Stok Pangan

Budiman Sudjatmiko: UMKM dan IKM Bantu Makan Bergizi Gratis bakal Tekan Tingkat Kemiskinan

Budiman Sudjatmiko: UMKM dan IKM Bantu Makan Bergizi Gratis bakal Tekan Tingkat Kemiskinan

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sujatmiko menuturkan bahwa Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM menjadi salah satu jembatan untuk menuju nol kemiskinan di Indonesia, salah satunya melalui kontribusi di program makan bergizi gratis.

Bukan hanya sekadar UMKM, namun harus mulai pada pada tingkat produksi atau Industri Kecil Menengah (IKM). Namun bukan hal baru, pada pemerintahan Jokowi lalu pun IKM didorong untuk penyebaran dan pemerataan pembangunan industri di Nusantara.

Zulhas Beri Sinyal, RI Masih Impor Beras Tahun Depan

Zulhas Beri Sinyal, RI Masih Impor Beras Tahun Depan

()

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memberikan sinyal bahwa Indonesia berpotensi masih akan mengimpor beras pada tahun depan, namun dengan kuota yang lebih sedikit.

Menko Zulhas menekankan bahwa pemerintah akan meningkatkan produksi beras dan mengurangi ketergantungan impor pada 2025.

“Selanjutnya kami akan lebih intens lagi untuk mempersiapkan tahun depan agar kita bisa berjalan dengan baik, impor sedikit mungkin, produksi bisa naik,” kata Zulhas di Gudang Bulog Sunter Timur, Kelapa Gading, Jakarta, Senin (4/11/2024).

Zulhas Blak-blakan Kondisi Stok Beras RI Jelang Akhir 2024

Zulhas Blak-blakan Kondisi Stok Beras RI Jelang Akhir 2024

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Koordinator Bidang Pangan memastikan stok beras dari Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) aman mencapai 2 juta ton beras hingga akhir tahun ini.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan bahwa 2 juta ton beras itu merupakan stok yang dikuasai Bulog, baik dari dalam maupun luar negeri. Jutaan beras itu akan melimpah ruah di pasar Indonesia.

“Stok kita ada, minimal, 2 juta [ton beras] sampai akhir tahun, jadi aman, beras aman,” kata Zulhas di Gudang Bulog Sunter Timur, Kelapa Gading, Jakarta, Senin (4/11/2024).

Top 5 News Bisnisindonesia.id: Adu Cuan Saham Big Caps hingga Subsidi BBM Diperketat

Top 5 News Bisnisindonesia.id: Adu Cuan Saham Big Caps hingga Subsidi BBM Diperketat

()

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham emiten berkapitalisasi pasar jumbo tercatat mampu mencetak cuan tebal sepanjang kuartal III/2024 dengan nilai pertumbuhan tahunan tertinggi sebesar 91%.

Berdasarkan data saham dengan kapitalisasi pasar tertinggi dari Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga perdagangan Jumat (1/11/2024), PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menduduki posisi pertama dengan Rp1.272 triliun.

Kemudian, diikuti oleh PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dengan Rp896 triliun, PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) sebesar Rp740 triliun, PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) sebesar Rp654 triliun, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) sebesar Rp614 triliun.

Indef: Makan Bergizi Gratis Sumbang Rp14,61 Triliun ke PDB pada 2025

Indef: Makan Bergizi Gratis Sumbang Rp14,61 Triliun ke PDB pada 2025

()

Bisnis.com, JAKARTA — Institute for Development of Economics and Finance alias Indef mengoreksi hasil studinya terkait hasil kontribusi program makan bergizi gratis ke perekonomian Indonesia pada tahun depan.

Sebelumnya, Indef menyatakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) berkontribusi hingga Rp4.510 triliun ke produk domestik bruto (PDB) pada 2025. Kendati demikian, kini Indef menyatakan program PDB ‘hanya’ berkontribusi Rp14,61 triliun ke PDB pada tahun depan.

Indef sendiri melakukan studi berdasarkan proyek percontohan (pilot project) yang sudah dilakukan di sejumlah daerah oleh GoTo Group sejak Mei 2024. Hasilnya, program MBG menunjukkan efek pengganda (multiplier effect) yang cukup besar.

Pemerintah Butuh Rp139,4 Triliun untuk Swasembada Pangan 2025, Ini Perinciannya

Pemerintah Butuh Rp139,4 Triliun untuk Swasembada Pangan 2025, Ini Perinciannya

()

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Koordinator Bidang Pangan mengungkap pemerintah membutuhkan anggaran jumbo senilai Rp139,4 triliun pada 2025, demi menuju swasembada pangan pada 2028–2029.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan bahwa anggaran jumbo ini tersebar di setiap instansi yang berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Pangan, yakni Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), hingga kementerian/lembaga lainnya.

“Ternyata anggaran cukup besar di ketahanan pangan pada 2025 itu Rp139,4 triliun totalnya, tetapi tersebar,” kata Zulhas seusai rapat koordinasi bidang pangan di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Bapanas Tingkatkan Pengawasan Residu Pestisida, Standar Batas Diperketat

Bapanas Tingkatkan Pengawasan Residu Pestisida, Standar Batas Diperketat

()

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pangan Nasional (Bapanas) tengah menyempurnakan standar batas maksimum residu atau BMR pestisida dalam Peraturan Bapanas.  

Plh Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Bapanas Yusra Egayanti menyampaikan, Peraturan Badan tersebut saat ini tengah dalam tahap harmonisasi dengan mempertimbangkan konsumsi dan praktik pangan di Indonesia.

“Standar BMR pestisida diatur melalui Peraturan Menteri Pertanian No. 53/2018. Saat ini, Bapanas tengah menyempurnakan standar BMR tersebut dalam Peraturan Badan Pangan Nasional,” kata Yusra dalam keteranganya, Rabu (30/10/2024).

Harga Pangan 27 Oktober 2024: Beras dan Cabai Kompak Turun

Harga Pangan 27 Oktober 2024: Beras dan Cabai Kompak Turun

()

Bisnis.com, JAKARTA — Harga rata-rata pangan nasional mulai dari beras, bawang merah, bawang putih bonggol, hingga cabai kompak turun pada pagi hari ini, Minggu (27/10/2024).

Berdasarkan data yang tersaji pada Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Minggu (20/10/2024) pukul 07.20 WIB, harga rata-rata beras premium turun 1,42% atau sebesar Rp220 menjadi Rp15.240 per kilogram.

Penurunan harga juga terjadi pada beras jenis medium yang pada pagi ini dipatok Rp13.260 per kilogram. Harga rata-rata nasional beras medium turun 2,07% atau senilai Rp280. Begitu pula dengan harga rata-rata beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog yang turun 1,43% menjadi Rp12.370 per kilogram.