Militer

Dewan Pertahanan Nasional Diharap Jadi Wadah Kolaborasi Sipil-Militer Hadapi Gejolak Geopolitik

Dewan Pertahanan Nasional Diharap Jadi Wadah Kolaborasi Sipil-Militer Hadapi Gejolak Geopolitik

()

JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana pembentukan Dewan Pertahanan Nasional oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dinilai bukan sekadar langkah untuk mempercepat soliditas antara sipil dan militer.

Menurut Co-Founder Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) bidang pertahanan Khairul Fahmi, Dewan Pertahanan Nasional juga bertujuan mempertemukan pandangan antara kedua belah pihak dalam pengambilan keputusan strategis.

Fahmi menyampaikan, Dewan Pertahanan Nasional sebaiknya tidak hanya menjadi tempat harmonisasi, tetapi juga forum dialog yang memfasilitasi pemahaman bersama dalam kebijakan pertahanan nasional.