Pertumbuhan Ekonomi

Bank Dunia Pertahankan Proyeksi Ekonomi RI 2024-2027 Tetap 5%

Bank Dunia Pertahankan Proyeksi Ekonomi RI 2024-2027 Tetap 5%

()

Bisnis.com, JAKARTA — Bank Dunia atau World Bank mempertahankan proyeksinya terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 hingga 2027 terjaga di kisaran level 5%.

Berdasarkan laporan Bank Dunia Indonesia Economic Prospects edisi Desember 2024, proyeksi Produk Domestik Bruto (PDB) Riil tumbuh 5% pada 2024.

Kemudian pada 2025 dan 2026 ekonomi tumbuh tipis sebesar 5,1%. Namun pada 2027, Bank Dunia melihat ekonomi Indonesia sedikit melambat kembali ke level 5% pada 2027.

"Prospek ekonomi Indonesia tetap stabil dengan risiko yang seimbang. Perekonomian Indonesia diproyeksikan tumbuh rata-rata 5,1% selama 2024—2027," tulis lembaga internasional tersebut, dikutip pada Selasa (17/12/2024).

Ekonom Sebut Paket Kebijakan Stimulus 2025 Prabowo Tak Cukup Pulihkan Daya Beli

Ekonom Sebut Paket Kebijakan Stimulus 2025 Prabowo Tak Cukup Pulihkan Daya Beli

()

Bisnis.com, JAKARTA — Pengamat melihat paket kebijakan ekonomi 2025 yang pemerintah luncurkan hari ini (16/12/2024) untuk menetralisir kenaikan tarif PPN 12% hanya akan mampu menjaga atau menahan daya beli.

Peneliti Makroekonomi dan Pasar Keuangan di LPEM FEB UI Teuku Riefky melihat berbagai paket yang pemerintah tawarkan sudah cukup baik, namun memang bukan untuk meningkatkan daya beli. 

“Isunya sekarang, daya beli sangat lemah karena penciptaan lapangan kerja sangat terbatas di Indonesia,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (16/12/2024).

Paket Kebijakan Ekonomi Perlu Dikawal, Pengusaha Ragu Berjalan Efektif

Paket Kebijakan Ekonomi Perlu Dikawal, Pengusaha Ragu Berjalan Efektif

()

Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai paket kebijakan ekonomi yang diluncurkan pemerintah perlu dikawal dengan baik. Ragu paket tersebut berjalan efektif dalam meningkatkan daya beli masyarakat.

Ketua Umum Apindo Shinta W. Kamdani menyampaikan, tantangan yang dihadapi saat ini cukup kompleks, terutama dengan adanya potensi dampak penerapan tarif PPN 12% tahun depan.

“…sehingga diperlukan pendekatan yang lebih menyeluruh agar dampaknya dapat dirasakan secara signifikan oleh masyarakat dan dunia usaha,” kata Shinta kepada Bisnis, Senin (16/12/2024).

PPN 12 Persen Berlaku 1 Januari 2025, Pemerintah Pastikan Sasar Kelompok Barang dan Jasa Mewah

PPN 12 Persen Berlaku 1 Januari 2025, Pemerintah Pastikan Sasar Kelompok Barang dan Jasa Mewah

()

KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia akan memberlakukan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen mulai Rabu (1/1/2024), untuk sejumlah barang dan jasa mewah yang dikonsumsi oleh masyarakat mampu.

Kebijakan tersebut merupakan bagian dari upaya reformasi perpajakan yang diatur dalam Undang-undang (UU) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP).

Penerapan tarif PPN 12 persen akan mencakup barang dan jasa mewah yang selama ini belum dikenakan pajak, seperti bahan makanan premium. Contohnya beras, daging, ikan, buah-buahan, layanan kesehatan medis premium, pendidikan premium, serta listrik untuk pelanggan rumah tangga dengan daya 3.500 volt-ampere (VA) hingga 6.600 VA.

Maruarar Sirait Pede Perpanjangan Insentif PPN DTP Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Maruarar Sirait Pede Perpanjangan Insentif PPN DTP Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

()

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait optimistis perpanjangan insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPNDTP) dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi.

Alasannya adalah industri perumahan RI memiliki turunan efek berganda pada ratusan industri lainnya.

"Industri perumahan itu ratusan industri terafiliasi. Mulai dari cat, kayu, plafon, pasir, semen semua. Ini akan sangat menggerakkan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi di tahun depan," jelasnya dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (16/12/2024).

Gubernur BI Ungkap 3 Kunci Pertumbuhan Ekonomi RI, Terinspirasi Film Tom Hanks

Gubernur BI Ungkap 3 Kunci Pertumbuhan Ekonomi RI, Terinspirasi Film Tom Hanks

()

 Bisnis.com, JAKARTA – Bagi Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, film Cast Away yang dibintangi Tom Hanks telah memberikan 3 pesan penting tentang bagaimana ekonomi Indonesia bertumbuh di tengah gejolak global saat ini. 

Cast Away merupakan film drama bertahan hidup yang dirilis pada 22 Desember 2000. Film ini mengisahkan Tom Hanks (Chuck Noland) terdampar di pulau terpencil tak berpenghuni lantaran pesawat yang ditumpanginya mengalami kecelakaan. 

Selama terdampar, Chuck menghadapi tantangan untuk bertahan hidup, mulai dari mencari makanan, air, dan tempat berlindung. Kehidupan modern tidak lagi relevan. Chuck akhirnya harus belajar beradaptasi dengan alam liar.  

ADB Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2024  2025 di 5%, Ini Alasannya

ADB Pertahankan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2024 2025 di 5%, Ini Alasannya

()

Bisnis.com, JAKARTA — Asian Development Bank/ADB sepanjang tahun ini mempertahankan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 dan 2025 di angka 5%. 

Direktur ADB untuk Indonesia Jiro Tominaga menyampaikan pihaknya tidak mengubah proyeksi tersebut dalam satu tahun terakhir dan hanya memangkas proyeksi inflasi dari 2,8% menjadi 2,4%. 

“Ini adalah kisaran yang kami anggap akan terjadi pada perekonomian [Indonesia],” ujarnya dalam ADB Year-End Press Briefing, Kamis (12/12/2024). 

Melihat lembaga internasional lainnya seperti IMF dan World Bank, terpantau memproyeksikan angka yang sama untuk 2024. Namun untuk 2025, ADB terpantau memiliki proyeksi paling rendah di angka 5%, sementara IMF dan World Bank lebih optimistis di angka 5,1%. 

Jurus India Turunkan ICOR ke 3,5%, dari Penguatan SDM hingga Industri Pertahanan

Jurus India Turunkan ICOR ke 3,5%, dari Penguatan SDM hingga Industri Pertahanan

()

Bisnis.com, JAKARTA — Perlu lebih dari satu dekade hingga India berhasil menurunkan Incremental Capital Output Ratio alias ICOR, sebagai tolok ukur investasi yang efektif mendorong pertumbuhan ekonomi.

Kepala Pusat Ekonomi Makro dan Keuangan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Zamroni Salim menjelaskan bahwa lebih dari satu dekade lalu India masih mencatatkan ICOR di atas 7%. Tepatnya, pada 2012 nilai ICOR India mencapai 7,5%.

India kemudian berhasil menekannya, hingga nilai ICOR pada 2022 menjadi hanya 3,5%

Jasindo Bidik Pertumbuhan Premi 9,55% pada Tahun 2025, Intip Strateginya

Jasindo Bidik Pertumbuhan Premi 9,55% pada Tahun 2025, Intip Strateginya

()

Bisnis.com, JAKARTA— Perusahaan asuransi umum PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) membidik pertumbuhan premi sebanyak 9,55% pada tahun depan.

Direktur Pengembangan Bisnis Jasindo, Diwe Novara memprediksi  bahwa lini bisnis segmen korporasi memberikan korporasi memberikan kontribusi sebesar 75% dari target premi.

“Sementara lini bisnis pada segmen retail memberikan kontribusi sebesar 25% dari target pendapatan premi yang dicanangkan Jasindo pada 2025,” kata Diwe kepada Bisnis, pada Rabu (11/12/2024).

Pada 2025, Diwe mengungkapkan outlook Jasindo terhadap industri asuransi dipengaruhi beberapa hal. Pertama di antaranya adalah pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap berdaya tahan dan terus menunjukkan prospek yang baik. Di sisi lain, pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1% pada 2024 dan 5,2% pada 2025.

Saran Peneliti dari Bank Terbesar Singapura agar Target Pertumbuhan Ekonomi 8% era Prabowo Tercapai

Saran Peneliti dari Bank Terbesar Singapura agar Target Pertumbuhan Ekonomi 8% era Prabowo Tercapai

()

Bisnis.com, JAKARTA – Economist DBS Bank mengingatkan pemerintah untuk memunculkan sejumlah kebijakan guna memacu pertumbuhan ekonomi dari kisaran 5% menuju target 8% seperti dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. 

Senior Economist DBS Bank Radhika Rao menjelaskan pada 2025 menandai tahun pertama pemerintahan yang baru di bawah Presiden Prabowo Subianto. 

Dia memaparkan, meskipun transisi politik menandai kesinambungan dengan pemerintahan sebelumnya, perubahan pada area fokus diperlukan untuk memacu pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut seiring dengan pertumbuhan target 8% dari pemerintah. Oleh karena itu, Rao menilai pemerintah perlu melakukan strategi kerangka kerja ‘3C’ yang dapat mendukung proyeksi jangka menengah. 

Menko Airlangga Bocorkan Cara RI Kejar ICOR Mumpuni

Menko Airlangga Bocorkan Cara RI Kejar ICOR Mumpuni

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pemerintah akan terus membangun infrastruktur pembantu agar nilai Incremental Capital Output Ratio alias ICOR Indonesia bisa turun.

Airlangga mengakui nilai ICOR Indonesia yang di atas 6 masih terlalu tinggi. Akibatnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia juga stagnan di kisaran 5% meski realisasi investasi terus bertumbuh.

"Jadi kalau investasi kita 30% [terhadap PDB] dengan ICOR 6, sederhananya kan 30 dibagi 6, pertumbuhan kita 5%. Nah dulu waktu zamannya Pak Harto sempat kita [pertumbuhan ekonomi] 8,2%, karena ICOR kita 4," jelas Airlangga dalam acara Rakornas Investasi 2024 di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2024).

Bank Mandiri: RI Butuh Investasi Rp7.500 Triliun untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%

Bank Mandiri: RI Butuh Investasi Rp7.500 Triliun untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%

()

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. memproyeksikan bahwa Indonesia membutuhkan tambahan investasi senilai Rp7.500 triliun untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8% pada 2029.

Jumlah itu diperoleh berdasarkan simulasi pertumbuhan ekonomi Bank Mandiri yang menyatakan bahwa nilai PDB riil yang diperlukan pada 2029 mencapai Rp17.996 triliun, meningkat dari raihan PDB riil pada 2023 yang sebesar Rp12.031 triliun.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengungkapkan bahwa tujuh sektor utama diproyeksikan untuk menciptakan new money, antara lain hilirisasi tambang, energi, industri manufaktur, perdagangan, kesehatan, pertanian, hingga pariwisata.

Sri Mulyani Proyeksi Ekonomi Kuartal IV/2024 Tumbuh 5,01%, Target 5,2% Tak Tercapai?

Sri Mulyani Proyeksi Ekonomi Kuartal IV/2024 Tumbuh 5,01%, Target 5,2% Tak Tercapai?

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memproyeksikan pertumbuhan ekonomi kuartal IV/2024 akan mencapai 5,01% secara tahunan (year on year/YoY). Angka tersebut lebih tinggi dari realisasi kuartal III/2024 yang sebesar 4,95%, tetapi lebih rendah dari kuartal IV/2023 yang mencapai 5,04%.

Sri Mulyani menyampaikan bahwa sepanjang 2022 hingga 2024, ekonomi Indonesia diperkirakan tumbuh di kisaran 5% meski dihadapkan oleh melambatnya pertumbuhan ekonomi global, terjadinya perang dagang, dan proteksionisme serta konflik geopoitik yang menyebabkan volatilitas harga komoditas.

Bidik Investasi Rp13.528 Triliun pada Era Prabowo, BKPM Bocorkan Peluang Prioritas

Bidik Investasi Rp13.528 Triliun pada Era Prabowo, BKPM Bocorkan Peluang Prioritas

()

Bisnis.com, JAKARTA — Sektor energi hijau hingga Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menjadi prioritas pemerintah untuk menggaet investasi hingga Rp13.528 triliun pada era pemerintahan Presiden Prabowo atau periode 2025-2029.

Ratih Purbasari Kania, Direktur Perencanaan Sumber Daya Alam Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menuturkan pemerintah menargetkan realisasi investasi pada rentang Rp11.394 triliun hingga Rp13.528 triliun pada 2025-2029. Besaran tersebut dibutuhkan untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8% yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Menko Airlangga Ungkap Prasyarat Pertumbuhan Ekonomi Capai 8%

Menko Airlangga Ungkap Prasyarat Pertumbuhan Ekonomi Capai 8%

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto optimistis cita-cita pertumbuhan ekonomi 8% dapat tercapai, asalkan level Incremental Capital Output Ratio atau ICOR dapat turun ke level 4 dari posisi saat ini sebesar 6,5.  

Airlangga menuturkan level ICOR yang tinggi masih menjadi tantangan. Pasalnya dengan investasi yang kini sebesar 30% dan ICOR 6,5, wajar jika pertumbuhan ekonomi tertahan di 5%. 

Berbeda jika ICOR dapat diturunkan ke level 5, dengan investasi yang sama, pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat tumbuh di atas 6%. 

Bisnis Indonesia Economic Outlook 2025: Sinergi Demi Pertumbuhan Ekonomi RI

Bisnis Indonesia Economic Outlook 2025: Sinergi Demi Pertumbuhan Ekonomi RI

()

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Komisaris Bisnis Indonesia Group Hariyadi Sukamdani menilai pentingnya sinergi dan kerja sama dari semua pihak untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di 2025.

Hariyadi menyampaikan, pemerintah perlu terus melanjutkan reformasi struktural untuk memperbaiki iklim investasi, memperkuat daya saing industri, serta tingkatkan kualitas sumber daya alam.

“Dalam upaya mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, tentu diperlukan sinergi dan kerja sama dari kita semua,” kata Hariyadi dalam Bisnis Indonesia Economy Outlook 2025 di Raffles Hotel, Jakarta, Selasa (10/12/2024).

Prabowo Ingin KEK Jadi Pendorong Pertumbuhan Ekonomi, Kucurkan Insentif hingga Perbaiki Infrastruktur

Prabowo Ingin KEK Jadi Pendorong Pertumbuhan Ekonomi, Kucurkan Insentif hingga Perbaiki Infrastruktur

()

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto ingin agar Kawasan Ekonomi Khusus alias KEK menjadi kunci pertumbuhan ekonomi Indonesia sehingga perlu pembenahan dari sisi birokrasi hingga infrastruktur pendukungnya.

Deputi Bidang Perekonomian Kementerian Sekretariat Negara Setya Bhakti Parikesit mengungkapkan arahan tersebut disampaikan Prabowo dalam pertemuan tertutup dengan tim ekonominya.

Setya menjelaskan Prabowo melihat KEK bisa mengoptimalisasi kegiatan industri, ekspor, impor, dan sejenis yang bernilai ekonomi tinggi. Oleh sebab itu, sambungnya, pemerintah sudah meresmikan 24 KEK dan akan menambah sembilan lainnya.

Target Ambisius RI Pertumbuhan Ekonomi 8%, Dubes Uni Eropa: Possible

Target Ambisius RI Pertumbuhan Ekonomi 8%, Dubes Uni Eropa: Possible

()

Bisnis.com, JAKARTA — Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam, Denis Chaibi, angkat bicara soal target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8% yang dicanangkan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Chaibi mengatakan bahwa Uni Eropa (UE) mendukung target pertumbuhan ekonomi tersebut. Dia menuturkan, jika target tersebut mampu dicapai secara berkelanjutan, maka Indonesia akan mencatatkan rata-rata pendapatan per kapita sebesar US$25.000.

Rerata tersebut akan menjadikan Indonesia sebagai negara dengan perekonomian maju dan mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045.

Menteri Rosan: Investasi Akan Topang Target Pertumbuhan Ekonomi 8%

Menteri Rosan: Investasi Akan Topang Target Pertumbuhan Ekonomi 8%

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani menegaskan investasi akan menjadi penopang target pertumbuhan ekonomi hingga 8% seperti yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Rosan menjelaskan bahwa selama ini konsumsi rumah tangga masih menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), konsumsi rumah tangga mendistribusikan 53,08% dari produk domestik bruto (PDB) pada Kuartal III/2024.

Masalahnya, sambung Rosan, belakangan saya beli masyarakat sedang tidak baik-baik saja. Oleh sebab itu, investasi yang berkontribusi sebesar 29,75% ke pertumbuhan ekonomi perlu ditingkatkan.

Dibayangi Tarif Trump, Pertumbuhan Ekonomi Asean Bakal Lebih Baik dari Global pada 2025

Dibayangi Tarif Trump, Pertumbuhan Ekonomi Asean Bakal Lebih Baik dari Global pada 2025

()

Bisnis.com, JAKARTA - Pertumbuhan ekonomi di enam negara kawasan Asia Tenggara atau Asean-6 pada 2025 mendatang diproyeksikan lebih tinggi dibandingkan rerata global meski dibayangi sentimen potensi perang tarif di dunia.

Asean Economist UOB Enrico Tanuwidjadja memaparkan meski akan terdampak dari kebijakan tarif Presiden terpilih AS Donald Trump, pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Tenggara dinilai akan lebih resilien dibandingkan dengan wilayah lain di dunia. 

Dalam proyeksinya, Enrico memprediksi pertumbuhan ekonomi global pada 2025 berada di level 3,2%. Sementara itu, proyeksi pertumbuhan enam negara kawasan Asia Tenggara yang terdiri dari Indonesia, Malaysia, Vietnam, FIlipina, Singapura, serta Thailand diprediksi sebesar 4,8%, atau sama dengan proyeksi UOB untuk pertumbuhan periode 2024.

Tax Amnesty, PPN 12 Persen, dan Pertumbuhan Ekonomi

Tax Amnesty, PPN 12 Persen, dan Pertumbuhan Ekonomi

()

Pemerintah lagi-lagi mengejutkan publik dengan dua kebijakan ekonomi kontroversial yang diagendakan akan diterapkan pada 2025. Pertama, agenda pelaksanaan program pengampunan pajak atau tax amnesty jilid III yang telah dimasukkan ke Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2025. Kedua, kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% yang akan diberlakukan mulai 1 Januari 2025.

Ketua Komisi XI DPR Misbakhun mengutarakan bahwa tax amnesty jilid III diharapkan bisa terlaksana setelah revisi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 masuk Prolegnas Prioritas 2025. Dalam pada itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sudah memastikan bahwa kenaikan tarif PPN menjadi 12% pada Januari 2025 mesti dilaksanakan sesuai amanat Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).

Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Prabowo Perlu Genjot Infrastruktur Distribusi Energi

Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Prabowo Perlu Genjot Infrastruktur Distribusi Energi

()

Bisnis.com, JAKARTA - Angkutan logistik energi dinilai menjadi salah satu faktor penting dalam mengejar pertumbuhan ekonomi 8% yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Pemerintah disarankan untuk meningkatkan investasi di sektor tersebut.

Pengamat ekonomi energi Yayan Satyakti mengatakan logistik energi, khususnya melalui jalur laut, memiliki peran besar sebagai amunisi utama bagi pertumbuhan ekonomi, contohnya PT Pertamina International Shipping. 

“Sebagai negara kepulauan, Indonesia sangat bergantung pada keandalan pengangkutan energi untuk menjaga ketersediaan BBM dan LPG di seluruh wilayah,” kata Yayan dalam keterangan resmi, Rabu (4/12/2024).