Sukoharjo

S, Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Karanganyar, Dikenal Tertutup

S, Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Karanganyar, Dikenal Tertutup

()

 

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang terduga teroris berinisial S di wilayah Jaten, Karanganyar, Jawa Tengah, pada Senin (4/11/2024).

Dalam hari yang sama, Densus juga menangkap terduga teroris di dua wilayah di Jateng, yakni Demak dan Kudus.

S diketahui merupakan warga Madura, Jawa Timur. Ia tinggal di sebuah kontrakan di Desa Waru, Kecamatan Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Densus juga melakukan penggeledahan di tempat kontrakan S di Desa Waru, Kecamatan Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Mendag Budi Sebut Permendag 8/2024 Lindungi Industri Tekstil, Ini Penjelasannya...

Mendag Budi Sebut Permendag 8/2024 Lindungi Industri Tekstil, Ini Penjelasannya...

()

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengatakan bahwa Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No 8/2024 melindungi industri tekstil.

Hal tersebut disampaikan Budi saat dimintai tanggapan terkait Permendag 8/2024 yang disebutkan membuat banyak pelaku industri tekstil mengalami disrupsi hingga menutup pabriknya.

"Justru Permendag 8 dan Permendag sebelumnya itu melindungi industri tekstil. Syaratnya impor berdasarkan Permendag, impor tekstil harus ada rekomendasi atau pertimbangan teknis dari perindustrian," kata Budi dalam kunjungan kerjanya ke UMKM eksportir furnitur PT Mulya Abadi Indocarpentry di Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (31/10/2024).

Puluhan Penonton Kehilangan HP Saat Konser Tipe-X di Sukoharjo

Puluhan Penonton Kehilangan HP Saat Konser Tipe-X di Sukoharjo

()

Puluhan orang membuat aduan kehilangan ke Polres Sukoharjo saat menyaksikan konser band Tipe-X di Alun-alun Setya Negara, Kecamatan/kabupaten Sukoharjo. Rata-rata HP yang dilaporkan hilang seharga Rp 3 jutaan.

Dilansir detikJateng, konser bertajuk Kidung Demokrasi itu diselenggarakan KPU Sukoharjo dalam rangka sosialisasi Pilkada 2024. Band Tipe-X menghibur warga pada Senin (28/10/2024) malam.

Kanit 1 Reskrim Polres Sukoharjo Ipda Veni Nardianto mengatakan aduan yang masuk sejak malam tadi sekitar pukul 22.00 WIB hingga pagi ini.

PT Sritex Dinyatakan Pailit, Manajemen: Kami akan Berjuang Sampai Titik Darah Penghabisan

PT Sritex Dinyatakan Pailit, Manajemen: Kami akan Berjuang Sampai Titik Darah Penghabisan

()

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Presiden Direktur PT Sritex, Iwan Kurniawan Lukminto mengatakan, pihaknya serius menangani perusahaan dari putusan Pengadilan Negeri (PN) Niaga Semarang yang menyatakannya pailit.

Sritex telah melakukan kasasi ke Mahkamah Agung dan berharap putusan PN Niaga Semarang dibatalkan.

"Kami menangani masalah ini dan serius. Serius dalam arti kita mengupayakan sekuat tenaga untuk naik banding di Mahkamah Agung. Supaya MA memberikan satu putusan untuk mencabut atau membatalkan keputusan Pengadilan Negeri Semarang tanggal 21 Oktober yang lalu," kata pria yang akrab disapa Wawan di Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin (28/10/2024).

Kunjungi PT Sritex, Wamenaker Immanuel: Hadirnya Saya Perintah Presiden Prabowo

Kunjungi PT Sritex, Wamenaker Immanuel: Hadirnya Saya Perintah Presiden Prabowo

()

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan mengunjungi PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex di Sukoharjo, Jawa Tengah, setelah dinyatakan pailit, Senin (28/10/2024).

Immanuel yang akrab disapa Noel mengatakan, kunjungan ke perusahaan raksasa di bidang tekstil tersebut atas perintah Presiden Prabowo Subianto.

Noel berkata, dengan kehadirannya ke PT Sritex, artinya negara hadir. 

"Apapun yang namanya hak kerja itu harus benar-benar hadir di tengah rakyat. Presiden Prabowo berkali-kali dalam pidatonya (mengatakan), tugas kita bagaimana mensejahterakan rakyat, keluar dari kemiskinan," kata dia, Senin.

Karyawan Sri Rejeki Isman Pakai Pita Hitam di Lengan 'Selamatkan SRITEX', Manajemen: Momentum Kebangkitan

Karyawan Sri Rejeki Isman Pakai Pita Hitam di Lengan 'Selamatkan SRITEX', Manajemen: Momentum Kebangkitan

()

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Para karyawan PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex di Sukoharjo, Jawa Tengah memakai pita hitam di lengan kiri mereka.

Pita hitam itu bertuliskan ‘Selamatkan SRITEX’.

Mereka ramai-ramai memakai pita hitam setelah Sritex dinyatakan pailit oleh Pengadilan Negeri (PN) Niaga Semarang.

General Manager (GM) HRD Sritex Group, Haryo Ngadiyono mengatakan, pita hitam di lengan para karyawan itu bukanlah bentuk kesedihan.

"Pita hitam di lengan keluarga besar Sritex bukan cerita tentang kesedihan, melainkan cerita tentang momentum kebangkitan," kata Haryo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (27/10/2024).