Pontianak

Pria di Pontianak Cabuli Anak Tiri, Sembunyi di Kandang Babi 3 Hari Sebelum Ditangkap

Pria di Pontianak Cabuli Anak Tiri, Sembunyi di Kandang Babi 3 Hari Sebelum Ditangkap

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial MY (34) asal Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) ditangkap atas dugaan pencabulan anak tiri berusia 11 tahun.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Antonius Trias mengatakan, pelaku ditangkap di Kabupaten Bengkayang, Kalbar.

Sebelum ditangkap, pelaku sempat sembunyi di kandang babi.

“Pelakunya kami temukan di kandang babi, informasinya dia sudah bersembunyi selama 3 hari,” kata Antonius kepada wartawan, Selasa (17/12/2024).

Antonius menerangkan, pelaku ditangkap atas laporan keluarga korban.

Motif Pembunuhan Perempuan di Hotel Pontianak, Pelaku Kesal Uangnya Dicuri Korban

Motif Pembunuhan Perempuan di Hotel Pontianak, Pelaku Kesal Uangnya Dicuri Korban

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Tersangka pelaku pembunuhan perempuan berinisial YN (45) asal Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, di sebuah kamar hotel Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) ditangkap.

Pelaku berinisial IK (44) asal Kecamatan Balai Karangan, Kabupaten Sanggau, Kalbar.

Kepala Polisi Resor Kota Pontianak Kombes Pol Adhe Hariadi mengatakan, pelaku dan korban sudah berkenalan cukup lama.

“Pada hari kejadian, korban dan pelaku bertemu di sebuah hotel di Pontianak,” kata Adhe kepada wartawan, Selasa (17/12/2024).

Terduga Pembunuh Perempuan Asal Yogyakarta di Hotel Pontianak Ditangkap

Terduga Pembunuh Perempuan Asal Yogyakarta di Hotel Pontianak Ditangkap

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Terduga pelaku pembunuhan perempuan berinisial YN (45) asal Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, di sebuah kamar hotel di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) telah ditangkap.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Antonius Trias mengatakan, pelaku ditangkap di sebuah wilayah di Kalimantan Tengah (Kalteng).

“Pelakunya sudah ditangkap di Kalteng,” kata Antonius kepada wartawan, Minggu (15/12/2024).

Antonius belum menjelaskan secara perinci identitas dan motif pelaku melakukan pembunuhan.

Saat ini, Tim Jatanras Polresta Pontianak masih dalam perjalanan membawa pelaku ke Pontianak.

Perempuan Asal Yogyakarta Tewas di Hotel Pontianak, Ada Bekas Jeratan di Leher

Perempuan Asal Yogyakarta Tewas di Hotel Pontianak, Ada Bekas Jeratan di Leher

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial YN (45) asal Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, ditemukan tewas di sebuah kamar hotel di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, pada Kamis (12/12/2024) sore.

Polisi menduga bahwa korban merupakan korban pembunuhan.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak, Kompol Antonius Trias mengungkapkan bahwa hasil visum awal menunjukkan adanya bekas jeratan di leher korban.

"Kami menemukan ada bekas jeratan, jadi dugaannya dibunuh," kata Antonius kepada wartawan pada Jumat (13/12/2024).

Perempuan Asal Yogyakarta Ditemukan Tewas di Hotel Pontianak, Ada Bercak Darah dan HP Hilang

Perempuan Asal Yogyakarta Ditemukan Tewas di Hotel Pontianak, Ada Bercak Darah dan HP Hilang

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial YN (45) asal Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, ditemukan tewas di sebuah kamar hotel Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Kamis (12/12/2024) sore.

Kepala Polisi Sektor Pontianak Kota AKP Denni mengatakan, peristiwa tersebut pertama kali diketahui teman korban yang telah menghubungi korban namun tak direspons.

“Teman korban sudah menghubungi tapi tak direspons, kemudian ke hotel mengetuk pintu kamar, juga tak dijawab,” kata Denni kepada wartawan, Jumat (13/12/2024) pagi.

Pria di Pontianak Cabuli Remaja Putri 16 Tahun, Kenalan Via Aplikasi dan Nginap di Rumah Korban

Pria di Pontianak Cabuli Remaja Putri 16 Tahun, Kenalan Via Aplikasi dan Nginap di Rumah Korban

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Seorang pria berinsial DI (19) asal Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) ditangkap atas dugaan pencabulan remaja putri berusia 16 tahun.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Antonius Trias mengatakan, pelaku bertemu korban di aplikasi OMI dan melakukan bujuk rayu.

“Pelaku sudah kami amankan dan dalam pemeriksaan,” kata Antonius kepada wartawan, Selasa (10/12/2024).

Antonius menerangkan, peristiwa tersebut terungkap setelah orangtua korban memergoki pelaku berada di kamar korban.

Remaja Putri 16 Tahun Digilir 2 Pemuda di Pontianak, Modus Kenalan di Medsos lalu Diajak Ngopi

Remaja Putri 16 Tahun Digilir 2 Pemuda di Pontianak, Modus Kenalan di Medsos lalu Diajak Ngopi

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Sebanyak Dua orang pria berinisial DR dan IM asal Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) ditangkap atas dugaan pencabulan remaja putri 16 tahun.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Antonius Trias mengatakan, kedua tersangka ditangkap atas laporan korban.

“Saat ini tersangka masih kami dalami,” kata Antonius saat dihubungi, Minggu (8/12/2024).

Antonius menerangkan peristiwa tersebut terjadi Jumat (29/11/2024) pukul 01.25 WIB.

Saat itu, kedua tersangka sedang bersantai di sebuah kantor, Jalan Gusti Hamzah, Kecamatan Pontianak Kota, Pontianak, dan melihat unggahan korban di Instagram.

Partisipasi Pemilih di Pontianak Rendah, Golput Lebih Banyak Dibanding Suara Wali Kota Terpilih

Partisipasi Pemilih di Pontianak Rendah, Golput Lebih Banyak Dibanding Suara Wali Kota Terpilih

()

PONTIANAK, KOMPAS.com - Partisipasi masyarakat Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), dalam memberikan hak pilihnya di pemilihan kepala daerah (Pilkada) hanya 54 persen, sementara sebanyak 46 persen warga urung ke tempat pemungutan suara (TPS).

Partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 lebih rendah dibandingkan pemilihan wali kota 2017 yang mencapai 76 persen.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak, David Teguh, mengatakan, penurunan partisipasi pemilih terjadi hampir merata di seluruh Indonesia.

“Terjadi penurunan partisipasi pemilih yang sangat signifikan dan hampir merata di seluruh Indonesia. Tentunya ini akan jadi evaluasi,” kata David, kepada wartawan, Jumat (13/6/2024).