Bekasi

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Kalimalang Bekasi

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Kalimalang Bekasi

()

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang pria tanpa identitas ditemukan mengambang di aliran Kalimalang, Wangunharja, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Senin (16/12/2`024).

Jasad pria itu masih mengenakan jaket dan sepatu saat ditemukan.

"Enggak terlalu tua, kalau dilihat dari gaya pakaiannya masih muda umurnya, sekitar 25-35 tahun. Korban masih berpakaian lengkap, pakai jaket, sepatu juga," ujar Akhmad Shohibul Wafa, anggota Tim Evakuasi Potensi SAR Bekasi.

Jasad tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pengendara sepeda motor yang melintas di sekitar Kalimalang.

Bertemu Dedi Mulyadi, Ade Kunang Keluhkan Banyak Sawah di Bekasi Beralih Jadi Perumahan

Bertemu Dedi Mulyadi, Ade Kunang Keluhkan Banyak Sawah di Bekasi Beralih Jadi Perumahan

()

BEKASI, KOMPAS.com - Calon Bupati Bekasi nomor urut 3, Ade Kuswara Kunang, menyampaikan keluhannya kepada Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi, terkait banyaknya sawah di Kabupaten Bekasi yang beralih fungsi menjadi kawasan perumahan.

Hal itu diungkapkan Ade dalam pertemuannya dengan Dedi, beberapa waktu lalu, setelah pengumuman hasil rekapitulasi KPU Kabupaten Bekasi yang menetapkan kemenangan pasangan Ade Kuswara Kunang dan Asep Surya Atmaja.

Dalam pertemuan tersebut, Dedi sempat menyinggung mahalnya biaya kampanye Pilkada Kabupaten Bekasi dibandingkan Pilkada Jawa Barat. Ia memahami hal itu karena kandidat di tingkat kabupaten sering terlibat langsung membantu masyarakat saat membutuhkan.

Teganya Bos Keroyok Anak Buah hingga Tewas di Jaksel Berujung Tersangka

Teganya Bos Keroyok Anak Buah hingga Tewas di Jaksel Berujung Tersangka

()

Pria penjual telur gulung berinisial MR (32) tewas mengenaskan di Tebet, Jakarta Selatan (Jaksel). Korban tewas dalam kondisi mengalami luka-luka dan diikat di sebuah pohon.

Keluarga korban melapor ke polisi untuk menuntut keadilan. Polisi bergerak menyelidiki kasus hingga menangkap 4 orang pelaku.

Salah satu pelaku ialah AS (46), yang merupakan bos korban. Selain mengeroyok, AS merupakan pihak yang mengikat MR di pohon.

Korban diikat di pohon dalam kondisi penuh luka pada Selasa (3/12) dini hari. Tersangka tidur dan meninggalkan korban di pohon dalam kondisi dinginnya udara dini hari hingga akhirnya korban meninggal dunia.

Kronologi Tukang Telur Gulung Tewas Diikat Bos Usai Dikeroyok

Kronologi Tukang Telur Gulung Tewas Diikat Bos Usai Dikeroyok

()

Penjual telur gulung berinisial MR (32) tewas akibat dianiaya atas tuduhan mencuri sepeda motor. Korban MR setidaknya 3 kali dipukuli oleh keempat tersangka hingga akhirnya tewas.

Kapolsek Tebet Kompol Murodih menjelaskan, awalnya AS (46) menyuruh korban untuk belanja keperluan berjualan telur gulung pada Senin (2/12/2024), sekitar pukul 14.30 WIB. MR lalu pergi berbelanja menggunakan sepeda motor milik tersangka lain, MF (28).

"Korban diminta belanja yang menggunakan sepeda motor Beat nomor polisinya B-4618-SNR warna hitam milik MF ya, waktu itu mereka disuruh untuk beli telur. Kemudian tidak balik," kata Murodih di kantornya, Jakarta, Jumat (13/12/2024).

Wanita Ditemukan Tewas Tertabrak Kereta Api di Tambun Bekasi

Wanita Ditemukan Tewas Tertabrak Kereta Api di Tambun Bekasi

()

Seorang wanita berinisial SZA (20) ditemukan meninggal dunia di Desa Mekarsari, Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat. Korban ditemukan meninggal di perlintasan kereta api.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary mengatakan jasad korban ditemukan pukul 09.53 WIB pagi tadi. Korban diduga meninggal usai tertabrak kereta api.

"Menurut keterangan saksi, telah terjadi seseorang diduga tertemper kereta api," kata Ade Ary, dalam keterangannya, Kamis (12/12/2024).

Kejadian berawal saat korban sedang melintasi rel kereta api. Korban melintas melalui pagar yang terbuka di sekitar lokasi.

Geger Wanita Bekasi Disiram Air Keras hingga Buka Sweater

Geger Wanita Bekasi Disiram Air Keras hingga Buka Sweater

()

Aksi penyiraman air keras di Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, bikin geger warga. Korban seorang wanita berinisial F sampai membuka sweater di jalanan karena kesakitan usai disiram air keras.

Dirangkum detikcom, peristiwa penyiraman air keras tersebut terjadi pada Jumat, 6 Desember 2024. Kejadian ini viral setelah video rekaman CCTV di lokasi beredar di media sosial.

Sejumlah warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung menolong korban. Korban terlihat meringis kesakitan seusai disiram air keras.

Wanita Korban Air Keras di Bekasi Ternyata Kenal Pelaku, Kini Diburu Polisi

Wanita Korban Air Keras di Bekasi Ternyata Kenal Pelaku, Kini Diburu Polisi

()

Polisi sudah melakukan klarifikasi awal terhadap wanita F (20) yang menjadi korban penyiraman air keras di jalanan Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi. Korban mengaku mengenal dengan terduga pelaku penyiraman.

"Kronologi dari korban, beliau mengenal pelakunya," kata Kapolsek Bekasi Utara Kompol Yus Jahan kepada wartawan, Rabu (11/12/2024).

Namun demikian, belum diketahui pasti hubungan antara korban dan pelaku. Yus Jahan mengatakan saat ini pihak kepolisian tengah memburu terduga pelaku penyiraman air keras.

Detik-detik Wanita di Bekasi Disiram Air Keras hingga Buka Sweater di Jalan

Detik-detik Wanita di Bekasi Disiram Air Keras hingga Buka Sweater di Jalan

()

Seorang wanita berinisial F (20) terluka akibat disiram air keras saat mengendarai motor di jalanan Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi. Saat ini pelaku penyiraman air keras tengah diburu polisi.

Kapolsek Bekasi Utara Kompol Yus Jahan mengatakan peristiwa terjadi pada Jumat (6/12) pekan lalu. Yus Jahan mengatakan mulanya motor korban mogok, lalu menelepon suaminya.

Setelah itu, suaminya membawa motor korban ke bengkel. Sementara itu, korban pulang ke rumah menggunakan sepeda motor yang dibawa suaminya.

Viral Wanita di Bekasi Disiram Air Keras Saat Naik Motor, Polisi Selidiki

Viral Wanita di Bekasi Disiram Air Keras Saat Naik Motor, Polisi Selidiki

()

Seorang wanita berinisial F (20) menjadi korban penyiraman air keras di Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi. Korban sampai meringis kesakitan usai disiram air keras.

Berdasarkan video rekaman CCTV beredar viral di media sosial, terlihat mulanya korban mengendarai sepeda motor. Sesampainya di lokasi, korban lantas dipepet oleh oleh pelaku yang juga mengendarai sepeda motor.

Seketika pelaku menyiramkan cairan air keras ke arah korban. Korban pun kaget hingga meringis kesakitan. Bahkan, terlihat korban membuka baju yang dipakainya lantaran kepanasan.

Daftar UMK 2025 di Jawa Barat Usai Naik 6,5%, Kota Bekasi Tertinggi

Daftar UMK 2025 di Jawa Barat Usai Naik 6,5%, Kota Bekasi Tertinggi

()

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) resmi menetapkan nilai kenaikan upah minimum, baik provinsi maupun kabupaten/kota sebesar 6,5% pada 2025. Lantas berapa upah minimum kabupaten/kota (UMK) 2025 di Jawa Barat?

Penetapan tersebut tercantum dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) No.16/2024 tentang Penetapan Upah Minimum 2025 yang diteken Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli pada 4 Desember 2024.

“Nilai kenaikan upah minimum kabupaten/kota 2025 sebesar 6,5% dari upah minimum kabupaten/kota 2024,” tulis Yassierli dalam Pasal 5 ayat 2 beleid itu, dikutip Senin (9/12/2024).

Seorang Bidan dan Ibu Rumah Tangga di Bekasi Jadi Tersangka Kasus Aborsi Ilegal

Seorang Bidan dan Ibu Rumah Tangga di Bekasi Jadi Tersangka Kasus Aborsi Ilegal

()

BEKASI, KOMPAS.com - Polres Metro Bekasi menetapkan bidan berinisial DS (30) dan ibu rumah tangga PP (25) sebagai tersangka kasus dugaan praktik aborsi ilegal menggunakan obat penggugur kandungan.

"Perbuatan aborsi yang dilakukan kedua tersangka sebanyak dua kali dengan menggunakan obat penggugur kandungan," ujar Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Aditya Bennyahdi dalam keterangannya, Senin (9/12/2024).

Kasus ini terungkap setelah PP, pasien DS, mengalami kontraksi akibat menggugurkan kandungannya pada awal November 2024.

Jual Obat Aborsi dengan Resep Palsu, 2 Wanita di Bekasi Ditangkap

Jual Obat Aborsi dengan Resep Palsu, 2 Wanita di Bekasi Ditangkap

()

Polisi membekuk dua wanita berinisial PP (26) dan DS (30) di Desa Simpangan Utara, Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat. Keduanya dibekuk lantaran mengedarkan obat penggugur kandungan secara ilegal dengan resep palsu.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan, pada Rabu (13/11), PP bergabung dalam grup Facebook tentang obat penggugur kandungan. Kemudian PP menawari salah satu anggota grup yang sedang mencari obat penggugur kandungan. "Bersama dengan itu, terjadi percakapan melalui telepon WA, di mana anggota tersebut memperkenalkan diri kepada Tersangka PP dengan nama ET. Dalam percakapan telepon tersebut, ET menanyakan berapa harga satu paket, dan dijawab oleh Tersangka PP yaitu Rp 1.150.000," kata Twedi, dalam keterangannya, Sabtu (7/12/2024).

Cekcok Warga Bekasi, Gym Bising Picu Konflik hingga Viral

Cekcok Warga Bekasi, Gym Bising Picu Konflik hingga Viral

()

BEKASI, KOMPAS.com – Ketenangan warga yang tinggal di Gang Mandiri II, Jatimulya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, terusik oleh dentuman musik yang memekakkan telinga.

Suara bising itu bersumber dari sebuah tempat gym milik pria berinisial BS yang berlanjut hingga larut malam, memicu cekcok yang berujung pada laporan ke Satpol PP.

Nani (50), seorang warga yang tinggal tepat di depan gym, adalah salah satu yang paling terdampak. Ia mengungkapkan betapa suara musik itu kerap membuat kaca jendelanya bergetar, seolah nyaris pecah.

3 Pria di Bekasi Hapus dan Ubah Tanggal Kadaluwarsa, Untung Ratusan Juta

3 Pria di Bekasi Hapus dan Ubah Tanggal Kadaluwarsa, Untung Ratusan Juta

()

Polres Metro Bekasi mengungkap sindikat menjual barang-barang yang telah diubah tanggal kadaluwarsa-nya. Sindikat itu meraup keuntungan hingga ratusan juga.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi, menyampaikan pihaknya mencurigai sebuah bangunan di Desa Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

"Menduga adanya kegiatan penjualan produk kadaluarsa yang sudah dihapus dan dirubah tanggal kadaluarsanya menjadi seolah-olah belum melewati tanggal kadaluarsa," kata Twedi, Kamis (5/12/2024).

Mereka pun menggerebek dan mengamankan tiga orang pelaku pada 6 November 2024. Tiga orang pelaku yang diamankan adalah RH, MJ, dan AS.

UMK 2025 Bekasi Terbesar di RI usai Naik 6,5%, Tembus Rp5,6 Juta!

UMK 2025 Bekasi Terbesar di RI usai Naik 6,5%, Tembus Rp5,6 Juta!

()

Bisnis.com, JAKARTA – Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Kota Bekasi tercatat menjadi yang terbesar tembus Rp5,69 juta usai pemerintah resmi mengerek kenaikan sebesar 6,5%.

Adapun, kenaikan UMK Bekasi itu sebagaimana dimuat dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2024 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2025. 

Adapun, dalam beleid tersebut dijelaskan bahwa formula penghitungan UMK Kabupaten/Kota Tahun 2025 yakni UMK2024 ditambah dengan kenaikan UMK yang ditetapkan sebesar 6,5%.

“Nilai kenaikan Upah Minimum kabupaten/kota tahun 2025 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebesar 6,5% dari Upah Minimum kabupaten/kota tahun 2024,” tulis beleid tersebut.