Rupiah Ambruk, Bahlil Wanti-wanti Dampak ke Impor BBM LPG
Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tak memungkiri tekanan dolar Amerika Serikat (AS) terhadap nilai tukar rupiah akan berdampak ke sektor energi, khususnya minyak dan gas serta pertambangan, yang masih bergantung pada impor.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengatakan, kondisi tersebut tak dapat dihindari lantaran kondisi ekonomi global yang tidak menentu sehingga berdampak ke pelemahan kurs rupiah.
"Di sektor ESDM memang salah satu yang membutuhkan dolar paling banyak itu adalah Pertamina kita ini mengimpor crude [minyak mentah] kita atau mengimpor BBM kita, termasuk LPG," kata Bahlil kepada wartawan di Kantor BPH Migas, Kamis (19/12/2024).