donald Trump meningkatkan risiko resesi dan semakin melemahkan aktivitas pasar modal.

Dilansir Bloomberg pada Senin (7/4/2025), analis Morgan Stanley memangkas pandangan terhadap sektor perbankan AS dari atraktif ke in-line, berdasarkan catatan bertanggal 7 April 2025.

Analis Morgan Stanley juga memangkas pandangan sektor mereka terhadap industri penasihat keuangan dan saham keuangan konsumen.

Masukan Pengamat soal Stimulus Perbankan di Tengah Perang Dagang  Pelemahan Rupiah

Masukan Pengamat soal Stimulus Perbankan di Tengah Perang Dagang Pelemahan Rupiah

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah dinilai perlu memberikan stimulus pada sektor perbankan di tengah gejolak kebijakan tarif impor Amerika Serikat (AS) dan pelemahan nilai tukar rupiah.

Pengamat perbankan dan praktisi sistem pembayaran Arianto Muditomo menyebut pemerintah sebaiknya mempertimbangkan pemberian stimulus yang bersifat selektif dan strategis untuk menjaga stabilitas sektor perbankan, yang merupakan tulang punggung sistem keuangan nasional. 

"Stimulus yang tepat bukan dalam bentuk bailout langsung, melainkan melalui dukungan likuiditas, insentif fiskal, dan stabilisasi makroekonomi," kata Arianto saat dihubungi, Senin (7/4/2025).

Perang Tarif Berkobar, Pengamat Ungkap Dampak ke Bisnis Perbankan

Perang Tarif Berkobar, Pengamat Ungkap Dampak ke Bisnis Perbankan

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Sektor perbankan akan merasakan dampak negatif dari kombinasi sentimen kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, dan pelemahan nilai tukar rupiah.

Pengamat perbankan dan praktisi sistem pembayaran, Arianto Muditomo menyebut, dampak kebijakan tarif Trump dan pelemahan rupiah terhadap bisnis perbankan di Indonesia dapat terlihat dari meningkatnya volatilitas nilai tukar serta tekanan terhadap stabilitas makroekonomi.

Dia menjelaskan, kebijakan tarif Trump yang bersifat proteksionis memicu ketegangan dagang global, terutama antara AS dan China. Hal tersebut menyebabkan arus modal asing keluar dari pasar negara berkembang seperti Indonesia.

Target Aset Perbankan dalam RPJMN 2025-2029 Naik, OJK: Sangat Menantang

Target Aset Perbankan dalam RPJMN 2025-2029 Naik, OJK: Sangat Menantang

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengakui adanya tantangan untuk mencapai target aset perbankan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

Dalam rancangan tersebut, total aset perbankan pada 2025 ditargetkan mencapai 66,9% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) hingga meningkat menjadi 77,2% pada 2029.

“Target aset perbankan per PDB sebagaimana RPJMN 2025-2029 sangat menantang bagi sektor perbankan, karena target tersebut disusun dengan menggunakan baseline rasio aset perbankan/PDB yang sebesar 57,2%,” kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam jawaban tertulis, dikutip Senin (7/4/2025).

Prospek Saham Perbankan usai Libur Lebaran, Bakal Terimbas Tarif Trump?

Prospek Saham Perbankan usai Libur Lebaran, Bakal Terimbas Tarif Trump?

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Saham perbankan berpotensi menjadi sektor paling fluktuatif pada perdagangan usai periode libur panjang Idulfitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025. Dinamika perekonomian global seperti kebijakan tarif resiprokal oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dinilai menjadi salah satu sentimen yang berpengaruh.

Senior Market Chartist Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta menyebut bahwa pergerakan saham perbankan cenderung masih berada dalam tren sideways alias tidak menunjukkan tren tertentu. 

“Kalaupun nanti secara teknikal pergerakan saham perbankan ternyata secara trennya masih sideways, berarti otomatis masih ada harapan bahwasanya fase akumulasi juga bisa terbentuk. Sentimen terkait efek tarif resiprokal AS itu menurut saya hanya bersifat temporer,” katanya kepada Bisnis, Senin (7/4/2025).

Perang Dagang Berkobar, Pengamat Wanti-Wanti Risiko Kredit Bank Memburuk

Perang Dagang Berkobar, Pengamat Wanti-Wanti Risiko Kredit Bank Memburuk

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Sektor perbankan akan merasakan dampak negatif dari kombinasi sentimen kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan pelemahan nilai tukar rupiah.

Pengamat perbankan dan praktisi sistem pembayaran Arianto Muditomo menyebut dampak kebijakan tarif Trump dan pelemahan rupiah terhadap bisnis perbankan di Indonesia dapat terlihat dari meningkatnya volatilitas nilai tukar serta tekanan terhadap stabilitas makroekonomi. 

Dia menjelaskan kebijakan tarif Trump yang bersifat proteksionis memicu ketegangan dagang global, terutama antara AS dan China. Hal tersebut menyebabkan arus modal asing keluar dari pasar negara berkembang seperti Indonesia. 

Jadwal Buka Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BCA setelah Libur Lebaran 2025

Jadwal Buka Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BCA setelah Libur Lebaran 2025

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Libur panjang setelah lebaran 2025 segera berakhir dan aktivitas perkantoran akan beroperasi kembali. Berikut jadwal buka bank untuk melayani kebutuhan para nasabah setelah lebaran 2025.

Libur lebaran 2025 berlangsung selama dua hari, yakni pada 31 Maret dan 1 April 2025. Hal itu ditetapkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017/2024, 2/2024, dan 2 Tahun 2024 mengenai Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.

Selain libur hari raya idulfitri, pemerintah juga menetapkan cuti bersama pada 2, 3, 4, dan 7 April 2025, sehingga masyarakat bisa menikmati libur panjang untuk berlibur atau berkumpul dengan keluarga. Total terdapat 10 hari libur lebaran.

Honest Card Sasar Milenial dan Keluarga Muda yang Kurang Terlayani Bank

Honest Card Sasar Milenial dan Keluarga Muda yang Kurang Terlayani Bank

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA— Perusahaan multifinance PT Honest Financial Technologies yang memiliki produk kartu kredit non-bank Honest Card menyasar segmen yang selama ini kurang terlayani oleh bank tradisional. Perusahaan melihat peluang besar di segmen tersebut, khususnya generasi milenial dan keluarga muda.

Brand Marketing Lead PT Honest Financial Technologies, Amertya Ardya, menjelaskan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada penyediaan solusi kredit, tetapi juga membangun komunitas pengguna yang bijak dan bertanggung jawab dalam mengelola fasilitas keuangan.

Layani Nasabah saat Libur Lebaran, Bank DKI Terapkan Operasional Terbatas

Layani Nasabah saat Libur Lebaran, Bank DKI Terapkan Operasional Terbatas

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Bank DKI menerapkan operasional layanan terbatas pada momen cuti bersama dan libur Lebaran 2025 sesuai ketetapan pemerintah. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk layanan Bank DKI terhadap kebutuhan masyarakat dalam melakukan transaksi perbankan. 

Bank milik Pemprov Jakarta itu menyampaikan jadwal operasional selama periode libur Lebaran 2025 guna memberikan kenyamanan dan kelancaran bagi nasabah dalam melakukan transaksi perbankan.

"Bank DKI  menerapkan layanan operasional terbatas pada tanggal 31 Maret 2025, 1-5 April  2025, dan 7 April  2025 pada lokasi Kantor Cabang yang telah ditentukan berikut dengan jam operasionalnya," tulis Bank DKI melalui keterangan resmi, Kamis (3/4/2025).

Jadwal Operasional Bank BRI, BNI, Mandiri, BTN  BSI saat Lebaran, Cek Detailnya

Jadwal Operasional Bank BRI, BNI, Mandiri, BTN BSI saat Lebaran, Cek Detailnya

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Jadwal operasional bank pelat merah atau milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) seperti BRI, Mandiri, BNI, BTN dan BSI mengalami penyesuaian selama periode libur Idulfitri 1446 H / 2025.

Adapun, operasional terbatas kegiatan perbankan selama periode libur Lebaran 2025 itu menyesuaikan periode cuti dan libur Lebaran 2025 yang dilakukan sepanjang 28 Maret 2025 hingga 7 April 2025.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) mengumumkan tetap mengoperasikan sebanyak 104 Kantor Cabang Layanan Terbatas selama periode libur Lebaran 2025.

Jadwal Operasional Buka Bank BRI Periode Libur Lebaran 2025

Jadwal Operasional Buka Bank BRI Periode Libur Lebaran 2025

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA — Layanan operasional PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) atau bank BRI dalam masa libur Lebaran 2025 atau Idulfitri 1446 Hijriah.

Nasabah bank BRI selama periode libur Lebaran 2025 dapat menggunakan layanan digital BRI mulai dari BRImo, Internet Banking, hingga ATM BRI. Fasilitas itu untuk memastikan kenyamanan transaksi kapan saja dan di mana saja.

BRI turut memberikan program Weekend Banking dan Kantor Cabang Layanan Terbatas pada periode libur panjang Lebaran 2025.

Kapan Bank Mandiri, BCA, BRI, dan BNI Mulai Buka setelah Lebaran 2025?

Kapan Bank Mandiri, BCA, BRI, dan BNI Mulai Buka setelah Lebaran 2025?

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Berikut adalah jadwal buka bank Mandiri, BCA, BRI, dan BNI setelah lebaran 2025 yang bisa Anda jadikan rujukan.

Buat Anda yang ingin melakukan transaksi perbankan, Anda perlu mengetahui jadwal buka bank Mandiri, BCA, BRI, dan BNI di bawah ini.

Sebab pada momen Nyepi dan Idul Fitri, beberapa bank menerapkan jadwal terbatas untuk layanan offline mereka.

Dalam rangka memperingati Hari Raya Nyepi & Hari Raya Idul Fitri 1446H, pada tanggal 28 Maret - 7 April 2025 beberapa Cabang Bank Mandiri tetap beroperasional untuk mengakomodir layanan khusus. Adapun jam layanan selama periode tersebut adalah pukul 08.00 - 15.00 waktu setempat

Kapan Bank Buka Setelah Lebaran? Cek Jadwal Operasional BCA di Sini

Kapan Bank Buka Setelah Lebaran? Cek Jadwal Operasional BCA di Sini

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA – Simak penjelasan jadwal bank buka untuk PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) sepanjang periode hari libur Nyepi hingga Idulfitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025.

Nasabah Bank Central Asia (BCA) yang membutuhkan setor atau tarik tunai di ATM, terdapat fitur cardless di myBCA dan BCA mobile untuk kemudahan bertransaksi tanpa kartu.

Selanjutnya, daftar kantor cabang yang beroperasi terbatas pada 28 Maret 2025, 5 April 2025 dan 7 April 2025 dapat dilihat di situs resmi BCA. 

Bank DKI Buka Selama Libur Lebaran 2025, Simak Jadwal dan Lokasinya

Bank DKI Buka Selama Libur Lebaran 2025, Simak Jadwal dan Lokasinya

(1 bulan yang lalu)

Bisnis.com, JAKARTA - Bank DKI menerapkan layanan operasional terbatas pada momen cuti bersama dan libur Idulfitri 2025.

Melalui keterangan tertulis, Senin (31/3/2025), Bank DKI mengumumkan layanan operasional terbatas pada 31 Maret 2025, 1-5 April 2025, dan 7 April 2025 pada lokasi Kantor Cabang yang telah ditentukan berikut dengan jam operasionalnya.

Adapun layanan terbatas yang dapat dilakukan, diantaranya mencakup pembukaan rekening, tarik/setor tunai, pemindahbukuan antar rekening Bank DKI, dan penanganan pengaduan nasabah.